Kontainer dan Demo Ormas Blokade Jalan, Kota Bekasi Macet Parah

Rabu, 23 Oktober 2019 17:36 WIB

Ilustrasi kemacetan lalu-lintas. TEMPO/Seto Wardhana

TEMPO.CO, Bekasi - Sejumlah ruas jalan di pusat Kota Bekasi macet parah pada Rabu siang, 23 Oktober 2019. Penyebabnya, ada unjuk rasa organisasi masyarakat perihal lahan parkir di SPBU Jalan Narogong dan evakuasi truk kontainer terguling di Jalan Ahmad Yani.

Berdasarkan laporan sejumlah pengguna jalan, unjuk rasa ratusan anggota ormas sempat memblokade Jalan Raya Narogong, Rawalumbu. Imbasnya terjadi kemacetan parah dua jalur. Unjuk rasa selesai, kemacetan kembali terjadi akibat evakuasi kontainer.

"Macet sekitar jam 11.00 itu gara-gara demo, setelah selesai, pemulihan setengah jam. Kemudian macet lagi karena ada evakuasi kontainer," ujar Kepala Seksi Pengendalian Operasi pada Dinas Perhubungan, Kota Bekasi, Bambang Nurmawan Putra pada Rabu siang.

Evakuasi kontainer ini menggunakan alat berat jenis crane. Sehingga, jalur nyaris tertutup. Sampai pukul 16.00 WIB, kata Bambang, proses evakuasi kontainer yang terguling sejak pagi tadi masih berlangsung.

Pengamatan Tempo kemacetan di Jalan Ahmad Yani pukul 15.00 WIB ekornya sampai kawasan Summarecon Bekasi. Lalu lintas kendaraan nyaris tak bergerak. Sejumlah pengguna jalan mengeluhkan kondisi ini. "Tidak sampai Summarecon saja, tapi sampai Kranji," ujar Winda Karina, pengguna jalan.

Advertising
Advertising

Seorang pengguna jalan Raya Narogong, Deni butuh waktu hingga tiga jam lebih untuk melewati jalan itu. Ia sempat terjebak akibat kemacetan yang disebabkan unjuk rasa ormas di depan SPBU. "Bekasi macet banget, selesai di Jalan Narogong, pindah ke Jalan Ahmad Yani," ujar warga Mustikajaya, Kota Bekasi ini.

ADI WARSONO

Berita terkait

Bahlil Beri Sinyal Ormas Bisa Kelola Izin Tambang, Aspebindo: Modal untuk Mandiri

34 menit lalu

Bahlil Beri Sinyal Ormas Bisa Kelola Izin Tambang, Aspebindo: Modal untuk Mandiri

Aspebindo mendukung rencana pemerintah membagikan izin usaha pertambangan (IUP) kepada ormas keagamaan. Apa alasannya?

Baca Selengkapnya

Usulkan Pembagian IUP ke Ormas Keagamaan, Bahlil: Nanti Dicarikan Partner

2 hari lalu

Usulkan Pembagian IUP ke Ormas Keagamaan, Bahlil: Nanti Dicarikan Partner

Menurut Bahlil, pembagian IUP untuk ormas keamaaan bukan masalah selagi dilakukan sesuai dengan baik.

Baca Selengkapnya

Tidak Demo di Hari Buruh, Federasi Serikat Pekerja Sinergi BUMN Gelar Aksi Sosial dan Diskusi

6 hari lalu

Tidak Demo di Hari Buruh, Federasi Serikat Pekerja Sinergi BUMN Gelar Aksi Sosial dan Diskusi

Federasi Serikat Pekerja Sinergi BUMN sepakat akan mengisi hari buruh dengan aksi sosial dan diskusi.

Baca Selengkapnya

Massa Demo Sengketa Pilpres 2024 Hajar Seorang Pria Diduga Copet Ponsel

9 hari lalu

Massa Demo Sengketa Pilpres 2024 Hajar Seorang Pria Diduga Copet Ponsel

Pria diduga copet itu nyaris ditelanjangi massa demo sengketa Pilpres 2024, namun berhasil diamankan polisi dan petugas keamanan.

Baca Selengkapnya

Pendemo Sengketa Pilres 2024 Terobos Halaman Kantor Kemenparekraf agar Bisa Salat Duhur

9 hari lalu

Pendemo Sengketa Pilres 2024 Terobos Halaman Kantor Kemenparekraf agar Bisa Salat Duhur

Terobos kantor Kemenparekraf, massa yang demo berharap bisa salat duhur.

Baca Selengkapnya

Sidang Putusan Sengketa Pilpres 2024, Sebanyak 7.783 Personel Gabungan Berjaga di MK

9 hari lalu

Sidang Putusan Sengketa Pilpres 2024, Sebanyak 7.783 Personel Gabungan Berjaga di MK

7.000 lebih personel gabungan Polri-TNI berjaga di MK pada hari ini.

Baca Selengkapnya

Polisi Terapkan Rekayasa Lalu Lintas di Sekitar Gedung MK Jelang Putusan Sengketa Pilpres 2024

9 hari lalu

Polisi Terapkan Rekayasa Lalu Lintas di Sekitar Gedung MK Jelang Putusan Sengketa Pilpres 2024

Rekayasa lalu lintas di sekitar gedung MK berlangsung situasional bergantung kondisi pendemo.

Baca Selengkapnya

Massa Demo Sengketa Pilpres Ricuh Saling Lempar Batu, Ada Massa yang Lanjut Joget

12 hari lalu

Massa Demo Sengketa Pilpres Ricuh Saling Lempar Batu, Ada Massa yang Lanjut Joget

Massa demo sengketa pilpres di kawasan patung kuda ricuh saling lempar batu. Tapi ada yang lanjut joget.

Baca Selengkapnya

H-3 Putusan Sengketa Pilpres: Demo AMIN hingga Karangan Bunga Pendukung Prabowo-Gibran

12 hari lalu

H-3 Putusan Sengketa Pilpres: Demo AMIN hingga Karangan Bunga Pendukung Prabowo-Gibran

H-3 putusan sengketa Pilpres 2024 di MK terjadi demo, pengiriman karangan bunga hingga keamanan diperketat.

Baca Selengkapnya

Eks Danjen Kopassus Soenarko hingga Din Syamsuddin Hadiri Demo di MK Jelang Putusan Sengketa Pilpres

12 hari lalu

Eks Danjen Kopassus Soenarko hingga Din Syamsuddin Hadiri Demo di MK Jelang Putusan Sengketa Pilpres

Din Syamsuddin dan eks Danjen Kopassus, Soenarko, turut hadir di unjuk rasa jelang putusan MK soal sengketa Pilpres 2024

Baca Selengkapnya