Pasien Covid-19 di RS Darurat Wisma Atlet Bertambah Jadi 519

Sabtu, 4 April 2020 10:01 WIB

Petugas beraktivitas di Rumah Sakit Darurat Penanganan COVID-19 di Wisma Atlet Kemayoran, Jakarta, Rabu, 25 Maret 2020. Data tersebut berdasarkan catatan Rabu pagi. TEMPO/Muhammad Hidayat

TEMPO.CO, Jakarta- Hingga Sabtu, 4 April 2020 pukul 08.00 WIB, sebanyak 519 orang dirawat di Rumah Sakit Darurat Wisma Atlet, Kemayoran, Jakarta Pusat, terkait virus corona alias Covid-19. Jumlah itu terdiri dari 334 pria dan 185 wanita.

Panglima Komando Tugas Gabungan Terpadu (Kogasgabpad) RS Darurat Wisma Atlet, Laksamana Madya TNI Yudo Margono mengatakan dari jumlah tersebut, sebanyak 254 orang dinyatakan positif terinfeksi Covid-19.

Sementara itu, 190 orang lainnya berstatus pasien dalam pengawasan (PDP) dan 75 orang sisanya berstatus orang dalam pemantauan (ODP). Yudo mengatakan jumlah tersebut bertambah jika dibandingkan dengan kemarin, Jumat, 3 April 2020.

“Jumlah pasien yang dirawat bertambah 23 orang menjadi 519 orang, jumlah pasien Covid bertambah 12 orang menjadi 254 orang, jumlah pasien PDP bertambah 10 orang menjadi 190 orang, jumlah pasien ODP bertambah 1 orang menjadi 75 orang,” ujar dia dalam keterangan tertulisnya.

Yudo sebelumnya menjelaskan sebagian besar ODP yang dirawat di RS Darurat Wisma Atlet datang atas inisiatif pribadi. Meski begitu, RS darurat itu juga banyak menerima pasien dari rumah sakit lain yang sudah tak dapat menampung lagi. “Mayoritas datang sendiri karena statusnya ringan dan kemungkinan RS lain sudah penuh semua, sehingga masuk ke RSD Wisma Atlit,” kata Yudo lewat pesan pendek kemarin.

Advertising
Advertising

Penyebaran Covid-19, khususnya di Jakarta, terus meluas. Berdasarkan situs resmi corona.jakarta.go.id mencatat hingga 3 April 2020 pukul 18.00 WIB sebanyak 990 kasus positif terinfeksi virus corona ditemukan di Jakarta. Dari angka itu, sebanyak 627 pasien masih dirawat, sementara 56 orang sudah sembuh dan 98 orang meninggal dunia. Situs itu juga menyebut ada 209 pasien positif Covid-19 yang mengisolasi diri secara mandiri.

Berdasarkan situs itu pula, sebanyak 2.496 orang di Ibu Kota berstatus sebagai orang dalam pemantauan (ODP), dengan rincian 513 orang masih dipantau dan 1983 orang telah selesai. Sementara itu, Dinas Kesehatan DKI Jakarta juga mencatat 2.029 orang berstatus pasien dalam pengawasan (PDP), di mana 838 orang masih dirawat serta 1.191 orang sudah pulang dan sehat.

Secara akumulasi jumlah ODP dan PDP, Jakarta Selatan menempati posisi pertama dengan jumlah 598. Disusul oleh Jakarta Timur 466 orang, Jakarta Utara 441 orang, Jakarta Barat 369 orang, dan Jakarta Pusat 286 orang. Sisanya adalah luar DKI Jakarta 499 orang dan tidak diketahui sebanyak 1.865 orang.

Sebelumnya, Juru bicara pemerintah untuk penanganan Covid-19, Achmad Yurianto, mengatakan ada penambahan kasus positif corona sebanyak 196 orang pada Jumat, 3 April 2020. "Sehingga total kini menjadi 1.986 kasus, dari 1.790 kasus," ujar Yurianto melalui telekonferensi streaming pada Jumat, 3 April 2020. Lalu, untuk pasien sembuh kini bertambah menjadi 134 orang dari sebelumnya 112 orang. Sedangkan, untuk pasien meninggal menjadi 181 orang, dari sebelumnya 170 orang.

TEMPO.CO

Berita terkait

Kilas Balik Kasus Korupsi APD Covid-19 Rugikan Negara Rp 625 Miliar

4 hari lalu

Kilas Balik Kasus Korupsi APD Covid-19 Rugikan Negara Rp 625 Miliar

KPK masih terus menyelidiki kasus korupsi pada proyek pengadaan APD saat pandemi Covid-19 lalu yang merugikan negara sampai Rp 625 miliar.

Baca Selengkapnya

Persetujuan Baru Soal Penularan Wabah Melalui Udara dan Dampaknya Pasca Pandemi COVID-19

5 hari lalu

Persetujuan Baru Soal Penularan Wabah Melalui Udara dan Dampaknya Pasca Pandemi COVID-19

Langkah ini untuk menghindari kebingungan penularan wabah yang terjadi di awal pandemi COVID-19, yang menyebabkan korban jiwa yang cukup signifikan.

Baca Selengkapnya

Peruri Ungkap Permintaan Pembuatan Paspor Naik hingga Tiga Kali Lipat

6 hari lalu

Peruri Ungkap Permintaan Pembuatan Paspor Naik hingga Tiga Kali Lipat

Perum Peruri mencatat lonjakan permintaan pembuatan paspor dalam negeri hingga tiga kali lipat usai pandemi Covid-19.

Baca Selengkapnya

Peneliti BRIN di Spanyol Temukan Antibodi Pencegah Virus SARS-CoV-2

10 hari lalu

Peneliti BRIN di Spanyol Temukan Antibodi Pencegah Virus SARS-CoV-2

Fungsi utama antibodi itu untuk mencegah infeksi virus SARS-CoV-2 yang menyebabkan pandemi Covid-19 pada 2020.

Baca Selengkapnya

Prof Tjandra Yoga Aditama Penulis 254 Artikel Covid-19, Terbanyak di Media Massa Tercatat di MURI

13 hari lalu

Prof Tjandra Yoga Aditama Penulis 254 Artikel Covid-19, Terbanyak di Media Massa Tercatat di MURI

MURI nobatkan Guru Besar Pulmonologi dan Kedokteran Respirasi Fakultas Kedokteran UI, Prof Tjandra Yoga Aditama sebagai penulis artikel tentang Covid-19 terbanyak di media massa

Baca Selengkapnya

KPK Tuntut Bekas Bupati Muna Hukuman 3,5 Tahun Penjara dalam Korupsi Dana PEN

13 hari lalu

KPK Tuntut Bekas Bupati Muna Hukuman 3,5 Tahun Penjara dalam Korupsi Dana PEN

"Terbukti secara sah dan meyakinkan," kata jaksa KPK di Pengadilan Negeri Jakarta Pusat saat membacakan surat tuntutan pada Kamis, 18 April 2024.

Baca Selengkapnya

Pesan PB IDI agar Masyarakat Tetap Sehat saat Liburan dan Mudik di Musim Pancaroba

19 hari lalu

Pesan PB IDI agar Masyarakat Tetap Sehat saat Liburan dan Mudik di Musim Pancaroba

Selain musim libur panjang Idul Fitri, April juga tengah musim pancaroba dan dapat menjadi ancaman bagi kesehatan. Berikut pesan PB IDI.

Baca Selengkapnya

Terpopuler: Menhub Budi Karya Usulkan WFH di Selasa dan Rabu, Sri Mulyani Sebut Idul Fitri Tahun Ini Sangat Istimewa

21 hari lalu

Terpopuler: Menhub Budi Karya Usulkan WFH di Selasa dan Rabu, Sri Mulyani Sebut Idul Fitri Tahun Ini Sangat Istimewa

Menhub Budi Karya Sumadi mengusulkan work from home atau WFH untuk mengantisipasi kepadatan lalu lintas saat puncak arus balik Lebaran.

Baca Selengkapnya

Terpopuler: H-4 Lebaran Penumpang di 20 Bandara AP II Melonjak 15 Persen, Kronologi Indofarma Terpukul Melandainya Covid-19

24 hari lalu

Terpopuler: H-4 Lebaran Penumpang di 20 Bandara AP II Melonjak 15 Persen, Kronologi Indofarma Terpukul Melandainya Covid-19

AP II mencatat jumlah penumpang pesawat angkutan Lebaran 2024 di 20 bandara yang dikelola perusahaan meningkat sekitar 15 persen.

Baca Selengkapnya

Kronologi Indofarma Terpukul Melandainya Covid-19, Tak Bayar Gaji sejak Januari

24 hari lalu

Kronologi Indofarma Terpukul Melandainya Covid-19, Tak Bayar Gaji sejak Januari

Indofarma ambruk karena salah perhitungan kapan pandemi COvid-19 berakhir, sehingga banyak obat sakit akibat virus corona tak terjual

Baca Selengkapnya