4 Orang Meninggal Akibat Virus Corona di Tangerang Selatan

Minggu, 22 Maret 2020 10:12 WIB

Ilustrasi virus corona atau Covid-19. REUTERS

TEMPO.CO, Jakarta -Juru bicara satuan gugus tugas penanganan covid-19 kota Tangerang Selatan Tulus Muladiono mengatakan bahwa korban meninggal dunia akibat virus Corona di Tangerang Selatan bertambah dua orang.

"Sehingga total warga yang meninggal karena positif virus corona per tanggal 21 Maret 2020 di kota Tangsel sebanyak empat orang," katanya dalam keterangan tertulis, Sabtu 21 Maret 2020.

Menurut Tulus, untuk orang dalam pemantauan (ODP) tercatat ada 115 orang. Sedangkan untuk Pasien Dalam Pengawasan (PDP) ada 56 orang. Lalu yang dinyatakan positif dan sedang dirawat ada 4 orang.

"Dinas Kesehatan Kota Tangerang Selatan pun terus memberikan himbauan kepada masyarakat untuk tetap tenang dan rutin menjaga kesehatan serta pemeriksaan bila mengalami gejala terkena virus corona,"ujarnya

Pemerintah Kota Tangerang selatan, kata Tulus, telah melakukan beberapa langkah dalam penanganan kasus yang sudah mewabah ini. Mulai dari pembatasan kegiatan keramaian dan juga himbauan kepada warga untuk tetap di dalam rumah.

Advertising
Advertising

"Dinas Kesehatan akan terus menginformasikan perkembangan data yang ada sebarannya sebagai upaya antisipasi warga. Untuk warga yang meninggal ada dua di kecamatan Pondok Aren, satu orang di kecamatan Ciputat dan satu orang di kecamatan Ciputat Timur," ungkapnya.

Selain itu, lanjut Tulus, hari ini dilakukan penyemprotan disinfektan di delapan titik lokasi seeprti pusat perbelanjaan, kantor pemerintahan, rumah ibadah, pertokoan, terminal dan yang lainnya.

"Bukan hanya hari ini saja dilakukan penyemprotan, esok dan kedepannya Pemerintah Kota Tangerang Selatan akan terus menyemprotkan cairan disinfektan ini di titik lokasi keramaian lainnya," kata Wali Kota Tangerang Selatan Benyamin Davnie.

Benyamin menambahkna kepada masyarakat untuk tidak panik dan menerima kunjungan dari tim Gugus Tugas Covid 19. Satu hal bahwa setelah disemprot, tempat yang sudah disemprot sebaiknya tidak digunakan paling lama dalam 24 jam, agar obat yang disemprotkan bekerja secara efektif.

Berita terkait

Viral Efek Samping Vaksin AstraZeneca, Guru Besar FKUI Sebut Manfaatnya Jauh Lebih Tinggi

23 jam lalu

Viral Efek Samping Vaksin AstraZeneca, Guru Besar FKUI Sebut Manfaatnya Jauh Lebih Tinggi

Pada 2021 lalu European Medicines Agency (EMA) telah mengungkap efek samping dari vaksinasi AstraZeneca.

Baca Selengkapnya

Gejala Baru pada Pasien DBD yang Dialami Penyintas COVID-19

2 hari lalu

Gejala Baru pada Pasien DBD yang Dialami Penyintas COVID-19

Kemenkes mendapat beberapa laporan yang menunjukkan perubahan gejala pada penderita DBD pascapandemi COVID-19. Apa saja?

Baca Selengkapnya

Selain AstraZeneca, Ini Daftar Vaksin Covid-19 yang Pernah Dipakai Indonesia

3 hari lalu

Selain AstraZeneca, Ini Daftar Vaksin Covid-19 yang Pernah Dipakai Indonesia

Selain AstraZeneca, ini deretan vaksin Covid-19 yang pernah digunakan di Indonesia

Baca Selengkapnya

Heboh Efek Samping AstraZeneca, Pernah Difatwa Haram MUI Karena Kandungan Babi

3 hari lalu

Heboh Efek Samping AstraZeneca, Pernah Difatwa Haram MUI Karena Kandungan Babi

MUI sempat mengharamkan vaksin AstraZeneca. Namun dibolehkan jika situasi darurat.

Baca Selengkapnya

Komnas PP KIPI Sebut Tidak Ada Efek Samping Vaksin AstraZeneca di Indonesia

3 hari lalu

Komnas PP KIPI Sebut Tidak Ada Efek Samping Vaksin AstraZeneca di Indonesia

Sebanyak 453 juta dosis vaksin telah disuntikkan ke masyarakat Indonesia, dan 70 juta dosis di antaranya adalah vaksin AstraZeneca.

Baca Selengkapnya

Fakta-fakta Vaksin AstraZeneca: Efek Samping, Kasus Hukum hingga Pengakuan Perusahaan

3 hari lalu

Fakta-fakta Vaksin AstraZeneca: Efek Samping, Kasus Hukum hingga Pengakuan Perusahaan

Astrazeneca pertama kalinya mengakui efek samping vaksin Covid-19 yang diproduksi perusahaan. Apa saja fakta-fakta seputar kasus ini?

Baca Selengkapnya

Kilas Balik Kasus Korupsi APD Covid-19 Rugikan Negara Rp 625 Miliar

9 hari lalu

Kilas Balik Kasus Korupsi APD Covid-19 Rugikan Negara Rp 625 Miliar

KPK masih terus menyelidiki kasus korupsi pada proyek pengadaan APD saat pandemi Covid-19 lalu yang merugikan negara sampai Rp 625 miliar.

Baca Selengkapnya

Persetujuan Baru Soal Penularan Wabah Melalui Udara dan Dampaknya Pasca Pandemi COVID-19

10 hari lalu

Persetujuan Baru Soal Penularan Wabah Melalui Udara dan Dampaknya Pasca Pandemi COVID-19

Langkah ini untuk menghindari kebingungan penularan wabah yang terjadi di awal pandemi COVID-19, yang menyebabkan korban jiwa yang cukup signifikan.

Baca Selengkapnya

Peruri Ungkap Permintaan Pembuatan Paspor Naik hingga Tiga Kali Lipat

10 hari lalu

Peruri Ungkap Permintaan Pembuatan Paspor Naik hingga Tiga Kali Lipat

Perum Peruri mencatat lonjakan permintaan pembuatan paspor dalam negeri hingga tiga kali lipat usai pandemi Covid-19.

Baca Selengkapnya

Peneliti BRIN di Spanyol Temukan Antibodi Pencegah Virus SARS-CoV-2

14 hari lalu

Peneliti BRIN di Spanyol Temukan Antibodi Pencegah Virus SARS-CoV-2

Fungsi utama antibodi itu untuk mencegah infeksi virus SARS-CoV-2 yang menyebabkan pandemi Covid-19 pada 2020.

Baca Selengkapnya