Pondok Gede Permai Langganan Banjir, Ini Kata Warga Soal Relokasi

Jumat, 10 Januari 2020 16:21 WIB

Kondisi terkini lingkungan di Perumahan Pondok Gede Permai, Jatiasih, pasca banjir, Ahad, 5 Januari 2020. Tempo | Adi Warsono

TEMPO.CO, Bekasi -Wali Kota Bekasi Rahmat Effendi dan Kepala Daerah lainnya melakukan pertemuan dengan Presiden Joko Widodo di Istana Presiden, Jakarta membahas permasalahan banjir, yang salah satunya rutin merendam perumahan Pondok Gede Permai.

Dalam kesempatan itu, Rahmat bilang kepada Jokowi kalau perumahan Pondok Gede Permai harus direlokasi, karena menjadi langganan banjir.

Selain Rahmat, dalam pertemuan dua hari lalu itu juga dihadiri oleh Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan, Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil, dan Gubernur Banten, Wahidin Halim.

Sejumlah warga di Perumahan Pondok Gede Permai memiliki pendapat berbeda. Ada yang sepakat dengan relokasi, ada juga yang menolak.

Jon Nasution misalnya, dia sepakat dengan tawaran pemerintah perihal relokasi. "Karena bagaimana pun perbaikan tanggul yang dilaksanakan, akan tetap PGP berdampak banjir. Karena PGP itu pertemuan dua aliran sungai, Cilengsi dan Cikeas baru menuju Kali Bekasi," kata Jon, Jumat, 10 Januari 2020.

Selama relokasi itu tidak merugikan masyarakat dan menuju yang lebih baik, secara pribadi dia setuju. "Karena saya pribadi dari tahun 1995 tinggal di sini, sudah jenuh dan trauma masalah banjir ini," kata warga Blok C22 RT 01 RW 09 ini.

Advertising
Advertising

Jika ada tempat relokasi yang disiapkan pemerintah, Jon mengaku akan memilihnya dengan catatan tempatnya layak dan tidak begitu jauh dari aktivitas kerja setiap hari. "Tapi kalau jauh dan tempatnya tidak layak dan akses serta fasilitas pendidikan, kesehatan dan yang lainnya tidak ada, saya pribadi milih ambil dananya nyari tempat tinggal yang lain saja," kata Jon.

Beda halnya dengan Agus, warga di RW 8 ini lebih baik pemerintah membangun bendungan atau waduk di hulu Kali Cikeas dan Kali Cileungsi. "Solusinya di hulu dibikin waduk dilengkapi pintu air. Jadi ke Bekasi airnya sudah diatur," kata Agus yang rumahnya banjir lebih dari dua meter ini.

Berdasarkan catatan Badan Nasional Penanggulangan Bencana, jumlah keluarga terdampak banjir di Perumahan Pondok Gede Permain mencapai 1.364. Mereka bermukim di RW 08, 09, da 10 Kelurahan Jatirasa, Kecamatan Jatiasih. Sedangkan, jumlah rumah terdampak lebih dari itu karena banyak juga yang kosong ditinggal pemiliknya.

Berita terkait

Top 3 Tekno Berita Hari Ini: Peringatan Waspada Banjir Jateng, 3 Sesar Aktif di Sekitar IKN, Redmi Pad SE

1 hari lalu

Top 3 Tekno Berita Hari Ini: Peringatan Waspada Banjir Jateng, 3 Sesar Aktif di Sekitar IKN, Redmi Pad SE

Topik tentang BMKG mengimbau warga Jawa Tengah waspada potensi banjir dan tanah longsor menjadi berita terpopuler Top 3 Tekno Berita Hari Ini.

Baca Selengkapnya

Tanggapan Walhi Jatim Terhadap Banjir di Kota Surabaya Sepanjang 2024

1 hari lalu

Tanggapan Walhi Jatim Terhadap Banjir di Kota Surabaya Sepanjang 2024

Pada 2024, Kota Surabaya menjadi salah satu wilayah di Jawa Timur yang merasakan langsung dampak banjir. Walhi Jatim beri tanggapan.

Baca Selengkapnya

BMKG Imbau Masyarakat Jawa Tengah Waspadai Banjir Meski Jelang Kemarau

1 hari lalu

BMKG Imbau Masyarakat Jawa Tengah Waspadai Banjir Meski Jelang Kemarau

BMKG imbau masyarakat Jawa Tengah mewaspadai potensi banjir dan longsor. Jawa Tengah diperkirakan mulai masuk kemarau bulan April ini.

Baca Selengkapnya

Ratusan Rumah di Luwu Sulawesi Selatan Terendam Banjir setelah Hujan 10 Jam

2 hari lalu

Ratusan Rumah di Luwu Sulawesi Selatan Terendam Banjir setelah Hujan 10 Jam

Kendati mulai surut, BNPB mengantisipai banjir susulan.

Baca Selengkapnya

BNPB: Hujan Lebat 10 Jam, Lebih dari 100 Rumah Terendam Banjir di Kabupaten Luwu

2 hari lalu

BNPB: Hujan Lebat 10 Jam, Lebih dari 100 Rumah Terendam Banjir di Kabupaten Luwu

BNPB menyatakan, hujan lebat selama 10 jam menyebabkan banjir di Kabupaten Luwu, Sulawesi Selatan.

Baca Selengkapnya

Ketua DPRD DKI Singgung Pemprov dalam Atasi Masalah Jakarta: Program Kurang Maksimal akan Saya Coret

3 hari lalu

Ketua DPRD DKI Singgung Pemprov dalam Atasi Masalah Jakarta: Program Kurang Maksimal akan Saya Coret

DPRD DKI menyinggung program Pemprov DKI untuk mengatasi banjir dan kemacetan, salah satunya sumur resapan.

Baca Selengkapnya

BNPB: Banjir Tiga dari Lima Kecamatan di Musi Rawas Utara Surut

3 hari lalu

BNPB: Banjir Tiga dari Lima Kecamatan di Musi Rawas Utara Surut

Sebelumnya banjir merendam lima daerah di Kabupaten Musi Rawas Utara sejak 16 April lalu.

Baca Selengkapnya

Data Terbaru Banjir Musi Rawas: 51 Ribu Warga Terdampak dan 292 Hunian Rusak Berat

4 hari lalu

Data Terbaru Banjir Musi Rawas: 51 Ribu Warga Terdampak dan 292 Hunian Rusak Berat

Banjir di Musi Rawas Utara merusak hunian dan berbagai fasilitas di lima kecamatan. BNPB mendata ada 51 ribu warga lokal terdampak.

Baca Selengkapnya

Alasan Pusat Krisis Kemenkes Mengirim Tim ke Lokasi Banjir Musi Rawas Utara

4 hari lalu

Alasan Pusat Krisis Kemenkes Mengirim Tim ke Lokasi Banjir Musi Rawas Utara

Pusat Krisis Kesehatan Kemenkes mengirimkan tim khusus ke area banjir Musi Rawas Utara. Salah satu tugasnya untuk antisipasi penyakit pasca banjir.

Baca Selengkapnya

Amerika Perkuat Infrastruktur Transportasinya dari Dampak Cuaca Ekstrem, Kucurkan Hibah 13 T

5 hari lalu

Amerika Perkuat Infrastruktur Transportasinya dari Dampak Cuaca Ekstrem, Kucurkan Hibah 13 T

Hibah untuk lebih kuat bertahan dari cuaca ekstrem ini disebar untuk 80 proyek di AS. Nilainya setara separuh belanja APBN 2023 untuk proyek IKN.

Baca Selengkapnya