Taksi Online Masuk Ganjil Genap, Dishub DKI: Penanda oleh Polisi

Reporter

Imam Hamdi

Editor

Ali Anwar

Jumat, 30 Agustus 2019 16:46 WIB

Ribuan pengemudi Taksi Online menggelar unjuk rasa di depan Balai Kota terkait perluasan sistem ganjil genap, Senin 19 Agustus 2019. TEMPO/Taufiq Siddiq

TEMPO.CO, Jakarta - Kepala Dinas Perhubungan DKI Jakarta Syafrin Liputo mengatakan pihaknya tidak bisa mengeluarkan penanda untuk taksi online agar bisa melewati ruas jalan yang menerapkan ganjil genap. Pemerintah provinsi DKI menyerahkan penandaan taksi online ke Korps Lalu Lintas Polri.

"Kami harapkan dari kepolisian bisa memberikan penandaan. Sebab, itu sesuai dengan domain mereka," kata Syafrin saat dihubungi, Jumat, 30 Agustus 2019. "Kewenangan terhadap registrasi dan identifikasi kendaraan bermotor ada di kepolisian sesuai undang-undang."

Syafrin menuturkan, taksi online hingga saat ini masih bereplat hitam, meski telah dinyatakan sebagai angkutan umum. Mengacu pada putusan Mahkamah Agung, yang juga telah dituangkan dalam Peraturan Menteri Perhubungan Nomor 188 Tahun 2018 tentang Angkutan Sewa Khusus bahwa pemerintah tidak bisa memberikan penanda bagi taksi online.

Karena tidak bisa dibuatkan penanda, kata dia, maka pemerintah tidak mungkin bisa melakukan pengamatan. "Karena mereka sama dengan kendaraan pribadi lainnya, tidak ada penandaan. Persoalannya memang dipenandaan itu."

Meski begitu, kata dia, pemerintah provinsi masih mencari solusi terbaik agar taksi online bisa memasuki jalur ganjil genap. Dinas Perhubungan pun terus berkomunikasi ke pihak kepolisian agar mereka bisa mengeluarkan penanda untuk taksi online.

Advertising
Advertising

Dinas Perhubungan DKI telah mengeluarkan rekomendasi kepada 9.200 taksi online. "Tapi jumlah taksi online yang beroperasi diperkirakan lebih dari yang kami keluarkan rekomendasinya."

Pemerintah DKI Jakarta telah menambah ruas jalan dari sembilan menjadi 25 jalan yang menerapkan skema ganjil genap. Uji coba ganjil genap di 16 ruas jalan yang baru diterapkan ganjil telah dilaksanakan sejak 12 Agustus lalu hingga 8 September mendatang.

Berita terkait

Kanada Tuntut Tiga Tersangka Pembunuhan Pemimpin Sikh, Diduga Terkait India

1 hari lalu

Kanada Tuntut Tiga Tersangka Pembunuhan Pemimpin Sikh, Diduga Terkait India

Polisi Kanada pada Jumat menangkap dan mendakwa tiga pria India atas pembunuhan pemimpin separatis Sikh Hardeep Singh Nijjar tahun lalu.

Baca Selengkapnya

Amnesty International Kecam Polisi Masuk ke dalam Kampus dan Menangkap Mahasiswa di Makassar

1 hari lalu

Amnesty International Kecam Polisi Masuk ke dalam Kampus dan Menangkap Mahasiswa di Makassar

Amnesty International kecam kekerasan polisi di dua kampus di Makassar saat Hari Buruh Internasional dan Hari Pendidikan Nasional.

Baca Selengkapnya

Polisi Diduga Tabrak Pengendara Motor Hingga Tewas, Laporan Keluarga Korban Sempat Diabaikan Polres Bogor

1 hari lalu

Polisi Diduga Tabrak Pengendara Motor Hingga Tewas, Laporan Keluarga Korban Sempat Diabaikan Polres Bogor

Keluarga korban sempat mendapat perlakuan tidak enak dari pelaku yang seorang polisi berpangkat Bripda. Polres Bogor disebut telah olah TKP.

Baca Selengkapnya

Demo Dukung Palestina di Kampus AS Diberangus Polisi, PM Bangladesh: Sesuai Demokrasi?

1 hari lalu

Demo Dukung Palestina di Kampus AS Diberangus Polisi, PM Bangladesh: Sesuai Demokrasi?

Perdana Menteri Bangladesh Sheikh Hasina mengkritik pemerintah Amerika Serikat atas penggerebekan terhadap protes mahasiswa pro-Palestina

Baca Selengkapnya

Polisi Philadelphia Tolak Permintaan Kampus UPenn untuk Serbu Demo Dukung Palestina

1 hari lalu

Polisi Philadelphia Tolak Permintaan Kampus UPenn untuk Serbu Demo Dukung Palestina

Kepolisian Philadelphia menolak permintaan Universitas Pennsylvania untuk membubarkan paksa perkemahan mahasiswa pendukung demo Palestina

Baca Selengkapnya

Berbeda dari Columbia, UC Berkeley Izinkan Mahasiswa Pro-Palestina Unjuk Rasa Damai

2 hari lalu

Berbeda dari Columbia, UC Berkeley Izinkan Mahasiswa Pro-Palestina Unjuk Rasa Damai

Protes mahasiswa pro-Palestina di Universitas California, Berkeley (UC Berkeley) berlangsung tanpa penangkapan oleh polisi.

Baca Selengkapnya

300 Demonstran pro-Palestina di Universitas Colombo Ditahan

2 hari lalu

300 Demonstran pro-Palestina di Universitas Colombo Ditahan

Sekitar 300 demonstran pro-Palestina di Universitas Colombia ditahan polisi setelah unjuk rasa mulai mengganggu proses belajar-mengajar.

Baca Selengkapnya

Polisi Ungkap Tempat Produksi Ganja Sintetis 'Pinaca' di Sentul, Bahan Baku Dibeli dari Cina Pakai Crypto

2 hari lalu

Polisi Ungkap Tempat Produksi Ganja Sintetis 'Pinaca' di Sentul, Bahan Baku Dibeli dari Cina Pakai Crypto

Polda Metro Jaya mengungkap laboratorium terselubung narkoba jenis cannabinoid/MDMB-4en-Pinaca atau ganja sintetis di Sentul, Bogor.

Baca Selengkapnya

Pembunuh Mayat dalam Koper Diduga Tak Sendirian Membunuh Korban

2 hari lalu

Pembunuh Mayat dalam Koper Diduga Tak Sendirian Membunuh Korban

Polisi saat ini masih mendalami keterlibatan orang-orang yang diduga membantu pelaku pembunuhan korban yang mayatnya ditemukan dalam koper.

Baca Selengkapnya

Donald Trump Memuji Penggerebekan Unjuk Rasa Pro-Palestina oleh Polisi New York

2 hari lalu

Donald Trump Memuji Penggerebekan Unjuk Rasa Pro-Palestina oleh Polisi New York

Donald Trump memuji polisi New York yang menggerebek unjuk rasa pro-Palestina di Universitas Columbia.

Baca Selengkapnya