Evakuasi Dramatis Bayi Usia 1 Bulan dari Banjir di Ciledug

Kamis, 2 Januari 2020 10:17 WIB

Kapolres Metro Tangerang, anggota Polri dan Tim SAR dibantu warga mengevakuasi ibu dan bayi usia satu bulan dari kepungan banjir di Perumahan Ciledug Indah II Kota Tangerang, Foto: Istimewa

TEMPO.CO, Tangerang -Azan Ashar berkumandang saat Kapolres Metro Tangerang Komisaris Besar Abdul Karim, Kepala bagian Operasional Ajun Komisaris Besar Anggun Cahyono dan anggota SAR dibantu warga menurunkan bayi berumur satu bulan dari sebuah rumah bertingkat dua di Perumahan Ciledug Indah II Kota Tangerang akibat banjir.

Rabu kemarin, 1 Januari 2019 pukul 15.30, cuaca mendung dengan air bah banjir mengepung perumahan tersebut setinggi dada orang dewasa.

Lebih dari lima orang bahu-membahu menahan papan kayu di atas permukaan air berwarna cokelat setinggi dada orang dewasa.

Di atas papan kayu yang di atasnya digelar kain kuning itu seorang ibu berkerudung menuruni tangga dan menunggu bayinya diturunkan dari lantai dua rumah mereka.

Dengan aba-aba Kapolres Abdul, seorang petugas anggota Polri menaiki tangga lalu dari atas seorang petugas lain mengulurkan bayi berusia satu bulan itu.

Advertising
Advertising

Setelah itu petugas menyerahkan si bayi kepada ibunya yang duduk menunggu di atas papan kayu. "Alhamdulillah bayi itu aman dalam dekapan ibunya,"kata KabagOps Anggun menceritakan kembali detik-detik penyelamatan bayi dan ibunya itu kepada Tempo Kamis 2 Januari 2020.

Menurut Anggun karena banyak titik yang harus dicover, perahu karet sudah digunakan semua,l maka dengan papan kayu dan peralatan yang ada, ibu dan bayi dievakuasi.

Anggun mengatakan, dia dan Kapolres, anggota Polri, tim SAR sepanjang Rabu sore menyisir lokasi banjir di Perumahan Ciledug Indah II itu. Ada banyak warga yang kemudian dievakuasi dari rumah masing-masing karena terjebak banjir.

"Termasuk ibu dan bayi, Alhamdulillah kami ungsikan di Masjid Jami AlIrsyad,"kata Anggun.

Pemerintah Kota Tangerang pun telah mengaktifkan call center 112 sebagai Layanan Kegawatdaruratan. Per 1 Januari 2020 sudah ada pengaduan sebanyak 250 permintaan bantuan.

Terpisah Wakil Wali Kota Tangerang Sachrudin mengatakan sejumlah lokasi banjir seperti Kelurahan Petir, Cipondoh terendam banjir akibat intensitas hujan yang tinggi sehingga Kali Angke meluap dan air masuk ke pemukiman.

Sachrudin menghimbau kepada warga yang terdampak banjir untuk dapat berhati - hati dalam menyelamatkan harta bendanya agar terhindar dari banjir yang terjadi.

"Tetap berhati - hati ya pak bu, jangan sampai karena menyelamatkan barang justru menjadi petaka," pesan Sachrudin saat meninjau Kampung Candulan di wilayah Kelurahan Petir.

Sachrudin menyampaikan Pemkot Tangerang terus membantu masyarakat yang terkena musibah banjir, baik dari sarana evakuasi maupun bantuan makanan dan kebutuhan. "Kalau perlu apa - apa, sampaikan ke lurah atau camat, supaya bisa segera disiapkan kebutuhannya," kata Sachrudin terkait penangangan banjir Tangerang di kawasan itu.

Berita terkait

Satgas IKN Sebut Pembangunan IKN tak Sebabkan Banjir

11 jam lalu

Satgas IKN Sebut Pembangunan IKN tak Sebabkan Banjir

Satgas Pelaksanaan Pembangunan Infrastruktur Ibu Kota Nusantara (IKN) mengklaim pembangunan IKN tidak menyebabkan banjir di kawasan.

Baca Selengkapnya

Banjir Setinggi Rumah Tersisa di 5 Kampung di Mahakam Ulu, Banjir Susulan Menerjang

1 hari lalu

Banjir Setinggi Rumah Tersisa di 5 Kampung di Mahakam Ulu, Banjir Susulan Menerjang

Banjir melanda wilayah Kabupaten Mahakam Ulu, Kalimantan Timur, sejak Senin, 13 Mei 2024

Baca Selengkapnya

Pemprov Kaltim Sigap Respon Bencana Banjir Mahulu

2 hari lalu

Pemprov Kaltim Sigap Respon Bencana Banjir Mahulu

Curah hujan yang tinggi membuat Sungai Mahakam menuap. Akibatnya, lima kecamatan di Kabupaten Mahakam Ulu (Mahulu), Kalimantan Timur (Kaltim) terendam banjir.

Baca Selengkapnya

Cerita Duka Korban Banjir Bandang di Sumbar, Cucu dan 4 Anggota Keluarga Hanyut

2 hari lalu

Cerita Duka Korban Banjir Bandang di Sumbar, Cucu dan 4 Anggota Keluarga Hanyut

Banjir di Kabupaten Agam dan Tanah datar meninggal duka bagi masyarakat Sumatra Barat. 59 orang lebih dinyatakan meninggal dan ada 16 yang masih dalam pencarian.

Baca Selengkapnya

Prabowo Kunjungi Korban Banjir di Sumbar usai Lawatan Luar Negeri

2 hari lalu

Prabowo Kunjungi Korban Banjir di Sumbar usai Lawatan Luar Negeri

Prabowo mengunjungi korban banjir Sumbar seusai lawatannya dari Qatar dan Uni Emirat Arab. Ia menyatakan turut berduka cita atas musibah itu.

Baca Selengkapnya

5 Tips Bangun Rumah Anti Banjir

3 hari lalu

5 Tips Bangun Rumah Anti Banjir

Banjir adalah bencana yang dapat terjadi di mana saja dan bisa datang tiba-tiba. Simak 5 tips bangun rumah anti banjir

Baca Selengkapnya

5 Hal tentang Konawe, Kunjungan Jokowi, Bendungan, hingga Banjir

4 hari lalu

5 Hal tentang Konawe, Kunjungan Jokowi, Bendungan, hingga Banjir

Jokowi meresmikan Bendungan Ameroro di Desa Tamesandi, Kecamatan Uepai, Kabupaten Konawe

Baca Selengkapnya

Banjir di Nagan Raya Aceh Mulai Surut, BNPB Ingatkan Risiko Hujan Susulan

4 hari lalu

Banjir di Nagan Raya Aceh Mulai Surut, BNPB Ingatkan Risiko Hujan Susulan

Banjir akibat luapan sungai di Nagan Raya, Aceh, berangsur surut, Namun, masih ada potensi hujan intensitas sedang hingga lebat.

Baca Selengkapnya

Jalan Nasional Sumatera Barat Putus Diterjang Banjir, Pasokan Logistik Terancam

4 hari lalu

Jalan Nasional Sumatera Barat Putus Diterjang Banjir, Pasokan Logistik Terancam

Banjir menyebabkan jalan nasional di Sumatera Barat terputus. Kadin khawatir akan terjadi ancaman pada pasokan komoditas.

Baca Selengkapnya

Jokowi Ingin Turun Langsung ke Lokasi Banjir Lahar Dingin di Sumatera Barat

4 hari lalu

Jokowi Ingin Turun Langsung ke Lokasi Banjir Lahar Dingin di Sumatera Barat

Jokowi telah memerintahkan Kepala BNPB untuk segera mendatangi area yang terkena dampak untuk mengkoordinasikan upaya bantuan dan pemulihan.

Baca Selengkapnya