Anies Menduga Jumlah Kasus Covid-19 Lebih Banyak dari Data Pusat

Selasa, 12 Mei 2020 03:17 WIB

Petugas pemakaman memakamkan jenazah kasus COVID-19 di TPU Pondok Ranggon, Jakarta, Minggu, 26 April 2020. Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan mengatakan, selama penerapan Pembatasan Sosial Berskala Besar (PSBB) sejak 10-23 April 2020, tren pemakaman yang menggunakan prosedur tetap (protap) COVID-19 cenderung menurun, dimana sebelumnya mencapai 50 orang yang meninggal per hari kini 40-30 orang per hari. ANTARA

TEMPO.CO, Jakarta - Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan menduga jumlah kasus positif Covid-19 lebih banyak ketimbang data yang disampaikan oleh Kementerian Kesehatan. Anies mengacu pada lonjakan angka pemakaman pada bulan April dan Mei.

Anies menyampaikan dugaan ini dalam wawancara dengan The Sidney Herald yang diunggah di akun YouTube Pemerintah Provinsi DKI Jakarta. “Kami berpikir angkanya jauh lebih tinggi dari yang dilaporkan oleh Kementerian Kesehatan,” kata Anies kepada pewawancaranya, James Massola, dalam video yang Tempo akses pada Senin, 11 Mei 2020.

Anies mengatakan pada dua pekan di bulan Maret, angka pemakaman mencapai sekitar 4.300, sementara selama bulan april sebanyak 4.590 pemakaman. Menurut Anies, rata-rata pemakaman sebelum adanya pandemi sekitar 3 ribu setiap bulannya. Lonjakan sekitar 1.500 pemakaman itu, kata Anies, yang membuat Pemprov DKI Jakarta kaget.

Lonjakan tersebut, kata Anies, besar kemungkinan diakibatkan oleh Covid-19. “Jika rata-rata tingkat kematian Covid-19 sekitar 5-10 persen, jadi di luar sana mungkin sekitar 15-30 ribu infeksi Covid-19,” ucap Anies. Sementara itu, Anies mengatakan kalau data yang disampaikan oleh Kementerian Kesehatan merupakan kasus Covid-19 yang didapatkan dari hasil tes.

Hingga Senin pagi, 11 Mei 2020, situs resmi corona.jakarta.go.id mencatat ada 5.195 kasus positif Covid-19 yang ditemukan di Ibu Kota. Dari jumlah itu, sebanyak 2.258 pasien masih dirawat, 836 telah sembuh, 453 meninggal dunia, dan 1.648 pasien mengisolasi diri secara mandiri.

Advertising
Advertising

Di luar angka itu, ada 1.774 kasus yang masih menunggu hasil tes Covid-19. Secara nasional, ada 14.265 kasus positif Covid-19 yang ditemukan. Sebanyak 2.881 orang di antaranya telah sembuh, 991 meninggal dunia, dan sisanya masih dirawat.

Berita terkait

Viral Efek Samping Vaksin AstraZeneca, Guru Besar FKUI Sebut Manfaatnya Jauh Lebih Tinggi

11 jam lalu

Viral Efek Samping Vaksin AstraZeneca, Guru Besar FKUI Sebut Manfaatnya Jauh Lebih Tinggi

Pada 2021 lalu European Medicines Agency (EMA) telah mengungkap efek samping dari vaksinasi AstraZeneca.

Baca Selengkapnya

Menang Telak di Aceh saat Pilpres 2024, Anies: Terima Kasih Orang-orang Pemberani

1 hari lalu

Menang Telak di Aceh saat Pilpres 2024, Anies: Terima Kasih Orang-orang Pemberani

Anies Baswedan mengucapkan terima kasih kepada masyarakat Aceh karena telah memberi dukungan di Pilpres 2024.

Baca Selengkapnya

Gejala Baru pada Pasien DBD yang Dialami Penyintas COVID-19

2 hari lalu

Gejala Baru pada Pasien DBD yang Dialami Penyintas COVID-19

Kemenkes mendapat beberapa laporan yang menunjukkan perubahan gejala pada penderita DBD pascapandemi COVID-19. Apa saja?

Baca Selengkapnya

Selain AstraZeneca, Ini Daftar Vaksin Covid-19 yang Pernah Dipakai Indonesia

2 hari lalu

Selain AstraZeneca, Ini Daftar Vaksin Covid-19 yang Pernah Dipakai Indonesia

Selain AstraZeneca, ini deretan vaksin Covid-19 yang pernah digunakan di Indonesia

Baca Selengkapnya

Anies Baswedan Disebut Berencana Hidupkan Kembali Acara Desak Anies

2 hari lalu

Anies Baswedan Disebut Berencana Hidupkan Kembali Acara Desak Anies

Anies Baswedan akan tetap berkegiatan mengunjungi masyarakat meski Pilpres telah usai.

Baca Selengkapnya

Heboh Efek Samping AstraZeneca, Pernah Difatwa Haram MUI Karena Kandungan Babi

2 hari lalu

Heboh Efek Samping AstraZeneca, Pernah Difatwa Haram MUI Karena Kandungan Babi

MUI sempat mengharamkan vaksin AstraZeneca. Namun dibolehkan jika situasi darurat.

Baca Selengkapnya

Komnas PP KIPI Sebut Tidak Ada Efek Samping Vaksin AstraZeneca di Indonesia

2 hari lalu

Komnas PP KIPI Sebut Tidak Ada Efek Samping Vaksin AstraZeneca di Indonesia

Sebanyak 453 juta dosis vaksin telah disuntikkan ke masyarakat Indonesia, dan 70 juta dosis di antaranya adalah vaksin AstraZeneca.

Baca Selengkapnya

Fakta-fakta Vaksin AstraZeneca: Efek Samping, Kasus Hukum hingga Pengakuan Perusahaan

3 hari lalu

Fakta-fakta Vaksin AstraZeneca: Efek Samping, Kasus Hukum hingga Pengakuan Perusahaan

Astrazeneca pertama kalinya mengakui efek samping vaksin Covid-19 yang diproduksi perusahaan. Apa saja fakta-fakta seputar kasus ini?

Baca Selengkapnya

Bamsoet Ajak Seluruh Elemen Bangsa Perkuat Persatuan Indonesia

3 hari lalu

Bamsoet Ajak Seluruh Elemen Bangsa Perkuat Persatuan Indonesia

Bambang Soesatyo mengingatkan dalam waktu sekitar lima bulan ke depan, bangsa Indonesia akan dihadapkan pada rangkaian momentum konstitusional.

Baca Selengkapnya

Bahlil Bersyukur Capres Penolak IKN Kalah Pilpres, Sindir Anies Baswedan?

3 hari lalu

Bahlil Bersyukur Capres Penolak IKN Kalah Pilpres, Sindir Anies Baswedan?

Bahlil menyebut calon presiden yang menolak IKN sama dengan tidak setuju upaya mendorong pertumbuhan ekonomi Indonesia timur. Sindir Anies Baswedan?

Baca Selengkapnya