47 Ribu Aparat Gabungan Jaga Mahkamah Konstitusi, Bawaslu dan KPU

Rabu, 26 Juni 2019 12:47 WIB

Petugas kepolisian memasang barikade di kawasan Patung Kuda menuju Gedung Mahkamah Konstitusi, Jakarta, Rabu 26 Juni 2019. Sidang MK dengan perkara sengketa pilpres 2019 telah digelar sejak Jumat, 14 Juni 2019 dan majelis hakim konstitusi akan membacakan putusan gugatan hasil pilpres yang dilayangkan Prabowo-Sandi pada 27 Juni 2019. TEMPO/Subekti.

TEMPO.CO, Jakarta - Sebanyak 47 ribu personel gabungan TNI-Polri diterjunkan untuk pengamanan sidang putusan Mahkamah Konstitusi yang rencananya digelar, Kamis 27 Juni 2019. Mereka akan disebar tidak hanya di sekitar Gedung MK tapi juga Gedung Bawaslu dan KPU.

Baca: Demo PA 212 Hari Ini, Akses Jalan ke Mahkamah Konstitusi Diblokade

"Khusus di MK ada sekitar 13 ribu personel TNI dan Polri," ujar Kepala Bidang Humas Polda Metro Jaya Komisaris Besar Prabowo Argo Yuwono di kantornya, Rabu 26 Juni 2019.

Argo menjelaskan, pengamanan juga akan diberlakukan kepada seluruh pihak yang terlibat dalam persidangan tersebut. Argo menyebut di antaranya, hakim dan keluarganya, karyawan MK, serta para pemohon dan termohon dalam sidang sengketa hasil Pilpres 2019 itu.

Argo kembali menegaskan adanya larangan demonstrasi di seputar Gedung MK. "Biarlah MK bekerja melaksanakan tugasnya. Kita bisa lihat dari televisi di rumah," kata dia.

Advertising
Advertising

Baca: Massa PA 212 Berduyun Datangi Mahkamah Konstitusi, Tuntutannya?

Persidangan pemeriksaan saksi dan bukti sengketa hasil pilpres di Mahkamah Konstitusi selesai digelar sejak 10 Juni. Saat ini, sejak 24 Juni, hakim berembug untuk memutuskan menolak atau mengabulkan gugatan yang diajukan kubu capres Prabowo Subianto itu.

Kelompok Persaudaraan Alumni atau PA 212 menyatakan bakal 'mengawal' rangkaian menuju sidang putusan tersebut lewat aksi bertajuk halalbihalal akbar. Juru bicaranya, Novel Bamukmin, mengatakan aksi bertujuan mendorong majelis hakim konstitusi segera mendiskualifikasi pasangan capres dan cawapres Joko Widodo-Ma'ruf Amin.

Baca: Rizieq Shihab Serukan Massa ke MK, Petisi Cabut WNI Menuju 150 Ribu

Menurut Novel, akan ada rangkaian aksi di jalan-jalan sekitar Gedung Mahkamah Konstitusi mulai Senin hingga Jumat pekan ini. Novel mengklaim demonstrasi tak hanya akan dilakukan oleh PA 212. Namun, ia enggan merinci siapa saja elemen masyarakat yang akan ikut itu.

Berita terkait

5 Presiden Indonesia yang Juga Petinggi Partai, Tak ada Nama Jokowi

52 menit lalu

5 Presiden Indonesia yang Juga Petinggi Partai, Tak ada Nama Jokowi

Jokowi jadi satu-satunya presiden Indonesia yang dipecat dari partai, inilah 5 Presiden Indonesia yang juga menjadi petinggi partai.

Baca Selengkapnya

Mengenal Fungsi Oposisi dalam Negara Demokrasi

17 jam lalu

Mengenal Fungsi Oposisi dalam Negara Demokrasi

Isu tentang partai yang akan menjadi oposisi dalam pemerintahan Prabowo-Gibran kian memanas. Kenali fungsi dan peran oposisi.

Baca Selengkapnya

Sederet Fakta Sidang Perdana Sengketa Pileg di MK, Beda Posisi Anwar Usman dan Arsul Sani

17 jam lalu

Sederet Fakta Sidang Perdana Sengketa Pileg di MK, Beda Posisi Anwar Usman dan Arsul Sani

MK menggelar sidang perdana sengketa pileg DPR RI, DPRD provinsi, DPRD kabupaten atau kota, dan DPD RI hari ini. Berikut sederet faktanya.

Baca Selengkapnya

PDIP Minta Perolehan Suara PSI dan Demokrat di DPRD Papua Tengah Dinihilkan

18 jam lalu

PDIP Minta Perolehan Suara PSI dan Demokrat di DPRD Papua Tengah Dinihilkan

PDIP meminta kepada MK agar perolehan suara PSI dan Partai Demokrat dalam pemilihan DPRD Provinsi Papua Tengah dijadikan nol.

Baca Selengkapnya

Demokrat soal Peluang PKS Gabung ke Kubu Prabowo: Enggak Masalah Buat Kami

20 jam lalu

Demokrat soal Peluang PKS Gabung ke Kubu Prabowo: Enggak Masalah Buat Kami

Demokrat tidak keberatan jika nantinya PKS benar akan bergabung dengan pemerintahan Prabowo-Gibran.

Baca Selengkapnya

Daftar Gugatan dalam Sengketa Pileg di MK Mulai Hari Ini, Pemohon Telah Siapkan Bukti dan Saksi

20 jam lalu

Daftar Gugatan dalam Sengketa Pileg di MK Mulai Hari Ini, Pemohon Telah Siapkan Bukti dan Saksi

Sengketa Pileg 2024 di MK tidak hanya sekadar proses hukum, tetapi juga merupakan cerminan dari dinamika politik dan demokrasi di Indonesia. Apa saja gugatannya?

Baca Selengkapnya

MK Tukar Posisi Anwar Usman di Pleno jika PSI Jadi Pihak Terkait PHPU Pileg

20 jam lalu

MK Tukar Posisi Anwar Usman di Pleno jika PSI Jadi Pihak Terkait PHPU Pileg

MK akan mengganti Anwar Usman dengan hakim konstitusi lain apabila ada panel sengketa pemilu yang berkaitan dengan PSI

Baca Selengkapnya

MK Siapkan 3 Panel untuk Sengketa Pileg, ini Komposisi Hakimnya

21 jam lalu

MK Siapkan 3 Panel untuk Sengketa Pileg, ini Komposisi Hakimnya

Hari ini MK mulai menyidangkan sengketa pileg.

Baca Selengkapnya

Kontroversi Hakim MK Arsul Sani Tangani Sengketa Pileg PPP, Boleh atau Tidak?

22 jam lalu

Kontroversi Hakim MK Arsul Sani Tangani Sengketa Pileg PPP, Boleh atau Tidak?

Hakim MK Arsul Sani diperbolehkan menangani sengketa pileg terkait dengan PPP. Padahal sebelum jadi hakim MK, Arsul adalah politikus partai tersebut.

Baca Selengkapnya

Hakim MK Anwar Usman Gunakan Inhaler saat Sidang Sengketa Pemilu 2024

22 jam lalu

Hakim MK Anwar Usman Gunakan Inhaler saat Sidang Sengketa Pemilu 2024

Hakim MK Anwar Usman tampak menggunakan inhaler ketika menangani sidang sengketa pemilu 2024 pada hari ini.

Baca Selengkapnya