Begini Polisi Blokade Jalan Medan Merdeka Cegah Massa Mujahid 212

Reporter

Taufiq Siddiq

Editor

Dwi Arjanto

Sabtu, 28 September 2019 14:55 WIB

Kepolisian menutup rapat Jalan Merdeka Barat dengan kawat berduri, puluhan personil, dua unit Baracuda serta dua unit mobil water cannon untuk memblokade massa Mujahid 212 Selamatkan NKRI, Sabtu 28 September 2019 yang bermaksud parade ke depan Istana Negara. TEMPO/Taufiq Siddiq

TEMPO.CO, Jakarta -Jajaran kepolisian membentangkan kawat berduri dan lainnya di Jalan Merdeka Barat, di depan Gedung Kementerian Pariwisata untuk menghadang massa demo Mujahid 212 yang berencana menggelar aksi ke depan Istana Negara.

Di balik kawat berduri, puluhan kepolisian hingga dua mobil Barakuda dan dua unit water cannon juga sudah berjaga untuk mengamankan aksi 212 kali ini.

Sedangkan ratusan massa Mujahid 212 sudah memadati kawasan patung kuda dan menyebabkan sejumlah ruas menuju Merdeka Barat ditutup.

Massa menuntut sejumlah persoalan, mulai keadilan, ekonomi hingga tindakan represif kepolisian saat mengamankan aksi demo mahasiswa di DPR.

"Kita turun untuk apa? untuk keadilan yang sudah porak poranda di negeri ini," ujar salah satu orator Bernard Abdul Jabar dari mobil komando, di Patung Kuda, Jakarta Pusat, Sabtu 28 September 2019.

Seribuan orang massa aksi Mujahid 212 memadati kawasan Patung Kuda, Jalan Merdeka Barat Jakarta Pusat untuk melakukan aksi selamatkan NKRI, Sabtu 28 September 2019. TEMPO/Taufiq Siddiq

Advertising
Advertising

Bernard juga mengecam tindakan represif aparat penegak hukum kepada mahasiswa dan pelajar saat berunjuk rasa di DPR beberapa hari lalu, karena sudah menyebabkan korban yang dirawat di rumah sakit, bahkan memakan korban jiwa.

Bernard menilai tidakan tersebut tidak dibenarkan baik secara hukum atau agama. "Tindakan ini sudah brutal," ujarnya.

Selain, massa Mujahid 212 juga mengkritik negara yang belum bisa mengatasi permasalahan kebakarakan hutan dan lahan di sejumlah daerah. Bernard menilai, hutan di Kalimantan dan Riau sengaja dibakar. "Hutan sengaja dibakar," ujarnya.

Bernard juga menyuarakan perekonomian yang semakin hari semakin tidak berpihak kepada masyarakat. "Harga-harga semakin mahal atau tidak? semakin sulit atau tidak?," kata dia berapi-api saat aksi Mujahid 212 tersebut.

Berita terkait

Ada Luka Tembak di Kepala Brigadir RA yang Ditemukan Tewas di dalam Mobil Alphard di Mampang

1 jam lalu

Ada Luka Tembak di Kepala Brigadir RA yang Ditemukan Tewas di dalam Mobil Alphard di Mampang

Polisi menemukan luka tembak di pelipis kanan kepala Brigadir RA yang tembus ke bagian kiri kepala, bahkan hingga ke atap mobil Alphard.

Baca Selengkapnya

Brigadir RA Ditemukan Tewas di Dalam Mobil Alphard di Jakarta Selatan, Polisi Duga Bunuh Diri

4 jam lalu

Brigadir RA Ditemukan Tewas di Dalam Mobil Alphard di Jakarta Selatan, Polisi Duga Bunuh Diri

Polisi menyimpulkan sementara Brigadir RA tewas karena bunuh diri.

Baca Selengkapnya

Polisi Gagalkan Penyelundupan Pekerja Migran di Badau Perbatasan Indonesia-Malaysia

5 jam lalu

Polisi Gagalkan Penyelundupan Pekerja Migran di Badau Perbatasan Indonesia-Malaysia

Supriyanto mengatakan puluhan pekerja migran tersebut rata-rata berasal dari Provinsi Sulawesi Selatan dan Nusa Tenggara Barat (NTB).

Baca Selengkapnya

Rekomendasi 7 Drama Korea Bertema Polisi dan Detektif

7 jam lalu

Rekomendasi 7 Drama Korea Bertema Polisi dan Detektif

Dari misteri yang membingungkan hingga aksi yang mendebarkan, drama Korea tema polisi dan detektif ini patut Anda tonton.

Baca Selengkapnya

Pengamat Nilai Polisi Berantas Judi Online Tak Sentuh Bandar Level Atas

10 jam lalu

Pengamat Nilai Polisi Berantas Judi Online Tak Sentuh Bandar Level Atas

Pengamat kepolisian mengatakan problem pemberantasan judi online beberapa waktu lalu marak penangkapan tapi tak sentuh akar masalah.

Baca Selengkapnya

Polres Jayapura Tangkap Ceria yang Jual Sabu di Diaper MamyPoko

12 jam lalu

Polres Jayapura Tangkap Ceria yang Jual Sabu di Diaper MamyPoko

Polisi menangkap perempuan berinisial SJ alias Ceria, 43 tahun, karena menjual narkotika jenis sabu.

Baca Selengkapnya

Gelombang Protes Kampus Pro-Palestina di Amerika Serikat Direpresi Aparat, Dosen Pun Kena Bogem

22 jam lalu

Gelombang Protes Kampus Pro-Palestina di Amerika Serikat Direpresi Aparat, Dosen Pun Kena Bogem

Polisi Amerika Serikat secara brutal menangkap para mahasiswa dan dosen di sejumlah universitas yang menentang genosida Israel di Gaza

Baca Selengkapnya

Polisi Ungkap Modus Penyamaran Narkotika: Dari Kue, Permen, hingga Liquid Vape

1 hari lalu

Polisi Ungkap Modus Penyamaran Narkotika: Dari Kue, Permen, hingga Liquid Vape

Menyamarkan narkotika menjadi cairan liquid vape seperti yang dilakukan selebgram Chandrika Chika dan atlet eSports Aura Jeixy menambah daftar modus.

Baca Selengkapnya

Cerita Warga Depok Sering Lihat Pria Tak Dikenal Kunjungi Rumah Polisi Pesta Narkoba

1 hari lalu

Cerita Warga Depok Sering Lihat Pria Tak Dikenal Kunjungi Rumah Polisi Pesta Narkoba

Cerita penangkapan lima anggota polisi pesta narkoba mulai terendus warga Kampung Palsigunung, Depok, Jawa Barat.

Baca Selengkapnya

Deretan Kasus Polisi Pesta Narkoba, Terbaru di Depok

1 hari lalu

Deretan Kasus Polisi Pesta Narkoba, Terbaru di Depok

Lima orang polisi pesta narkoba ditangkap di Kampung Palsigunung, Kelurahan Tugu, Kecamatan Cimanggis, Depok, Jawa Barat.

Baca Selengkapnya