Investor Minta Dana Kembali, Manajemen Kampoeng Kurma Lapor Balik

Rabu, 13 November 2019 21:04 WIB

Seorang warga menunjukkan buah kurma yang dipetik dari pohon yang tumbuh di halaman Masjid Al-Markas Al-Islami, Makassar, 8 Maret 2016. Meski telah berusia puluhan tahun, tanaman khas Timur Tengah ini belum menghasilkan banyak kurma. TEMPO/Sakti Karuru

TEMPO.CO, Bogor -Manajemen PT Kampoeng Kurma menganggap pernyataan dugaan penipuan investasi bodong terhadap penjualan lahan kavling yang ditanami pohon kurma dan dijadikan perkebunan dianggap sebagai perbuatan pencemaran nama baik. Manajemen akan melaporkan salah satu investornya ke kepolisian.

"Klien kami akan menindaklanjuti tuduhan yang menyatakan klien kami Bapak Arfah Husaifah sebagai penipu ke jalur hukum dengan membuat laporan polisi," kata kuasa hukum PT Kampoeng Kurma Nusyirwan, Selasa 13 November 2019.

Nusyirwan saat memberikan keterangannya di kantor di Jalan Pangeran Ashogiri, RT 01/05, Kampung/Kelurahan Tanah Baru, Kecamatan Bogor Utara, Kota Bogor mengatakan kliennya akan melaporkan Ivan Nasrun, yang diketahui merupakan konsumen dari PT Kampoeng Kurma, yang diduga melakukan pencemaran nama baik dan ujaran kebencian serta tindak kekerasan.

"Klien kami memiliki bukti berupa percakapan di WA grup yang sifatnya tendensius, provokatif dan intimidasi," kata dia.

Dia menyatakan, adanya pencemaran nama baik yang dilakukan oleh pihak yang akan dilaporkannya (Irvan Nasrun) itu menuduh dan menyebarkan perkataan "penipu" pada direksi PT Kampoeng Kurma Arfah Husaifah.

Advertising
Advertising

"Kami sangat menyayangkan perbuatannya yang telah memvonis klien kami dengan perkataan penipu, padahal belum ada satupun keputusan yang memvonis klien kami sebagai penipu," kilahnya.

Berita terkait

BI Optimistis Pertumbuhan Ekonomi Naik 4,7-5,5 Persen Tahun Ini

10 jam lalu

BI Optimistis Pertumbuhan Ekonomi Naik 4,7-5,5 Persen Tahun Ini

BI sedang mempersiapkan instrumen insentif agar mendorong pertumbuhan ekonomi.

Baca Selengkapnya

Jokowi Tunjuk Luhut sebagai Ketua Dewan Sumber Daya Air Nasional, Ini Tugas dan Daftar Banyak Jabatan Lainnya

22 jam lalu

Jokowi Tunjuk Luhut sebagai Ketua Dewan Sumber Daya Air Nasional, Ini Tugas dan Daftar Banyak Jabatan Lainnya

Menkomarinves Luhut Binsar Pandjaitan ditunjuk Jokowi sebagai Ketua Dewan Sumber Daya Air Nasional. Ini jabatan kesekian yang diterima Luhut.

Baca Selengkapnya

YLKI: Pemerintah Mesti Lebih Tegas Menindak Pinjol Ilegal, hingga Mengusut Aliran Dana dan Investor

2 hari lalu

YLKI: Pemerintah Mesti Lebih Tegas Menindak Pinjol Ilegal, hingga Mengusut Aliran Dana dan Investor

Satgas Pasti menemukan 537 entitas pinjol ilegal di sejumlah situs dan aplikasi sepanjang Februari hingga Maret 2024.

Baca Selengkapnya

Ini 7 Manfaat Utama Investasi

2 hari lalu

Ini 7 Manfaat Utama Investasi

Investasi menjadi salah satu langkah keuangan yang wajib dilakukan oleh semua orang.

Baca Selengkapnya

Zulkifli Hasan Ungkap 40 Pabrik Asal Tiongkok Produksi Baja Ilegal di Tanah Air

2 hari lalu

Zulkifli Hasan Ungkap 40 Pabrik Asal Tiongkok Produksi Baja Ilegal di Tanah Air

Zulhas menyayangkan baja tak sesuai standar mutu masih diproduksi di Indonesia dengan alasan investasi.

Baca Selengkapnya

Setelah Kemarin Melemah, Kurs Rupiah Hari Ini Diprediksi Menguat

2 hari lalu

Setelah Kemarin Melemah, Kurs Rupiah Hari Ini Diprediksi Menguat

Analis Ibrahim Assuaibi, memperkirakan rupiah hari ini fluktuatif dan akan ditutup menguat pada rentang Rp 16.150 sampai Rp 16.220 per dolar AS.

Baca Selengkapnya

Kinerja Keuangan Dinilai Baik, Bank DBS Raih 2 Peringkat dari Fitch Ratings Indonesia

3 hari lalu

Kinerja Keuangan Dinilai Baik, Bank DBS Raih 2 Peringkat dari Fitch Ratings Indonesia

Bank DBS Indonesia meraih peringkat AAA National Long-Term Rating dan National Short-Term Rating of F1+ dari Fitch Ratings Indonesia atas kinerja keuangan yang baik.

Baca Selengkapnya

Palti Hutabarat Didakwa Pasal Berlapis di Kasus Rekaman Suara Kades Diminta Menangkan Prabowo

3 hari lalu

Palti Hutabarat Didakwa Pasal Berlapis di Kasus Rekaman Suara Kades Diminta Menangkan Prabowo

Kasus Palti Hutabarat ini bermula saat beredar video dengan rekaman suara tentang arahan untuk kepala desa agar memenangkan Prabowo-Gibran

Baca Selengkapnya

Harga Saham Sentuh Titik Terendah, Presdir Unilever: Akan Membaik

3 hari lalu

Harga Saham Sentuh Titik Terendah, Presdir Unilever: Akan Membaik

Presdir Unilever Indonesia, Benjie Yap mengatakan salah satu hal yang penting bagi investor adalah fundamental bisnis.

Baca Selengkapnya

Kejagung Tegaskan Penyitaan dalam Kasus Korupsi Timah Bukan untuk Hentikan Eksplorasi yang Merugikan Masyarakat

5 hari lalu

Kejagung Tegaskan Penyitaan dalam Kasus Korupsi Timah Bukan untuk Hentikan Eksplorasi yang Merugikan Masyarakat

Kejagung menjelaskan kerugian kasus korupsi timah yang mencapai Rp 271 Triliun.

Baca Selengkapnya