Ajukan Banding Stadion BMW, Denny Indrayana Sampaikan Hal Ini

Reporter

Muh Halwi

Selasa, 16 Juli 2019 15:19 WIB

Tahap persiapan proyek stadion BMW, tampak beberapa pancang yang sudah terpasang di beberapa titik. Papanggo, Jakarta Utara. TEMPO/Muh Halwi

TEMPO.CO, Jakarta - Kuasa hukum Pemerintah Provinsi DKI Jakarta dalam kasus sengketa lahan stadion BMW, Denny Indrayana mengatakan pihaknya telah memasukkan memori banding ke Pengadilan Tinggi Tata Usaha Negara (PT TUN) DKI Jakarta. Ia berharap banding yang diajukan bisa dimenangkan.

"Memori banding sudah kami diserahkan kemarin (Senin, 15 Juli 2019)," kata Denny saat dihubungi Tempo, Selasa, 16 Juli 2019.

Denny mengatakan banding dilakukan untuk memuluskan pembangunan Stadion BMW. Saat ini, lahan yang akan menjadi lokasi pembangunan stadion bertaraf internasional itu masih sengketa.

Pemprov DKI kalah di tingkat pengadilan pertama melawan PT Buana Permata Hijau dalam gugatan atas dua sertifikat hak pakai Taman BMW pada Mei 2019. Atas putusan itu, pemerintah DKI disebut tak lagi memiliki dasar hukum untuk menggunakan sebagian lahan Taman BMW dalam sertifikat itu. Karena itu, DKI mengajukan banding.

Denny tak bersedia menjelaskan mengenai isi memori banding. Sebab, menurut dia, lebih etis jika hakim harus menerima dan membaca memori banding terlebih dulu.

Advertising
Advertising

"Bukti dan argumentasi yang kami ajukan, maaf, belum bisa kami bagikan ke publik. Karena lebih etis jika hakim banding menerima dan membaca dulu memori banding kami," kata Denny.

Ia hanya menjelaskan bahwa memori banding itu telah disusun bersama dengan Biro Hukum DKI Jakarta melalui diskusi yang intensif dan produktif. "Kami Insya Allah sudah siapkan argumen dan bukti-bukti hukum terbaik agar pembangunan stadion BMW dapat terus berlangsung dan sengketa lahannya segera selesai," kata dia.

Denny pun mengatakan bahwa pada saatnya, memori banding soal sengketa lahan stadion BMW tersebut akan disampaikan kepada publik sebagai wujud transparansi serta untuk menjunjung tinggi proses peradilan yang akuntabel.

Berita terkait

Adu Prediksi Tim Prabowo dan Denny Indrayana soal Putusan MK

14 hari lalu

Adu Prediksi Tim Prabowo dan Denny Indrayana soal Putusan MK

Tim hukum Prabowo-Gibran menghormati prediksi yang sudah disampaikan Denny Indrayana, tapi dia mengatakan analisis itu sangat ekstrem dan keliru.

Baca Selengkapnya

Jelang Putusan Sengketa Pilpres 2024, Apa Prediksi Para Pakar?

15 hari lalu

Jelang Putusan Sengketa Pilpres 2024, Apa Prediksi Para Pakar?

Putusan sidang sengketa Pilpres 2024 akan dibacakan Senin, 22 April 2024. Berikut prediksi para pakar.

Baca Selengkapnya

Denny Indrayana Soroti Upaya Intervensi Hakim MK Jelang Putusan Sengketa Pilpres

15 hari lalu

Denny Indrayana Soroti Upaya Intervensi Hakim MK Jelang Putusan Sengketa Pilpres

Dia menuturkan, semakin kuat hakim MK menjaga independensinya, semakin besar putusannya sejalan dengan rasa keadilan kepemililuan.

Baca Selengkapnya

Denny Indrayana Prediksi MK Tolak Gugatan Sengketa Pilpres 2024

15 hari lalu

Denny Indrayana Prediksi MK Tolak Gugatan Sengketa Pilpres 2024

Sidang sengketa Pilpres tengah bergulir di Mahkamah Konstitusi. Putusan itu akan diputuskan pada Senin besok.

Baca Selengkapnya

Denny Indrayana Bicara Kemungkinan MK Diskualifikasi Gibran

15 hari lalu

Denny Indrayana Bicara Kemungkinan MK Diskualifikasi Gibran

Setelah putusan 90, Denny menilai MK tidak pernah berhasil keluar dari kerangkeng putusan yang problematik tersebut.

Baca Selengkapnya

Denny Indrayana Sebut 4 Opsi Putusan MK soal Sengketa Pilpres 2024

20 hari lalu

Denny Indrayana Sebut 4 Opsi Putusan MK soal Sengketa Pilpres 2024

Denny Indrayana memprediksi beberapa opsi putusan sengketa pilpres di MK. Salah satunya potensi diskualifikasi Gibran sebagai cawapres.

Baca Selengkapnya

Denny Indrayana soal Prabowo Dilantik tanpa Gibran: Jika Terbukti Langgar Konstitusi, MPR Bisa Lantik Cawapres Lain

24 hari lalu

Denny Indrayana soal Prabowo Dilantik tanpa Gibran: Jika Terbukti Langgar Konstitusi, MPR Bisa Lantik Cawapres Lain

Denny menjelaskan terkait opsi lain sengketa Pilpres 2024, yakni pelantikan Prabowo tanpa Cawapresnya, Gibran jika terbukti melanggar konstitusi.

Baca Selengkapnya

Hendak Menikah, Almas Tsaqibbirru Absen Sidang Gugatan Rp 500 Miliar Melawan Denny Indrayana

20 Februari 2024

Hendak Menikah, Almas Tsaqibbirru Absen Sidang Gugatan Rp 500 Miliar Melawan Denny Indrayana

Almas Tsaqibbirru sibuk mempersiapkan pernikahan sehingga absen sidang mediasi kedua atas gugatan terhadap Denny Indrayana senilai Rp 500 miliar.

Baca Selengkapnya

Almas si Pembuka Jalan Gibran Jadi Cawapres Mau Menikah, Ingin Jadi Pengacara Tapi Belum Cukup Umur

19 Februari 2024

Almas si Pembuka Jalan Gibran Jadi Cawapres Mau Menikah, Ingin Jadi Pengacara Tapi Belum Cukup Umur

Ditengah-tengah kesibukannya menggugat Gibran dan Denny Indrayana, Almas Tsaqibbirru mempersiapkan acara pernikahan.

Baca Selengkapnya

PTUN Tolak Permohonan Intervensinya di Gugatan Anwar Usman, Begini Respons Kubu Denny Indrayana

16 Februari 2024

PTUN Tolak Permohonan Intervensinya di Gugatan Anwar Usman, Begini Respons Kubu Denny Indrayana

Kubu Denny Indrayana kecewa dengan PTUN yang menolak permohonan intervensinya dalam gugatan Anwar Usman pada Ketua MK

Baca Selengkapnya