Pemilik Mobil Isi Parang Saat Pelantikan Jokowi Mengaku Keturunan Raja

Selasa, 5 November 2019 15:39 WIB

Mobil untuk transpotasi para tamu negara Mercedes Benz S450 dan E300 untuk acara pelantikan pelantikan Presiden Joko Widodo dan Wakil Presiden Ma'aruf Amin terparkir di halaman Komplek Istana Kepresidenan, Jakarta, Kamis 17 Oktober 2019. TEMPO/Subekti.

TEMPO.CO, Jakarta- Tersangka pemilik mobil Nissan Terra B 1 RI yang terparkir di Hotel Raffles, Jakarta Selatan, saat pelantikan Presiden Jokowi, Irwannur Latubual, mengatakan dua parang yang ia bawa merupakan peninggalan dari keluarganya.

Dalam konferensi pers di kantor Kepolisian Daerah Metropolitan Jakarta Raya hari ini, Selasa, 5 November 2019, disebut bahwa Irwannur mengaku kepada polisi kalau keluarganya merupakan keturunan raja di pulau Buruh, Maluku.

"Namun, setelah pengecekan silsilah kerajaan yang diakui tersangka itu bukan silsilah dari Pulau Buruh. Itu cuma alasan saja," kata Kepala Sub Bidang Penerangan Masyarakat Ajun Komisaris Besar I Gede Nyeneng saat memimpin konferensi pers.

Gede mengatakan, dari penelusuran polisi diketahui juga Irwannur membuat identitas palsu di akte otentik. Ia lantas membuat Kartu Tanda Penduduk Asli dengan nama Prof. Dr. Irwannur Latubual dengan alamat Kampung Setu, Bintara Raya, Bekasi Barat. "Jadi gelar itu semua palsu dengan blangko yang dibuat sendiri. Sehingga ada gelarnya di KTP," tutur Gede.

Advertising
Advertising

Polisi juga telah mengecek ke Kementerian Pendidikan Tinggi ihwal gelar Irwannur. Hasilnya, gelar profesor yang ia klaim itu tak terdaftar. Irwannur sebelumnya mengaku mendapat gelar secara lisan oleh University of California Berkeley.

Mobil Irwanur sempat menghebohkan karena dinilai menghalangi lintasan tamu negara yang menginap di Hotel Raffles, Minggu 20 Oktober 2019 lalu. Polisi sampai harus membangunkan Irwnanur yang menginap di hotel tersebut. Dalam pemeriksaan, polisi menemukan senjata tajam jenis parang serta undangan pelantikan Presiden Jokowi dan Wakil Presiden Ma'ruf Amin atas nama seorang purnawirawan tentara. Belakangan Irwannur mengaku membeli undangan tersebut.

Selain soal pemilikan senjata tajam, menurut Argo, polisi juga tengah mendalami tindak pidana lainnya, yaitu soal penipuan terkait gelarnya. Ia pun telah ditetapkan sebagai tersangka dan ditahan di Rumah Tahanan Polda Metro Jaya. Polisi menjeratnya dengan Undang-Undang Darurat Nomor 12 Tahun 1951 karena telah menyimpan senjata tajam jenis parang di dalam mobilnya.

Berita terkait

Puluhan Anggota Gangster Hendak Tawuran Diciduk di 3 Lokasi di Semarang, Sebagian Besar Masih di Bawah Umur

1 jam lalu

Puluhan Anggota Gangster Hendak Tawuran Diciduk di 3 Lokasi di Semarang, Sebagian Besar Masih di Bawah Umur

Pada saat penangkapan anggota gangster yang hendak tawuran itu, tiga orang melarikan diri dengan cara menceburkan diri ke sungai.

Baca Selengkapnya

PSI Sambut Baik Partai Luar Koalisi Gabung di Pemerintahan Prabowo-Gibran

7 jam lalu

PSI Sambut Baik Partai Luar Koalisi Gabung di Pemerintahan Prabowo-Gibran

Partai Solidaritas Indonesia (PSI) menyambut baik partai-partai non-Koalisi Indonesia Maju (KIM) yang ingin bergabung pasca penetapan Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming Raka sebagai presiden dan wakil presiden terpilih. Menurut Wakil Ketua Dewan Pembina PSI Grace Natalie, sikap tersebut mencontoh Presiden Joko Widodo alias Jokowi.

Baca Selengkapnya

Prabowo Ungkap Restu Jokowi Jadi Alasan Dia Maju Pilpres 2024

9 jam lalu

Prabowo Ungkap Restu Jokowi Jadi Alasan Dia Maju Pilpres 2024

Prabowo menjelaskan alasan mengapa dia maju dalam Pilpres 2024.

Baca Selengkapnya

Polisi Ciduk 12 Remaja Diduga akan Tawuran di Jakarta Barat, Sita 5 Celurit dan 1 Pedang

11 jam lalu

Polisi Ciduk 12 Remaja Diduga akan Tawuran di Jakarta Barat, Sita 5 Celurit dan 1 Pedang

Para remaja yang kedapatan hendak tawuran itu dibawa ke Polsek Kebon Jeruk dan Polsek Palmerah.

Baca Selengkapnya

Prabowo Mengaku Disiapkan Jokowi dengan Matang untuk Jadi Presiden

11 jam lalu

Prabowo Mengaku Disiapkan Jokowi dengan Matang untuk Jadi Presiden

Prabowo mengungkapkan hal itu di acara PBNU.

Baca Selengkapnya

PN Jaksel Putuskan Ucapan Rocky Gerung Tidak Menghina Jokowi, Pejabat Publik Harus Siap Dikritik

20 jam lalu

PN Jaksel Putuskan Ucapan Rocky Gerung Tidak Menghina Jokowi, Pejabat Publik Harus Siap Dikritik

PN Jakarta Selatan menolak gugatan advokat David Tobing yang menganggap Rocky Gerung telah menghina Presiden Jokowi.

Baca Selengkapnya

Jokowi Tunjuk Luhut sebagai Ketua Dewan Sumber Daya Air Nasional, Ini Tugas dan Daftar Banyak Jabatan Lainnya

21 jam lalu

Jokowi Tunjuk Luhut sebagai Ketua Dewan Sumber Daya Air Nasional, Ini Tugas dan Daftar Banyak Jabatan Lainnya

Menkomarinves Luhut Binsar Pandjaitan ditunjuk Jokowi sebagai Ketua Dewan Sumber Daya Air Nasional. Ini jabatan kesekian yang diterima Luhut.

Baca Selengkapnya

Hasto Akui Terima Pesan Pengurus Ranting yang Tolak Wacana Pertemuan Megawati dan Jokowi

21 jam lalu

Hasto Akui Terima Pesan Pengurus Ranting yang Tolak Wacana Pertemuan Megawati dan Jokowi

Megawati, tutur Hasto, berterima kasih kepada pengurus dan kader hingga tingkat ranting dan anak ranting atas capaian mereka dalam Pemilu tahun ini.

Baca Selengkapnya

Marak Judi Online, Menteri Komunikasi: Susah, Seperti Menghadapi Hantu

1 hari lalu

Marak Judi Online, Menteri Komunikasi: Susah, Seperti Menghadapi Hantu

Menteri Komunikasi dan Informatika (Kominfo) Budi Arie Setiadi mengatakan akan terus mempersempit ruang gerak bagi pelaku judi online.

Baca Selengkapnya

Akhir Politik Jokowi di PDIP

1 hari lalu

Akhir Politik Jokowi di PDIP

Kiprah politik Joko Widodo atau Jokowi di PDI Perjuangan sudah tamat. Mantan Wali Kota Solo itu butuh dukungan partai politik baru.

Baca Selengkapnya