Mengenal Ular Weling yang Menewaskan Satpam di Serpong

Minggu, 25 Agustus 2019 16:24 WIB

Ular weling. wikipedia.org

TEMPO.CO, Tangerang - Perisitwan seorang satpam tewas digigit ular weling menghebohkan masyarakat. Apalagi peristiwa tersebut terjadi di perumahan elit Paramount Serpong, Tangerang.

Iskandar, satpam yang tewas tersebut, awalnya mencoba menangkap ular berwarna loreng mengkilat itu dengan perlengkapan seadanya. Laporan terkait munculnya ular ini adalah yang ke tiga kalinya di blok perumahan itu.

Ketua Yayasan Sioux Ular Indonesia, Aji Rachmat, mengatakan bahwa ular weling memang memiliki habitat di wilayah perumahan karena biasanya lahan perumahan sebelumnya adalah lahan kosong, rawa, sawah.

"Ular ini bermunculan karena bukan keluar. Habitatnya berada diperairan, sungai rawah dan sawah. Kebetulan saja di Gading Serpong, habitatnya dijadikan hunian,"kata Aji saat dihubungi Minggu 25 Agustus 2019.

Aji mengatakan ular ini bermunculan bukan karena dampak kekeringan akibat kemarau panjang yang terjadi saat ini. Akan tetapi, weling muncul dikarenakan di sekitar itu banyak makanan.

"Tidak terkait dengan kekeringan, ular ini makanannya adalah ular (predator ular). Dia muncul ditempat yang ada makanannya. Yah mungkin di sekitar ya sana tersedia makanan ular itu," katanya.

Ular jenis ini, kata Aji, merupakan ular yang sangat berbisa. Racun ular ini diatas level ular kobra dan di Indonesia belum ada Serum anti bisa ular ini.

Advertising
Advertising

"Serum ular di Indonesia yang ada saat ini hanya untuk anti venom kobra, ular tanah dan ular welang. Untuk serum weling Indonesia masih impor dari Thailand."

Ironisnya, kata Aji, di Indonesia terdapat 77 spesies ular berbisa yang level bisanya dibawah weling.

Menurut Aji, weling merupakan jenis melata yang cukup ganas dengan ciri fisik warna loreng, kulit mengkilat tapi tidak berlendir.

"Bisanya sangat kuat. Dosisnya tinggi satu level diatas kobra, langsung menyerang saraf."

Untuk jumlah ular berbisa itu di Indonesia, kata Aji, sejauh ini belum ada data soal itu. Begitu juga dengan sebarannya tidak jelas.


Berita terkait

Petani Desa Pakel Banyuwangi Dilaporkan Balik oleh Satpam PT Bumisari atas Dugaan Pengeroyokan

29 hari lalu

Petani Desa Pakel Banyuwangi Dilaporkan Balik oleh Satpam PT Bumisari atas Dugaan Pengeroyokan

Konflik Agraria antara petani Desa Pakel Banyuwangi dan PT Bumisari makin berlarut-larut.

Baca Selengkapnya

Dua Warga Badui Digigit Ular Berbisa, Kondisinya Parah dan Dirujuk ke RSUD Banten

8 Februari 2024

Dua Warga Badui Digigit Ular Berbisa, Kondisinya Parah dan Dirujuk ke RSUD Banten

Dua warga Badui korban gigitan ular berbisa ini sudah sepekan dengan kondisi cukup parah. Bagian tangan menghitam dan membusuk.

Baca Selengkapnya

Satpam Kompleks di Depok Mencuri Motor Milik Warga Perumahan

15 Desember 2023

Satpam Kompleks di Depok Mencuri Motor Milik Warga Perumahan

Satpam kompleks perumahan di Depok mencuri sepeda motor milik warga. Katanya dihasut temannya yang sudah lama jadi pemain curanmor.

Baca Selengkapnya

Satpam Paksa Kurir Copot Bendera Palestina: Dugaan Alasannya hingga Dipecat Summarecon

10 November 2023

Satpam Paksa Kurir Copot Bendera Palestina: Dugaan Alasannya hingga Dipecat Summarecon

Kejadian satpam paksa kurir mencopot bendera Palestina menjadi sorotan publik. Apa alasan satpam itu?

Baca Selengkapnya

Satpam Paksa Kurir Copot Bendera Palestina, Summarecon Bantah Ada Arahan

9 November 2023

Satpam Paksa Kurir Copot Bendera Palestina, Summarecon Bantah Ada Arahan

Petugas keamanan di Apartemen Spring Lake, Bekasi, mencopot bendera Palestina milik kurir paket karena ada penghuni yang tidak suka

Baca Selengkapnya

Summarecon Bekasi Pecat Satpam yang Paksa Kurir Copot Bendera Palestina

9 November 2023

Summarecon Bekasi Pecat Satpam yang Paksa Kurir Copot Bendera Palestina

PT Summarecon Agung Tbk merespons kasus kurir paket logistik bernama Tentara Juantoro, 29 tahun, dipaksa mencopot bendera Palestina

Baca Selengkapnya

Kasus Satpam Bentak Pedagang Asongan di TMII, Penyedia Jasa Keamanan Minta Maaf

28 Oktober 2023

Kasus Satpam Bentak Pedagang Asongan di TMII, Penyedia Jasa Keamanan Minta Maaf

PT PJS menyampaikan permohonan maaf atas perbuatan pegawainya, yang telah merugikan citra dan nama baik TMII.

Baca Selengkapnya

Polisi Usut Kasus Eks Satpam TMII Bentak Pedagang, Pelaku Terancam Dijerat Pasal Penganiayaan

26 Oktober 2023

Polisi Usut Kasus Eks Satpam TMII Bentak Pedagang, Pelaku Terancam Dijerat Pasal Penganiayaan

Polres Jakarta Timur tengah mengusut kasus eks satpam TMII yang membentak pedagang tidak resmi. Satpam itu terancam dijerat pasal penganiayaan.

Baca Selengkapnya

TMII Berhentikan Satpam yang Menghardik Ibu-ibu Pedagang Asongan

26 Oktober 2023

TMII Berhentikan Satpam yang Menghardik Ibu-ibu Pedagang Asongan

Manajemen TMII memberhentikan satpam yang menghardik ibu-ibu pedagang asongan yang berjualan di kawasan yang telah direvitalisasi Rp 1,1 triliun itu.

Baca Selengkapnya

Polisi Bekingi Perusahaan di Konflik Seruyan, Polda Kalteng: Itu Hoaks

10 Oktober 2023

Polisi Bekingi Perusahaan di Konflik Seruyan, Polda Kalteng: Itu Hoaks

Polda Kalimantan tengah membantah membekingi perusahaan. Isu itu muncul setelah 3 warga Bangkal, Kalimantan Tengah, ditembak. Satu tewas.

Baca Selengkapnya