Penyebab Wali Kota Depok Beberkan Grafik Naiknya Positif Covid-19

Reporter

Antara

Editor

Dwi Arjanto

Selasa, 26 Mei 2020 04:04 WIB

Wali Kota Depok, Mohammad Idris (kedua kiri) saat konferensi pers terkait warganya positif virus corona atau COVID-19, di Balai Kota Depok, Senin 2 Maret 2020. TEMPO/Ade Ridwan

TEMPO.CO, Depok -Jumlah pasien kasus terkonfirmasi positif Covid-19 di Kota Depok Jawa Barat, pada Senin 25 Mei 2020 bertambah 13 kasus menjadi 514 orang, sedangkan yang berhasil sembuh 118 orang dan meninggal 24 orang.

Wali Kota Depok Mohammad Idris dalam keterangan tertulisnya, Senin, 25 Mei 2020 mengatakan, penambahan tersebut berasal dari tindaklanjut program rapid test Kota Depok yang ditindaklanjuti dengan tes swab di Labkesda dan PCR di Laboratorium RSUI dengan hasil terkonfirmasi positif Covid-19 sebanyak 6 orang.

Selain itu kata dia dari hasil tindak lanjut program rapid test yang diselenggarakan oleh BIN yang dilanjutkan dengan tes swab menghasilkan 3 orang positif Covid-19 dan 4 orang lainnya merupakan informasi kasus positif Covid-19 yang berasal dari Dinas Kesehatan Provinsi DKI Jakarta.

Sedangkan untuk pasien dalam pengawasan (PDP) yang meninggal saat ini berjumlah 68 orang, tidak ada penambahan dibandingkan hari sebelumnya. Status PDP tersebut merupakan pasien yang belum bisa dinyatakan positif atau negatif, karena harus menunggu hasil PCR, yang datanya hanya dikeluarkan oleh PHEOC (Public Health Emergency Operating Center) Kemenkes RI.

"Penambahan kasus Corona di Kota Depok, baik kasus konfirmasi positif Covid-19, OTG, ODP dan PDP masih terus terjadi hingga saat ini," jelasnya.

Berdasarkan grafik, kata Idris terlihat bahwa penambahan kasus mulai meningkat sejak 14 Mei 2020 dan tertinggi pada tanggal 22 Mei 2020. Penambahan kasus terbanyak bersumber dari hasil tes PCR sebagai tindak lanjut program rapid test yang yang digulirkan GTPPC Kota Depok dan pihak-pihak yang peduli dalam penanggulangan Covid-19.

"Kita ikuti ketentuan dalam PSBB dan protokol pemerintah agar tidak terjadi lonjakan kasus di Kota Depok," katanya.

Ia mengatakan, penularan secara transmisi lokal yang masih terjadi di Kota Depok, seperti kasus 72 yang menularkan terhadap 5 orang lainnya.

Idris mengakui Kota Depok sangat rentan terhadap penularan antarwarga, khususnya yang kontak erat dengan kasus konfirmasi positif Covid-19.

Untuk itu kata dia pihaknya telah menyediakan RS Isolasi khususnya kasus konfirmasi positif Covid-19 yang melakukan isolasi mandiri, untuk dapat melakukan isolasi di rumah sakit.

ANTARA

Berita terkait

Wali Kota Depok Bicara Pembebasan Lahan Warga Terdampak Banjir Kali Pesanggrahan

4 hari lalu

Wali Kota Depok Bicara Pembebasan Lahan Warga Terdampak Banjir Kali Pesanggrahan

Bila anggaran mencukupi, Pemkot Depok akan melakukan pembebasan lahan warga terdampak banjir menggunakan anggaran belanja tambahan (ABT).

Baca Selengkapnya

Presiden PKS Benarkan Wali Kota Depok Idris Masuk Bursa Cagub Jabar

6 hari lalu

Presiden PKS Benarkan Wali Kota Depok Idris Masuk Bursa Cagub Jabar

Presiden PKS Ahmad Syaikhu mengiyakan bahwa Kota Depok Mohammad Idris masuk bursa calon gubernur Jawa Barat.

Baca Selengkapnya

Wali Kota Depok Masuk Penjaringan Bakal Calon Gubernur Jabar, Ini Penjelasan PKS

7 hari lalu

Wali Kota Depok Masuk Penjaringan Bakal Calon Gubernur Jabar, Ini Penjelasan PKS

Nama Mohammad Idris sedang dibahas di DPW PKS Jawa Barat untuk diajukan ke DPP PKS.

Baca Selengkapnya

Digadang Maju di Pilgub Jabar, Wali Kota Depok Guyon Perlu Siapkan Mahar

8 hari lalu

Digadang Maju di Pilgub Jabar, Wali Kota Depok Guyon Perlu Siapkan Mahar

Wali Kota Depok 2 periode Mohammad Idris dikabarkan bakal naik level untuk bertarung di pemilihan gubernur Jawa Barat pada Pilkada 2024 serentak.

Baca Selengkapnya

ASN Depok Diimbau Tidak WFH Usai Libur Lebaran, Kecuali Darurat

20 hari lalu

ASN Depok Diimbau Tidak WFH Usai Libur Lebaran, Kecuali Darurat

Wali Kota Mohammad Idris mengatakan, untuk ASN Depok tidak ada WFH kecuali ada hal darurat.

Baca Selengkapnya

PKS Gadang-gadang Imam Budi Hartono Jadi Calon Wali Kota di Pilkada Depok, Berikut Profilnya

25 hari lalu

PKS Gadang-gadang Imam Budi Hartono Jadi Calon Wali Kota di Pilkada Depok, Berikut Profilnya

Wakil Wali Kota Depok Imam Budi Hartono diusung PKS untuk menjadi Wali Kota Depok di Pilkada Depok 2024. Ini profilnya.

Baca Selengkapnya

Wali Kota Depok Ganti Nama Pasar Tumpah Takbiran Kampung Lio, Ini Alasannya

26 hari lalu

Wali Kota Depok Ganti Nama Pasar Tumpah Takbiran Kampung Lio, Ini Alasannya

Pasar Rakyat Takbiran di Kampung Lio Depok itu diharapkan menjadi pilot project untuk menggelar event serupa di wilayah lain.

Baca Selengkapnya

Wali Kota Depok Terbitkan Surat Edaran, Larang ASN Pakai Kendaraan Dinas untuk Mudik Lebaran

30 hari lalu

Wali Kota Depok Terbitkan Surat Edaran, Larang ASN Pakai Kendaraan Dinas untuk Mudik Lebaran

Kepala BKD Kota Depok berharap SE larangan penggunaan mobil dinas untuk mudik Lebaran ini dapat dipedomani oleh seluruh ASN di lingkup Pemkot Depok.

Baca Selengkapnya

Jangan Lupakan Masa Pandemi Covid-19: Protokol Kesehatan, Jaga Jarak, Pakai Masker hingga Rapid Test

6 Maret 2024

Jangan Lupakan Masa Pandemi Covid-19: Protokol Kesehatan, Jaga Jarak, Pakai Masker hingga Rapid Test

Saat Pandemi Covid-19 berbagai kehidupan 'normal' berubah drastis. Saat itu yang kerap terdengar seperti protokol kesehatan, jaga jarak, rapid test.

Baca Selengkapnya

Kasus Positif Covid-19 di Rusia Naik

18 Januari 2024

Kasus Positif Covid-19 di Rusia Naik

Kasus positif Covid-19 di Rusia mengalami kenaikan, namun begitu kampanye imunisasi vaksin virus corona dianggap belum perlu.

Baca Selengkapnya