Pelajar melintasi banjir di Jalan Bangka, Jakarta Selatan, Jumat, 24 Januari 2020. Banjir tersebut terjadi karena intensitas hujan yang tinggi dan aliran kali di daerah tersebut meluap, ketinggian banjir bervariasi mulai dari 30 cm hingga 60 cm. TEMPO / Hilman Fathurrahman W
TEMPO.CO, Jakarta - Palang Merah Indonesia (PMI) Jakarta Selatan mencatat sebanyak lima kecamatan di wilayah itu terendam banjir hari ini, Selasa pagi 25 Februari 2020.
"Wilayah genangan sudah meluas, tercatat lima kecamatan sudah terdampak genangan," kata Humas PMI Jakarta Selatan, Dedet Mulyadi saat dihubungi di Jakarta, Selasa.
Dedet mengatakan data yang dihimpun berdasarkan hasil pengukuran (assesment) relawan PMI di wilayah, tercatat kecamatan yang terdampak banjir Jakarta akibat hujan deras sejak semalam yakni Pasar Minggu, Pancoran, Mampang, Kebayoran Lama Tebet.
Ketinggian genangan beragam, lanjut dia, seperti di Kemang Selatan, Kecamatan Mampang ketinggian ada yang mencapai 1,5 meter, Bintaro 1 meter, Rawajati 1,5 meter dan lainnya antara 50-100 cm. "Air dilaporkan naik dari pukul 03.00 pagi," kata Dedet.
Dedet juga menginformasi sejumlah warga sudah ada yang mengungsi seperti di Kelurahan Pengadegan, mengunsi ke Rusunawa Pancoran.
Banjir Jakarta juga mulai menggenangi kawasan di Bukit Duri dekat SMA Negeri 8 Jakarta, juga di Kelurahan Bintaro dan Bangka.
Hujan ekstrem mengguyur wilayah Jakarta dan sekitarnya sejak Senin malam hingga Selasa pagi mengakibatkan banjir hari ini dan genangan air di sejumlah wilayah termasuk di Jakarta Selatan.
