Pengungsi Banjir Cipinang Kerubuti Tenda Pramuka Peduli, Ada Apa?

Reporter

Adam Prireza

Editor

Dwi Arjanto

Kamis, 2 Januari 2020 16:07 WIB

Suasana pembagian pakaian gratis oleh Pramuka Peduli Kwarcab Jakarta Timur di posko pengungsian korban banjir, Masjid Raya Universitas Borobudur, Cipinang Melayu, Jakarta Timur, pada Kamis, 2 Januari 2020. Tempo/Adam Prireza

TEMPO.CO, Jakarta -Warga Cipinang Melayu, Kecamatan Makassar, Jakarta Timur, yang terdampak banjir mengerubungi tenda Pramuka Peduli Kwartir Cabang Jakarta Timur di pekarangan Masjid Raya Universitas Borobudur. Mereka memilah pakaian yang dibagikan secara gratis.

Rizky, anggota Pramuka Peduli Kwarcab Jakarta Timur, mengatakan kegiatan bagi-bagi pakaian gratis rutin mereka lakukan setiap bencana terjadi, termasuk banjir.

Kali ini, mereka membawa lebih dari 20 karung berisi pakaian. “Ini kami kumpulkan dari teman-teman di Kecamatan,” tutur dia saat Tempo temui di lokasi pada Kamis, 2 Januari 2020.

Rizky menjelaskan, sumbangan tersebut dibawa ke Walikota untuk didata terlebih dahulu. Setelah itu, pihak Walikota akan menyerahkannya kepada Pramuka Peduli Kwarcab Jakarta Timur untuk dibagikan kepada pengungsi.

Pakaian bersih memang menjadi salah satu kebutuhan mendesak para pengungsi. Sondang, 29 tahun, warga RT01/RW04 Cipinang Melayu, Jakarta Timur, mengatakan tak sempat menyelamatkan barang-barangnya lantaran ketinggian banjir meningkat dengan cepat. “Sempat bawa barang-barang sedikit saja waktu evakuasi. Lemari saya sudah keburu terbalik,” tutur dia.

Sondang terlihat membawa beberapa helai pakaian untuk dua putrinya yang berumur tiga dan tujuh tahun. Menurut Sondang, ia tak memiliki baju ganti untuk kedua putrinya. “Tidak ada baju sama sekali. Rumah saya habis (terendam banjir) sampai atapnya,” kata Sondang.

Advertising
Advertising

Lurah Cipinang Melayu, Agus Sulaiman, sebelumnya menyatakan hal yang sama ihwal pentingnya bantuan berupa pakaian. Selain karena mayoritas baju korban terendam banjir, pakaian yang tersedia di posko pengungsian di Masjid Universitas Borobudur tak dapat memenuhi kebutuhan pengungsi.

Susasana evakuasi warga RW 04, Kelurahan Cipinang Melayu, Kecamatan Makassar, Jakarta Timur, pada Rabu, 1 Desember 2019 oleh tim dari Basarnas. Tempo/Adam Prireza

“Karena kondisi rumah terendam dan juga pakaian banyak yang tak sempat dibawa," kata Agus. Sampai pagi ini, setidaknya ada 926 warga Cipinang Melayu yang mengungsi di Masjid Universitas Borobudur.

Banjir mengepung sejumlah wilayah di Jakarta dan kota-kota satelit seperti Bekasi, Depok, Tangerang, dan Bogor sejak Rabu, 1 Januari 2020. Kepala BNPB Doni Monardo, Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat Basuki Hadimuljono, dan Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan sudah meninjau beberapa titik banjir.

Sampai saat ini, BNPB mencatat 16 orang meninggal akibat banjir. Dengan rincian DKI Jakarta 8 orang, Kota Bekasi 1, Kota Depok 3, Kota Bogor 1, Kabupaten Bogor 1, Kota Tangerang 1, dan Tangerang Selatan 1 orang.

Pemprov DKI melalui Dinas Sosial telah mengerahkan personil, bersama jajaran Pemerintah Kota Administrasi di lima wilayah untuk mendistribusikan bantuan banjir. Bantuan yang telah diberikan di antaranya makanan siap saji, karpet, selimut, pampers, pembalut wanita, hingga makanan pokok, seperti beras, telur, minyak goreng, sarden, dan kecap.

Berita terkait

Jokowi Kesal Indonesia Banjir Impor Perangkat Teknologi: Kenapa Kita Diam?

12 jam lalu

Jokowi Kesal Indonesia Banjir Impor Perangkat Teknologi: Kenapa Kita Diam?

Jokowi mengatakan CEO dari perusahaan teknologi global, yakni Tim Cook dari Apple dan Satya Nadela dari Microsoft telah bertemu dengan dia di Jakarta.

Baca Selengkapnya

BNPB Salurkan Dana Siap Pakai Rp 2,5 Miliar untuk Banjir di Sulawesi Selatan

18 jam lalu

BNPB Salurkan Dana Siap Pakai Rp 2,5 Miliar untuk Banjir di Sulawesi Selatan

BNPB menyalurkan dana siap pakai sebesar Rp 2,15 miliar kepada Pemerintah Provinsi Sulawesi Selatan untuk penanganan darurat banjir dan tanah

Baca Selengkapnya

BNPB Kirim Helikopter dan Pesawat Caravan untuk Bantu Korban Banjir di Sulawesi Selatan

19 jam lalu

BNPB Kirim Helikopter dan Pesawat Caravan untuk Bantu Korban Banjir di Sulawesi Selatan

BNPB minta masyarakat untuk tetap waspada terhadap potensi curah hujan, khususnya pada wilayah yang masih terdampak banjir dan tanah longsor.

Baca Selengkapnya

BNPB: Banjir Wajo Renggut Satu Warga

20 jam lalu

BNPB: Banjir Wajo Renggut Satu Warga

Lebih dari 3.800 unit rumah terdampak banjir di Kabupaten Wajo, Sulawesi Selatan.

Baca Selengkapnya

Dua Dusun Sempat Terisolir Banjir di Kabupaten Enrekang, BNPB Ingatkan Risiko Longsor Susulan

1 hari lalu

Dua Dusun Sempat Terisolir Banjir di Kabupaten Enrekang, BNPB Ingatkan Risiko Longsor Susulan

Banjir dan longsor melanda Kabupaten Enrekang, Sulawesi Selatan, sejak Jumat dinihari lalu. Diipicu hujan intensitas tinggi pada 04.00 WITA.

Baca Selengkapnya

BNPB: Banjir dan Longsor di Kabupaten Enrekang Sulawesi Selatan, Dua Dusun Masih Terisolir

1 hari lalu

BNPB: Banjir dan Longsor di Kabupaten Enrekang Sulawesi Selatan, Dua Dusun Masih Terisolir

Berdasarkan informasi BNPB, dua desa masih terisolir akibat banjir dan longsor di Kabupaten Enrekang, Provinsi Sulawesi Selatan.

Baca Selengkapnya

Zero Delta Q Akan Jadi Gagasan Indonesia di World Water Forum ke-10, Apa Itu?

1 hari lalu

Zero Delta Q Akan Jadi Gagasan Indonesia di World Water Forum ke-10, Apa Itu?

Indonesia akan mengusulkan penerapan kebijakan Zero Delta Q sebagai solusi pengendalian banjir dalam World Water Forum ke-10.

Baca Selengkapnya

Terpopuler: Perjalanan Bisnis Sepatu Bata hingga Tutup Pabrik, Kawasan IKN Kebanjiran

1 hari lalu

Terpopuler: Perjalanan Bisnis Sepatu Bata hingga Tutup Pabrik, Kawasan IKN Kebanjiran

Terpopuler: Perjalanan bisnis sepatu Bata yang sempat berjaya hingga akhirnya tutup, kawasan IKN kebanjiran.

Baca Selengkapnya

Banjir Selutut Orang Dewasa Menggenangi Sepaku, Begini Penjelasan Otorita IKN

2 hari lalu

Banjir Selutut Orang Dewasa Menggenangi Sepaku, Begini Penjelasan Otorita IKN

Juru Bicara Otorita IKN Troy Pantouw membenarkan banjir menggenangi Kecamatan Sepaku, Kabupaten Penajam Paser Utara, Kaltim, Jumat, 3 Mei 2024.

Baca Selengkapnya

Banjir dan Longsor di Kabupaten Luwu Menewaskan 14 Warga

3 hari lalu

Banjir dan Longsor di Kabupaten Luwu Menewaskan 14 Warga

Kabupaten Luwu turut dilanda banjir dan longsor akibat hujan sejak Jumat dinihari, 3 Mei 2024. BNPB melaporkan 14 warga lokal meninggal dunia.

Baca Selengkapnya