Warga Keluhkan Proyek Pembangunan Rumah DP Nol

Reporter

Antara

Editor

Febriyan

Rabu, 14 Agustus 2019 05:00 WIB

Petugas Dinas Perumahan Rakyat memberikan informasi kepada calon pembeli Program Samawa (Solusi Rumah Warga) di Rusunami Klapa Village, Jakarta Timur, Rabu, 7 Agustus 2019. Kebijakan ini menyusul tingginya minat warga kepada program rumah DP 0 Rupiah besutan Pemprov DKI. TEMPO/Hilman Fathurrahman W

TEMPO.CO, Jakarta - Proyek pembangunan rumah DP nol rupiah di Kelurahan Pondok Kelapa, Kecamatan Duren Sawit, Jakarta Timur, mendapatkan protes dari warga sekitar. Pembangunan Rumah Susun Sederhana Milik (Rusunami) dengan nama Klapa Village itu disebut membuat kebisingan dan mengotori kediaman warga sekitar.

Aryanto, pemilik warteg di Jalan H Naman yang berjarak hanya 100 meter dari proyek tersebut mengatakan bahwa getaran dan suara dari alat berat yang bekerja di proyek tersebut sangat mengganggu. Dia mengaku sulit beristirahat karena gangguan tersebut.

"Saya buka 24 jam, kadang kalau lagi gantian dagang, karena saya harus tidur, suka ganggu juga (suara alat berat). Konsumen juga keberisikan," ujarnya saat ditemui, Selasa 13 Agustus 2019.

Ketua RT02/RW02 Pondok Kelapa, Muzakir mengeluhkan hal serupa. Selain suara bising dan getaran dari alat berat, partikel debu dari lokasi proyek juga mengotori rumah penduduk di sekitarnya.

"Di RT saya ada sekitar 125 kepala keluarga (KK). Rusunami ini kan ada di RT saya, selain bising dan getaran alat berat, debunya juga harus diperhatikan oleh pengelola, jangan dibiarkan mengotori rumah penduduk," katanya.

Rusunami Klapa Village merupakan lokasi pertama yang disiapkan Pemerintah Provinsi DKI Jakarta untuk dalam program rumah DP nol rupiah. Terdapat 780 unit rumah yang akan segera ditempati para pemohon pada gelombang pertama.

Pemprov DKI Jakarta sendiri hari ini menutup pendaftaran gelombang kedua untuk proyek rumah DP 0 rupiah tersebut. Namun para pemohon pada gelombang kedua tak akan ditempatkan di Klapa Village melainkan akan dicarikan lokasi lain yang belum jelas hingga saat ini.

Advertising
Advertising

Berita terkait

Ketua DPRD DKI Jakarta Dorong Pembangunan Rusun Mix Use Development

1 hari lalu

Ketua DPRD DKI Jakarta Dorong Pembangunan Rusun Mix Use Development

Ketua DPRD DKI Prasetyo Edi Marsudi mengatakan pembangunan rumah susun dapat mengatasi daerah kumuh di Jakarta.

Baca Selengkapnya

AHY Gambarkan Nasib Jakarta setelah IKN Beroperasi

2 hari lalu

AHY Gambarkan Nasib Jakarta setelah IKN Beroperasi

Menteri Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) menyampaikan gambaran kondisi Jakarta setelah IKN beroperasi sebagai ibu kota negara.

Baca Selengkapnya

Riwayat Jakarta dari Berstatus Ibu Kota Negara DKI Jakarta Kemudian Hanya Daerah Khusus Jakarta

2 hari lalu

Riwayat Jakarta dari Berstatus Ibu Kota Negara DKI Jakarta Kemudian Hanya Daerah Khusus Jakarta

Sejak abad ke-16, Kota Jakarta telah mengalami berbagai perubahan dan perkembangan hingga secara resmi berubah menjadi DKI Jakarta, terakhir DKJ.

Baca Selengkapnya

Ketua DPRD DKI Singgung Pemprov dalam Atasi Masalah Jakarta: Program Kurang Maksimal akan Saya Coret

3 hari lalu

Ketua DPRD DKI Singgung Pemprov dalam Atasi Masalah Jakarta: Program Kurang Maksimal akan Saya Coret

DPRD DKI menyinggung program Pemprov DKI untuk mengatasi banjir dan kemacetan, salah satunya sumur resapan.

Baca Selengkapnya

Kata Anggota DPRD soal Dinas Dukcapil DKI Jakarta akan Hapus NIK Nonaktif

4 hari lalu

Kata Anggota DPRD soal Dinas Dukcapil DKI Jakarta akan Hapus NIK Nonaktif

Dukcapil DKI Jakarta telah mengumumkan bahwa sebanyak 92.432 NIK akan dinonaktifkan karena berbagai faktor.

Baca Selengkapnya

Bank DKI Setor Dividen Sebesar Rp 326,4 Miliar ke Pemprov DKI Jakarta

8 hari lalu

Bank DKI Setor Dividen Sebesar Rp 326,4 Miliar ke Pemprov DKI Jakarta

Bank DKI menyumbang dividen terbesar bagi Provinsi DKI Jakarta, jumlahnya mencapai Rp 326,44 miliar.

Baca Selengkapnya

Sampah di Jakarta, Sebelum dan Setelah Lebaran

10 hari lalu

Sampah di Jakarta, Sebelum dan Setelah Lebaran

DLH DKI Jakarta mengangkut sampah yang dilakukan selama periode tujuh hari sebelum hingga hari kedua Lebaran 2024

Baca Selengkapnya

Kualitas Udara Jakarta Terburuk Kelima Dunia Pagi Ini

11 hari lalu

Kualitas Udara Jakarta Terburuk Kelima Dunia Pagi Ini

Berdasarkan pantauan pada pukul 05.35 WIB, indeks kualitas udara (AQI) di Jakarta berada di angka 151.

Baca Selengkapnya

BMKG: Jakarta Selatan dan Timur Berpotensi Hujan dan Angin Kencang pada Senin Sore

13 hari lalu

BMKG: Jakarta Selatan dan Timur Berpotensi Hujan dan Angin Kencang pada Senin Sore

BMKG memprakirakan seluruh wilayah DKI Jakarta berawan pada pagi hari.

Baca Selengkapnya

BMKG Prakirakan Jakarta Berawan Minggu Pagi, Jaksel Hujan Disertai Petir Siang Hari

14 hari lalu

BMKG Prakirakan Jakarta Berawan Minggu Pagi, Jaksel Hujan Disertai Petir Siang Hari

Pada pagi hari, cuaca seluruh wilayah DKI Jakarta diprediksi berawan.

Baca Selengkapnya