Cegah Izin Keluar Masuk Jakarta Palsu, Petugas Pindai QR Code

Sabtu, 16 Mei 2020 15:00 WIB

Contoh surat izin keluar masuk Jakarta sesuai Pergub nomor 47 tahun 2020. (ISTIMEWA)

TEMPO.CO, Jakarta - Kepala Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP) DKI Jakarta Arifin menyatakan, pihaknya bakal melarang warga keluar-masuk Ibu Kota apabila individu yang mengantongi Surat Izin Keluar Masuk Jakarta berbeda dengan informasi dalam QR-code. Tujuannya untuk menghindari pemalsuan SIKM.

"Yang kami khawatirkan ada pemalsuan, kemudian yang mengurus izinnya si A tapi yang melakukan perjalanannya si B, itu kan tidak boleh," kata Arifin saat dihubungi, Sabtu, 16 Mei 2020.

Dia berujar akan mengerahkan petugas untuk berjaga di titik pengecekan SIKM. Petugas, Arifin menambahkan, bakal menghentikan seluruh kendaraan yang lewat baik pribadi atau umum.

Setelah itu, petugas memeriksa apakah semua orang yang berada di dalam satu kendaraan mengantongi SIKM. Menurut dia, SIKM bisa berbentuk lembaran kertas atau soft copy di telepon genggam. Petugas kemudian memindai QR-code SIKM menggunakan aplikasi.

"Scan QR-code ini untuk memastikan, memvalidasi apakah SIKM yang dikeluarkan dengan QR-code yang ada ini sesuai atau tidak dengan pemegang SIKM," kata dia.

Advertising
Advertising

Pemeriksaan SIKM akan dilakukan bersama Dinas Perhubungan DKI dan kepolisian. Kebijakan soal surat izin ini tertuang dalam Pergub Nomor 47 Tahun 2020 tentang Pembatasan Kegiatan Berpergian Keluar dan atau Masuk Provinsi DKI Dalam Upaya Pencegahan Penyebaran Corona Virus Disease 2019 (Covid-19).

Warga di luar Jabodetabek yang ingin keluar atau masuk Jakarta harus memiliki SIKM. Tujuannya mencegah penularan virus corona meluas. Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan menturukan, regulasi ini tidak berlaku bagi warga Jabodetabek dan karyawan di 11 sektor yang dikecualikan dalam aturan Pembatasan Sosial Berskala Besar (PSBB).

"Jadi mereka yang aktivitasnya diizinkan selama PSBB ada 11 sektor itu, baik tinggal di Bodetabek maupun tinggal di Jakarta bisa keluar masuk tanpa perlu menggunakan izin," jelas Anies saat konferensi pers virtual, Jumat, 15 Mei 2020.

Berita terkait

Anies soal Kemungkinan Jadi Menteri di Pemerintahan Prabowo: Saya Tidak Berandai-andai

1 hari lalu

Anies soal Kemungkinan Jadi Menteri di Pemerintahan Prabowo: Saya Tidak Berandai-andai

Anies Baswedan mengomentari peluang bergabung dalam pemerintahan Prabowo-Gibran sebagai menteri.

Baca Selengkapnya

NasDem Prioritaskan Anies Baswedan Maju Pilgub Jakarta

1 hari lalu

NasDem Prioritaskan Anies Baswedan Maju Pilgub Jakarta

Ketua Umum partai NasDem, Surya Paloh mengatakan, pencalonan Anies Baswedan di Pilkada DKI masih perlu pengkajian.

Baca Selengkapnya

Deretan Aktivitas dan Pesan Anies setelah Pilpres 2024

1 hari lalu

Deretan Aktivitas dan Pesan Anies setelah Pilpres 2024

Setelah berakhir Pilpres 2024 dan putusan MK, Anies Baswedan telah melakukan berbagai aktivitas. Ia juga menyampaikan beberapa pesan dan pandangannya

Baca Selengkapnya

Rekam Jejak NasDem di Pilpres 2024, Nyatakan Dukung Pemerintahan Prabowo-Gibran

1 hari lalu

Rekam Jejak NasDem di Pilpres 2024, Nyatakan Dukung Pemerintahan Prabowo-Gibran

Partai NasDem menyatakan bakal menjadi bagian dari koalisi pemerintahan Prabowo dan Gibran. Begini jejak politik NasDem dalam Pilpres 2024.

Baca Selengkapnya

Gibran Janji Beri Perhatian Khusus Daerah Padat Penduduk: Seperti Muara Baru

2 hari lalu

Gibran Janji Beri Perhatian Khusus Daerah Padat Penduduk: Seperti Muara Baru

Wakil Presiden terpilih Gibran Rakabuming Raka menyebut daerah padat penduduk mendapatkan atensi khusus dari pemerintah.

Baca Selengkapnya

Prabowo-Gibran Diminta Penuhi Janji Selamatkan Garuda Indonesia

2 hari lalu

Prabowo-Gibran Diminta Penuhi Janji Selamatkan Garuda Indonesia

Serikat Karyawan Garuda Indonesia meminta Prabowo-Gibran bisa penuhi janjinya untuk menyelamatkan maskapai Garuda Indonesia.

Baca Selengkapnya

KPU Tetapkan Prabowo-Gibran Pemenang Pilpres 2024, Ini Tanggapan PBNU, PP Muhammadiyah hingga Kadin

2 hari lalu

KPU Tetapkan Prabowo-Gibran Pemenang Pilpres 2024, Ini Tanggapan PBNU, PP Muhammadiyah hingga Kadin

Reaksi PBNU, PP MUhammadiyah, Kadin Terhadap Penetapan Prabowo - Gibran Pemenang Pilpres 2024 oleh KPU

Baca Selengkapnya

Apa Kabar Hak Angket Kecurangan Pemilu 2024? Ini Komentar Mereka yang Dulu Berniat Mengusungnya

3 hari lalu

Apa Kabar Hak Angket Kecurangan Pemilu 2024? Ini Komentar Mereka yang Dulu Berniat Mengusungnya

Apakah hak angket soal kecurangan Pemilu 2024 akan bergulir? Berikut pernyataan tokoh dan partai yang dulu getol akan mengusungnya.

Baca Selengkapnya

NasDem-PKS Siap Bersatu Lagi di Pilkada, Kans Usung Anies Masih Dibahas

3 hari lalu

NasDem-PKS Siap Bersatu Lagi di Pilkada, Kans Usung Anies Masih Dibahas

Ketua Umum NasDem Surya Paloh menegaskan partainya siap berkoalisi kembali dengan PKS di Pilkada Serentak 2024.

Baca Selengkapnya

Kasak-kusuk Koalisi Setelah Putusan MK

3 hari lalu

Kasak-kusuk Koalisi Setelah Putusan MK

Ada lobi-lobi disertai pembagian jatah menteri di kabinet. Rencana koalisi PDIP disertai syarat tertentu.

Baca Selengkapnya