TEMPO.CO, Jakarta -Dua rumah di Jalan Kayu Manis IX, RT 004 RW 008, Kecamatan Matraman, Jakarta Timur ambles pada Jumat malam, 13 Desember 2019. Penghuni rumah, Joko Suseno, menyebut tanah rumah amblas setelah ada perbaikan gorong-gorong persis di depan dua hunian milik keluarganya itu.

Pengecoran gorong-gorong tersebut, lanjut Joko, sudah berlangsung tiga hari belakangan.

"Awalnya mau komplain masalah toilet sama teras retak makanya saya panggil pekerja, saya suruh lihat hasil kerja lu gini efeknya. Enggak lama amblas," kata Joko saat ditemui di lokasi, Jalan Kayu Manis IX, Jakarta Timur, Sabtu, 14 Desember 2019.

Menurut dia, tiga kepala keluarga yang terdiri dari sekitar 15 orang menghuni di dua rumah itu. Seluruhnya adalah anggota keluarga Joko.

Fondasi rumah tampak rusak dan miring setelah kejadian tanah ambles. Bahkan, seng di teras lantai dua salah satu rumah dan beberapa barang jatuh, salah satunya mesin cuci.

"Yang lantai atas juga amblas makanya sekarang kosong. Enggak bisa buat tidur, harus ngungsi," ucap pria 38 tahun itu.

Persis di depan dua rumah itu sedang ada pengecoran gorong-gorong. Petugas tampak membongkar aspal jalan persis di pinggiran bangunan rumah-rumah.

Pengecoran gorong-gorong, Joko menambahkan, sebelumnya dilakukan di seberang rumahnya. Kini pengecoran sudah rampung dan tak ada kejadian seperti yang dialami keluarga Joko.

Joko berujar tak ada korban atas kejadian rumah ambles imbas pengecoran gorong-gorong tersebut. Pemilik rumah yang merupakan tante Joko, Suhartini, menyebut dua hunian ini dibangun pada 1939. Dia pun memperbaiki rumah sekitar 1990-an.