Bom Medan, Pemohon SKCK di Polres Jaktim Bingung Dikumpulkan

Rabu, 13 November 2019 15:45 WIB

Pelaku Bom Medan

TEMPO.CO, Jakarta - Polres Jakarta Timur memperketat pengamanan setelah insiden bom Medan pada Rabu pagi. Semua pengunjung digeledah termasuk para pemohon Surat Keterangan Catatan Kepolisian (SKCK) yang telah antre sejak pagi.

"Demi keamanan mako (markas komando). Ini sudah dijalankan sejak lama, tidak ada satu orang masuk pun tanpa dilakukan pemeriksaan," kata Kasie Propam Polres Metro Jakarta Timur, Kompol Maskhihorib, di Jakarta, Rabu siang.

Sejumlah pengunjung Polres Jakarta Timur di Kecamatan Jatinegara terlihat menjalani pemeriksaan petugas di sekitar gerbang utama. Pemeriksaan meliputi tas bawaan, wajib melepas jaket, melepas topi, hingga menjelaskan keperluan mereka mendatangi Polres Jakarta Timur.
Tidak terkecuali para pemohon Surat Keterangan Catatan Kepolisian (SKCK) yang menuju lokasi pelayanan di lantai dua dan enam gedung Mapolrestro Jakarta Timur.

Petugas SKCK sempat menghentikan sementara pelayanan dan mengarahkan pemohon untuk berkumpul di halaman polres untuk diperiksa sekitar pukul 09.00 WIB.

Salah satu pemohon SKCK, Muhammad Danang (27) sempat kebingungan dengan situasi tersebut. Dia heran karena tiba-tiba diminta berkumpul di halaman kemudian digeledah.
"Tadi sempat bingung, kami didekati polisi bilang katanya disuruh turun. Terus semuanya dikumpulkan di halaman dan saya diperiksa, yang lain juga sama," katanya.
Saat itu, kata dia, tidak ada petugas kepolisian yang menjelaskan alasan mengumpulkan mereka di halaman. "Saya baru sadar setelah lihat di media sosial ada ledakan bom bunuh diri di Medan. Mungkin karena situasi itu juga kita dikumpulkan," katanya.
Maskhihorib mengatakan proses pemeriksaan para pengunjung termasuk pemohon SKCK dilakukan tak hanya saat terjadi kasus-kasus besar seperti bom Medan. "Karena demi keamanan bersama baik pengunjung maupun institusi kita. Bawaan masyarakat kita periksa dan pemeriksaan ini tidak hanya dilakukan karena adanya kejadian bom di Medan," ujarnya.

Berita terkait

Cara Perpanjang SKCK 2024 Lewat Aplikasi Presisi Polri dan Biayanya

7 hari lalu

Cara Perpanjang SKCK 2024 Lewat Aplikasi Presisi Polri dan Biayanya

Tata cara perpanjang SKCK 2024 secara online bisa dilakukan melalui aplikasi PRESISI POLRI Super App. Ketahui syarat dan biaya terbarunya.

Baca Selengkapnya

Kasus Polisi Pesta Narkoba di Depok, Anggota Polres Jaktim Dilepas karena Terbukti Tidak Terlibat

8 hari lalu

Kasus Polisi Pesta Narkoba di Depok, Anggota Polres Jaktim Dilepas karena Terbukti Tidak Terlibat

Satu personel yang ditangkap dalam penggerebekan polisi pesta narkoba di Depok sudah dilepas dan kembali bertugas.

Baca Selengkapnya

Kronologi 5 Polisi dari Satuan Narkoba Polda Metro Jaya dan Polres Jakarta Timur yang Tertangkap Pakai Sabu

8 hari lalu

Kronologi 5 Polisi dari Satuan Narkoba Polda Metro Jaya dan Polres Jakarta Timur yang Tertangkap Pakai Sabu

Unit Reskrim Polsek Sukmajaya, Depok, membekuk 5 anggota yang sedang menikmati narkoba jenis sabu pada Jumat malam, 19 April 2024.

Baca Selengkapnya

Lima Polisi Narkoba Polda Metro Jaya dan Polres Jaktim Tertangkap Pakai Sabu di Depok

9 hari lalu

Lima Polisi Narkoba Polda Metro Jaya dan Polres Jaktim Tertangkap Pakai Sabu di Depok

Polda Metro Jaya membenarkan kabar penangkapan lima anggotanya ketika menggunakan narkoba jenis sabu di Cimanggis, Depok.

Baca Selengkapnya

Syarat dan Cara Mendapatkan SKCK bagi Orang Asing di Indonesia

22 hari lalu

Syarat dan Cara Mendapatkan SKCK bagi Orang Asing di Indonesia

Berikut ini cara mendapatkan SKCK bagi orang asing di Indonesia. Ketahui beberapa syarat dan prosedurnya. SKCK juga berlaku hingga 6 bulan.

Baca Selengkapnya

Gunakan Fitur SINAR Reminder SIM Lewat Aplikasi Buatan Polri, Ingatkan Masa Berlaku Sebelum Habis

31 hari lalu

Gunakan Fitur SINAR Reminder SIM Lewat Aplikasi Buatan Polri, Ingatkan Masa Berlaku Sebelum Habis

Masyarakat tidak perlu khawatir jika SIM akan habis masa berlakunya, kini Polri membuat aplikasi yang dapat jadi reminder SIM, STNK, SKCK.

Baca Selengkapnya

Lagi-Lagi Tawuran Warga di Pasar Gembrong, Polisi: Warga Cipinang Besar Utara Gampang Terprovokasi

52 hari lalu

Lagi-Lagi Tawuran Warga di Pasar Gembrong, Polisi: Warga Cipinang Besar Utara Gampang Terprovokasi

Tawuran warga kembali terjadi di dekat Pasar Gembrong, Jatinegara. Belum lama di daerah ini terjadi tawuran hingga menyebabkan lima polisi luka

Baca Selengkapnya

BPJS Kesehatan Jadi Syarat Buat SKCK Mulai 1 Maret 2024, Begini Prosedurnya

29 Februari 2024

BPJS Kesehatan Jadi Syarat Buat SKCK Mulai 1 Maret 2024, Begini Prosedurnya

Untuk membuat SKCK, masyarakat kini wajib menjadi peserta program JKN BPJS Kesehatan per 1 Maret 2024. Bagaimana prosedurnya?

Baca Selengkapnya

Mantan Suami Artis Terduga Pelaku Penembakan di Jatinegara Ditangkap, Terancam Penjara 5 Tahun

29 Februari 2024

Mantan Suami Artis Terduga Pelaku Penembakan di Jatinegara Ditangkap, Terancam Penjara 5 Tahun

Polres Jakarta Timur menangkap Ghatan Saleh Hilabi dalam kasus penembakan dan dugaan upaya pembunuhan di ruko di daerah Jatinegara.

Baca Selengkapnya

Polres Jakarta Timur Tangkap 4 Remaja Provokator Tawuran di TPU Prumpung

6 Februari 2024

Polres Jakarta Timur Tangkap 4 Remaja Provokator Tawuran di TPU Prumpung

Polres Jakarta Timur kembali menangkap empat provokator tawuran. Kali ini di kawasan TPU Prumpung.

Baca Selengkapnya