Anies Ungkap Risiko Tinggi Penularan Virus Corona di KRL

Reporter

Taufiq Siddiq

Editor

Juli Hantoro

Rabu, 11 Maret 2020 20:00 WIB

Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan mengumumkan peresmian pembentukan Tim Tanggap Covid 19 di Balai Kota DKI, 2 Maret 2020. Tempo/Imam Hamdi

TEMPO.CO, Jakarta - Pemerintah DKI Jakarta mengungkap kekhawatiran adanya persebaran virus corona di rangkaian kereta rel listrik atau KRL. Dalam sebuah foto yang beredar hari ini, tampak Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan tengah berdiri di podium dan di belakangnya terdapat paparan tentang kewaspadaan risiko Covid-19 via transportasi publik.

Dalam slide terpampang tulisan, "Secara umum rerata waktu tempuh dari lokasi tinggal pengidap Covid-19 dengan transportasi publik adalah lebih kurang 55 menit."

Juga terdapat tulisan, "Risiko kontaminasi terbesar terjadi di wilayah KRL-2 atau Rute Bogor-Depok-Jakarta Kota."

Ilustrasi KRL. TEMPO/Ninis Chairunissa

Adapun tulisan lainnya menyebut zona KRL-4, yaitu Cikarang-Bekasi-Jakarta Timur dilaporkan relatif bebas dari Covid-19 sementara ini.

Advertising
Advertising

Anies Baswedan membenarkan foto yang memuat informasi terkait risiko tinggi penularan virus corona di KRL rute Bogor- Depok- Jakarta Kota itu.

Anies mengatakan bahwa hal tersebut merupakan data internal dari pemerintah DKI dalam memitigasi potensi risiko penularan virus Corona.

"Intinya adalah kenapa tadi dikumpulkan seluruh jajaran, baik kepala OPD maupun pimpinan BUMD, untuk menyampaikan semua potensi risiko sehingga jajaran bisa mengambil langkah-langkah mitigasi," ujar Anies saat ditemui di Balai Kota, Rabu, 11 Maret 2020.

Anies mengatakan data tersebut diperoleh dari sebaran orang-orang dalam pemantauan hingga pengawasan penularan virus corona. Anies mengatakan mitigasi tersebut bukan hanya di sektor transportasi saja, tapi juga di sektor yang lain.

Anies menegaskan bahwa data tersebut bukan berarti ada kasus penularan virus corona di KRL. "Jadi yang disampaikan bahwa saat ini ada kasus, bukan. Tapi saat ini kita punya potensi risiko-risiko, salah satunya adalah transportasi, tapi juga aspek-aspek lain," ujarnya.

Anies menyebutkan dengan adanya data pemetaan tersebut menjadi acuan dalam menyusun mitigasi, seperti ada potensi di sektor transportasi Dinas Perhubungan langsung siap dengan jajaran dan operator.

"Tapi kan itu untuk kebutuhan internal supaya kita bisa melakukan langkah-langkah mitigasi. Jadi itu salah satu hal yang harus disiapkan oleh Dinas Perhubungan langsung komunikasi. Jadi langsung komunikasi tadi dengan jajaran di seluruh operator," ujarnya.

Berita terkait

Rektor Paramadina: Anies dan Ahok Sangat Mungkin Berpasangan di Pilkada Jakarta

9 jam lalu

Rektor Paramadina: Anies dan Ahok Sangat Mungkin Berpasangan di Pilkada Jakarta

Dalam pemilihan presiden 2024, Anies tampil dengan citra nasionalis religius biasa. Sedangkan, Ahok selama ini dianggap sebagai seorang nasionalis.

Baca Selengkapnya

KPU DKI Pastikan Duet Anies-Ahok Tak Bisa Terwujud: Melanggar Undang-undang

19 jam lalu

KPU DKI Pastikan Duet Anies-Ahok Tak Bisa Terwujud: Melanggar Undang-undang

KPU Provinsi DKI Jakarta memastikan duet Anies Baswedan dengan Basuki Tjahaja Purnama alias Ahok pada Pemilihan Kepala Daerah atau Pilkada DKI Jakarta 2024 tidak akan terwujud.

Baca Selengkapnya

Prabowo Bertekad Tak Akan Tinggalkan Masyarakat Aceh dan Sumbar, Kenapa?

22 jam lalu

Prabowo Bertekad Tak Akan Tinggalkan Masyarakat Aceh dan Sumbar, Kenapa?

Prabowo bertekad untuk menyejahterakan seluruh rakyat Indonesia, termasuk masyarakat di Aceh dan Sumbar.

Baca Selengkapnya

KAI Commuter Prediksi Lonjakan Penumpang KRL di Daop 6 Yogyakarta Saat Libur Paskah, Jam Perjalanan Ditambah

1 hari lalu

KAI Commuter Prediksi Lonjakan Penumpang KRL di Daop 6 Yogyakarta Saat Libur Paskah, Jam Perjalanan Ditambah

Saat libur panjang akhir pekan yang bertepatan dengan perayaan Paskah ini total ada 30 perjalanan commuter line (KRL) setiap harinya.

Baca Selengkapnya

Kata Pengamat soal Kemungkinan Duet Anies-Ahok di Pilgub Jakarta

3 hari lalu

Kata Pengamat soal Kemungkinan Duet Anies-Ahok di Pilgub Jakarta

Nama Anies dan Ahok belakangan ramai disandingkan untuk berduet dalam laga pilkada 27 November mendatang. Apakah memungkinkan terjadi?

Baca Selengkapnya

Wacana Anies dan Ahok di Pilkada DKI Jakarta 2024, Menimbang Fase hingga Tanggapan Partai

3 hari lalu

Wacana Anies dan Ahok di Pilkada DKI Jakarta 2024, Menimbang Fase hingga Tanggapan Partai

Direktur Eksekutif Indonesia Political Review Ujang Komarudin menilai Anies dan Ahok sulit bersanding di Pilkada DKI Jakarta 2024

Baca Selengkapnya

Mungkinkah Duet Ahok-Anies Terjadi di Pilgub DKI Jakarta?

3 hari lalu

Mungkinkah Duet Ahok-Anies Terjadi di Pilgub DKI Jakarta?

Nama Ahok dan Anies disandingkan untuk maju di Pilgub DKI Jakarta. Mungkinkah duet Ahok-Anies bakal terjadi di Pilgub DKI?

Baca Selengkapnya

Anies Bicara Kemungkinan Duet dengan Ahok di Pilgub Jakarta

3 hari lalu

Anies Bicara Kemungkinan Duet dengan Ahok di Pilgub Jakarta

Anies mengaku banyak mendapat aspirasi dari warga untuk mendorong kembali dirinya mencalonkan diri di Pilgub Jakarta 2024.

Baca Selengkapnya

Sebelum Putuskan Maju, Anies Ingin Pastikan Pilkada Jakarta Bebas Intervensi

3 hari lalu

Sebelum Putuskan Maju, Anies Ingin Pastikan Pilkada Jakarta Bebas Intervensi

Anies mengaku banyak mendapat aspirasi dari warga untuk mendorong kembali dirinya mencalonkan diri di Pilgub Jakarta 2024.

Baca Selengkapnya

Soal Tawaran Jadi Menteri, Anies Baswedan: Wong Diundang Saja Tidak

3 hari lalu

Soal Tawaran Jadi Menteri, Anies Baswedan: Wong Diundang Saja Tidak

Anies mengatakan belum ada rencana bertemu Prabowo. Masih konsentrasi menata langkah ke depan.

Baca Selengkapnya