Tahanan Kabur yang Ditembak Mati, Dalang Kaburnya Tahanan Lain

Jumat, 24 April 2020 15:40 WIB

Ilustrasi tahanan atau narapidana kabur. shutterstock.com

TEMPO.CO, Jakarta - Tahanan kabur dari Polsek Kalideres yang ditembak mati polisi pada Jumat dinihari disebut sebagai dalang pelarian para tahanan lainnya.

Kepala Kepolisian Resor Jakarta Barat Komisaris Besar Audie S. Latuheru mengatakan 1 tahanan Polsek Kalideres yang ditembak mati itu bernama Supar.

Dalam pelarian itu, Supar adalah satu-satunya tahanan yang berhasil melarikan diri dari Polsek. Para tahanan kabur yang lain langsung tertangkap pada malam harinya.

"Yang merencanakan aksi kabur ini memang Supar. Makanya ketika sudah keluar tahanan lainnya bisa tertangkap karena tidak begitu memahami rencana Supar. Karena cuma dia yang betul mengetahui langkah-langkahnya," ujar Audie dalam konferensi pers online pada Jumat, 24 April 2020.

Audie mengatakan, Supar yang merupakan tahanan kasus narkoba tersebut ditangkap di daerah Tangerang pada Kamis malam sekitar pukul 23.00. Saat akan ditangkap, Supar melawan petugas dengan senjata tajam. Akibatnya, polisi menembak Supar.

"Dalam perjalanan ke rumah sakit yang bersangkutan meninggal," kata Audie.

Peristiwa tahanan kabur dari Polsek Kalideres terjadi pada 16 April lalu. Menurut Audie, ada delapan tahanan yang mencoba kabur dari Polsek Kalideres, namun tujuh di antaranya langsung ditangkap. Sedangkan satu sisanya yakni Supar berhasil melarikan diri.

Advertising
Advertising

Angka tahanan kabur ini berbeda dari keterangan Audie sebelumnya. Pada 17 April lalu, Audie berujar jumlah tahanan yang mencoba melarikan diri dari Polsek Kalideres sebanyak sembilan orang. Dari jumlah tersebut, hanya satu orang yang benar-benar berhasil kabur.

Audie menambahkan, petugas menyita sabu hampir 1 gram saat penangkapan tahanan kabur itu di Tangerang. Saat dites urine, Supar disebut positif menggunakan sabu.

Berita terkait

Ancaman Polri kepada Personel yang Terbukti Gunakan Narkoba

3 menit lalu

Ancaman Polri kepada Personel yang Terbukti Gunakan Narkoba

Polri bakal langsung memecat anggota kepolisian yang terbukti mengkonsumsi narkoba.

Baca Selengkapnya

Polres Metro Jakarta Barat Sita 5,1 Kilogram Narkoba Jenis Sabu Sejak Maret-April 2024

1 hari lalu

Polres Metro Jakarta Barat Sita 5,1 Kilogram Narkoba Jenis Sabu Sejak Maret-April 2024

Dari total sabu yang berhasil diamankan, Polres Metro Jakarta Barat berhasil menyelamatkan sebanyak 51.480 jiwa dari dampak buruk narkoba.

Baca Selengkapnya

Bareskrim Polri Bongkar Pabrik Narkoba di Bali, 3 WNA Ditangkap

1 hari lalu

Bareskrim Polri Bongkar Pabrik Narkoba di Bali, 3 WNA Ditangkap

Polisi kembali membongkar pabrik narkoba.

Baca Selengkapnya

Polisi Masih Buru Penyuplai Narkoba Rio Reifan

2 hari lalu

Polisi Masih Buru Penyuplai Narkoba Rio Reifan

Polisi telah memasukkan BB penyuplai narkoba ke Rio Reifan sebagai DPO.

Baca Selengkapnya

Rio Reifan Tidak Dapat Rehabilitasi karena Terjerat Kasus Narkoba 5 Kali

3 hari lalu

Rio Reifan Tidak Dapat Rehabilitasi karena Terjerat Kasus Narkoba 5 Kali

Polisi tak akan melepas Rio Reifan untuk menjalani rehabilitasi karena sudah lima kali terjerat kasus narkoba.

Baca Selengkapnya

Kurir Pabrik Ganja Sintetis Pinaca Mengaku Dijanjikan akan Dibayar Rp 80-Rp 100 Juta

4 hari lalu

Kurir Pabrik Ganja Sintetis Pinaca Mengaku Dijanjikan akan Dibayar Rp 80-Rp 100 Juta

GBH, kurir tempat produksi ganja sintetis di Sentul, Babakan Madang, Kabupaten Bogor, mengaku dijanjikan oleh pengendali imbalan Rp 80-100 juta.

Baca Selengkapnya

Polisi Ungkap Tempat Produksi Ganja Sintetis 'Pinaca' di Sentul, Bahan Baku Dibeli dari Cina Pakai Crypto

4 hari lalu

Polisi Ungkap Tempat Produksi Ganja Sintetis 'Pinaca' di Sentul, Bahan Baku Dibeli dari Cina Pakai Crypto

Polda Metro Jaya mengungkap laboratorium terselubung narkoba jenis cannabinoid/MDMB-4en-Pinaca atau ganja sintetis di Sentul, Bogor.

Baca Selengkapnya

5 Fakta Osama bin Laden, Pendiri Al-Qaeda yang Ditembak Mati AS pada 2 Mei 2011

4 hari lalu

5 Fakta Osama bin Laden, Pendiri Al-Qaeda yang Ditembak Mati AS pada 2 Mei 2011

Hari ini, 2 Mei 2011, Osama bin Laden ditembak mati oleh pasukan Amerika. Berikut fakta-fakta Osama bin Laden.

Baca Selengkapnya

Bahaya Konsumsi Paracetamol Sembarangan, Perlu Perhatikan Dosis yang Tepat

4 hari lalu

Bahaya Konsumsi Paracetamol Sembarangan, Perlu Perhatikan Dosis yang Tepat

Paracetamol tidak dapat dikonsumsi sembarangan karena memiliki efek dan bahaya bagi kesehatan. Perhatikan dosis yang disarankan.

Baca Selengkapnya

Polda Metro Jaya Gelar Olah TKP Industri Rumahan Narkoba di Sentul Hari Ini

6 hari lalu

Polda Metro Jaya Gelar Olah TKP Industri Rumahan Narkoba di Sentul Hari Ini

Rumah yang menjadi tempat industri narkoba ini terdiri atas dua lantai, dengan cat berwarna kuning keemasan.

Baca Selengkapnya