TEMPO.CO, Jakarta - Bunyi ledakan granat asap di Monas mengagetkan Triantoro, 35 tahun, dan temannya yang sedang minum kopi usai membersihkan kawasan itu, Selasa pagi.
Petugas kebersihan Unit Pengelola Kawasan Monas itu, terhentak ketika tahu bahwa ledakan tersebut berasal dari granat yang meledak dan melukai dua anggota TNI.
"Awalnya saya kira bunyi meriam untuk sambut tamu kehormatan. Sebab, tadi pagi ramai sepeda santai anggota TNI di Monas," kata Triantoro di kawasan Monas, Selasa 3 Desember 2019.
Menurut Triantoro, ledakan tersebut terdengar sekitar pukul 07.30. Petugas kebersihan Monas itu baru tahu ledakan tersebut berasal dari granat saat ada korban luka.
Kejadian itu begitu cepat dan dua korban yang terluka langsung dibawa ke rumah sakit. "Yang parah lukanya hanya satu orang."
Triantoro mengatakan setiap Selasa dan Jumat kawasan tersebut memang sering dijadikan lokasi olahraga prajurit TNI dan personel polisi. "Tapi kami tidak mengira ledakan granat bisa terjadi di dalam Monas. Kan kemarin juga ramai reuni 212."
Ledakan yang diduga berasal dari granat asap itu telah melukai dua anggota TNI yang sedang berolah raga di taman Monas, seberang Kantor Kementerian Dalam Negeri, Selasa pagi.
