Atasi Kemacetan di Depok, Ini Langkah yang Akan Dilakukan Dishub

Minggu, 14 Juli 2019 17:28 WIB

Sejumlah kendaran terjebak kemacetan yang terjadi dijalan Lenteng Agung Timur mengarah Depok, Jakarta, (23/11). Kemacetan terjadi karna dampak musibah tanah longsor didaerah Desa Cilebut Timur, Sukaraja, Bogor. Tempo/Dian Triyuli Handoko

TEMPO.CO, Depok – Kepala Dinas Perhubungan Kota Depok Dadang Wihana mengatakan pihaknya terus mengupayakan manajemen lalu lintas sebagai upaya besar dalam penataan kemacetan di Kota Depok.

“Kita sedang merencanakan manajemen rekayasa lalu lintas apa yang tepat di Jalan Margonda Raya,” kata Dadang saat dikonfirmasi Tempo, Ahad, 14 Juli 2019.

Baca: Kebijakan Ladies Parking Viral di Medsos, Ini Jawab Pemkot Depok

Dadang mengatakan rekayasa lalu lintas tersebut diupayakan mengingat kapasitas Jalan Raya Margonda tidak mungkin bertambah, sedangkan kendaraan terus bertambah. "Salah satunya adalah membuat kajian koridor angkutan umum berbasis rel yang disesuaikan dengan kondisi Depok," kata dia.

Penataan kemacetan di Kota Depok pun, kata Dadang, akan dilakukan dengan komprehensif mulai dari hal terkecil hingga besar. "Sebagai hal besarnya akan dibangun underpass jalan Dewi Sartika dengan skema cost sharing dengan Pemprov Jawa Barat untuk merespon headway (waktu antara) kereta 3-5 menit saat ini yang timbulkan kemacetan,” kata ujarnya.

Advertising
Advertising

Baca: Fasum Jadi Lahan Parkir, Kota Depok Usulkan Raperda Garasi

Sebagai upaya terkecil manajemen lalu lintas, kata Dadang, adalah menjadikan lampu lalu lintas atau traffic light di Kota Depok bernuansa seni dengan menyiarkan pesan-pesan dan ajakan tertib lalu lintas. Hal itu diharapkan dapat menertibkan arus lalu lintas di berbagai jalan di Kota Depok khususnya di persimpangan. “Isinya nanti pesan-pesan tertib lalulintas, baik berupa lagu atau bahasa ajakan tertib lalulintas,” ujarnya.

Dadang mengatakan pesan-pesan itu akan diputar di setiap traffic light dengan durasi antara 45 sampai 60 detik saat lampu menunjukkan simbol stop atau berwarna merah. “Kegunaannya agar pengguna jalan waspada, juga sebagai penanda bagi penyebrang jalan, jika pesan itu berbunyi maka penyebrang bisa jalan dan tetap waspada,” ujarnya.

Selain itu, upaya mengatasi kemacetan dilakukan dengan penataan parkir kendaraan di bahu jalan dan parkir angkutan online. “Kita akan coba fasilitasi untuk pertemukan para pihak untuk bangun shelter, mulai dari dunia usaha, aplikator, hingga komunitas, ini juga perlu kerjasama dengan penumpang,” kata Dadang.

Dadang mengatakan pihaknya juga akan melakukan penataan terminal-terminal di Kota Depok agar angkutan umum lebih tertib. “Akan dibuat spot musisi jalanan (di Terminal) untuk berkreasi sehingga lebih tertib dan manusiawi,” kata dia.

Berita terkait

PKS Sebut NasDem Bakal Bergabung Usung Imam Budi Hartono-Ririn A Rafiq di Pilkada Depok

11 jam lalu

PKS Sebut NasDem Bakal Bergabung Usung Imam Budi Hartono-Ririn A Rafiq di Pilkada Depok

PKS dan Golkar akan berkoalisi di Pilkada Depok dengan mengusung pasangan Imam Budi Hartono - Ririn Farabi A Rafiq. NasDem dikabarkan akan bergabung.

Baca Selengkapnya

Hilangkan Praktik Calo SIM, Satlantas Polres Metro Depok Imbau Masyarakat Ikuti Prosedur

1 hari lalu

Hilangkan Praktik Calo SIM, Satlantas Polres Metro Depok Imbau Masyarakat Ikuti Prosedur

Kasatlantas Polres Metro Depok mengimbau masyarakat percaya kemampuan sendiri dan ikut prosedur dan tidak meminta bantuan ke calo SIM.

Baca Selengkapnya

Pihak Kampus Akui Pengemudi HR-V yang Tabrak Bis Kuning Mahasiswa Universitas indonesia

2 hari lalu

Pihak Kampus Akui Pengemudi HR-V yang Tabrak Bis Kuning Mahasiswa Universitas indonesia

Kepala Biro Humas Universitas Indonesia membenarkan pengemudi Honda HR-V yang menabrak bis kuning atau Bikun merupakan mahasiswa UI.

Baca Selengkapnya

Kecelakaan di Universitas Indonesia Honda HR-V vs Bikun, Satu Korban Patah Kaki

3 hari lalu

Kecelakaan di Universitas Indonesia Honda HR-V vs Bikun, Satu Korban Patah Kaki

Kecelakaan terjadi di lingkungan Universitas Indonesia. Mobil Honda HR-V milik mahasiswa kampus itu menabrak bis kuning.

Baca Selengkapnya

Analis Politik Sebut Depok Krisis Tokoh Hadapi Dominasi PKS

3 hari lalu

Analis Politik Sebut Depok Krisis Tokoh Hadapi Dominasi PKS

Kota Depok sampai saat ini dinilai masih krisis calon pemimpin. Apalagi untuk melawan dominasi PKS dalam Pilkada 2024.

Baca Selengkapnya

Penemuan Mayat di Kosan Depok, Kepala Tertutup Bantal di Atas Kloset

4 hari lalu

Penemuan Mayat di Kosan Depok, Kepala Tertutup Bantal di Atas Kloset

Polisi telah mengamankan TKP, mencari dan menggali informasi penemuan mayat tersebut.

Baca Selengkapnya

Altaf Pembunuh Mahasiswa UI Divonis Penjara Seumur Hidup, Jaksa Ajukan Banding

4 hari lalu

Altaf Pembunuh Mahasiswa UI Divonis Penjara Seumur Hidup, Jaksa Ajukan Banding

JPU akan banding setelah majelis hakim menjatuhkan vonis seumur hidup terhadap Altaf terdakwa pembunuhan mahasiswa UI Muhammad Naufal Zidan.

Baca Selengkapnya

Pencurian Kambing Modus Sisakan Jeroan di Kandang Terjadi Lagi di Depok, 17 Ekor Kambing Hilang Sekaligus

5 hari lalu

Pencurian Kambing Modus Sisakan Jeroan di Kandang Terjadi Lagi di Depok, 17 Ekor Kambing Hilang Sekaligus

Pemilik heran karena tidak mendengar pencurian kambing itu terjadi, padahal dia dan warga lain nongkrong usai nobar timnas U-23 hingga pukul 02.00.

Baca Selengkapnya

Begal Ponsel Siswi di Depok Berdalih Butuh HP untuk Anak Nonton YouTube

5 hari lalu

Begal Ponsel Siswi di Depok Berdalih Butuh HP untuk Anak Nonton YouTube

Bapak satu anak itu nekat merampas ponsel siswi SMP di Depok itu hingga korban jatuh dan terseret, setelah gagal transaksi HP secara COD.

Baca Selengkapnya

Polres Metro Depok Tangkap Begal Ponsel yang Menyebabkan Siswi SMP Terseret

5 hari lalu

Polres Metro Depok Tangkap Begal Ponsel yang Menyebabkan Siswi SMP Terseret

Siswi SMP di Depok itu terjatuh dan terseret beberapa meter hingga luka di lengan dan lutut saat berusaha mempertahankan HP yang dirampas begal.

Baca Selengkapnya