Ada Marka Baru di Stasiun dan Dalam Gerbong KRL

Kamis, 11 Juni 2020 14:15 WIB

Suasana penumpang saat melintas di pintu keluar Stasiun Bogor, Jawa Barat, Senin, 20 April 2020. TEMPO/Hilman Fathurrahman W

TEMPO.CO, Jakarta - PT. Kereta Commuter Indonesia (KCI) memperketat pengawasan dan penambahan marka protokol kesehatan di setiap stasiun kereta rel listrik atau KRL. Wakil Vice Presiden Corporate Communication PT. KCI Anne Purba, mengatakan terus memperbaiki penerapan physical distancing di dalam kereta maupun stasiun.

Anne menyebut hal itu diupayakan untuk meminimalisir penularan virus corona, karena antrean penumpang pasti terjadi terutama di hari Senin, Jumat dan hari biasa pada jam sibuk.

"Jadi kapasitas angkut kereta dengan jumlah penumpang kan tidak sebanding dan antrean pasti ada. Jadi marka ini untuk menambah kedisiplinan penumpang," kata Anne di Stasiun Bogor, Kamis 11 Juni 2020.

Anne mengatakan untuk pengetatan pengawasan dan kewaspadaan Covid-19 di dalam area stasiun Bogor, marka kesehatan telah ditambah hingga ke koridor dari tempat parkir menuju ke hall loket stasiun.
Marka tersebut membentang dengan garis petunjuk di sepanjang koridor, dilengkapi dengan garis strip warna merah di lantai.

Anne mengatakan penambahan marka ini, pun sebelumnya memang masukan dari pemerintah untuk ketertiban penumpang KRL agar tidak terjadi lagi penumpang berdesakan. "Kami pun meminta pemerintah juga bantu kami, salah satunya mengeluarkan kebijakan aturan jam kerja pegawai pengguna KRL," kata Anne.

Advertising
Advertising

Adapun pengetatan dan pengawasan di dalam gerbong KRL, Anne mengatakan marka dalam bentuk garis yang sudah terpasang sejak empat bulan berjalannya Pembatasan Sosial Bersekala Besar secara bertahap diganti dengan marka dalam bentuk gambar berbentuk jejak sepatu.

Anne berharap dengan dipasangnya marka yang ukurannya lebih besar, para pengguna dapat menjadikan marka itu sebagai referensi untuk posisi dan arah menghadap saat berdiri di dalam kereta.

"Dalam satu gerbong itu ada 74 penumpang, jadi dalam satu kali jalan sekitar 700 orang, tergantung jumlah gerbong karena ada yang 8, 10 dan 12 rangkaian," kata Anne.

Anne mengakui dengan adanya pengetatan pembatasan penumpang ini, maka antrean pasti akan terjadi. Sehingga untuk solusinya, semua kereta milik PT. KCI yang berjumlah 112 unit dioperasikan, termasuk kereta luar biasanya.

Kereta luar biasa adalah kereta yang dioperasikan jika pada pukul 21.00 yaitu jam stasiun tutup, tapi masih ada penumpang yang sudah berada dalam stasiun.

Anne menyebut sejak Senin 8 Juni 2020 terjadi peningkatan jumlah penumpang. KCI mencatat 300.000 penumpang lebih naik KRL hari itu. Lalu hari kedua dan ketiga tercatat di angka 280-290 ribu penumpang. "Oleh itu antrean pasti ada. Makanya dengan marka baru diharapkan kedisiplinan penumpang lebih terjaga dan tetap menjalankan protokol kesehatan," kata Anne.

Pantauan Tempo di lapangan pengetatan pengawasan memang sudah dilakukan oleh petugas KRL, mulai dari gerbang masuk stasiun, koridor awal menuju pintu masuk dan pengecekan terakhir di gate tap stasiun. Lalu di sisi setiap peron pun petugas berjaga dan mengarahkan penumpang untuk tertib dan masuk atau keluar secara bergantian.

Berita terkait

KAI Commuter Prediksi Lonjakan Penumpang KRL di Daop 6 Yogyakarta Saat Libur Paskah, Jam Perjalanan Ditambah

5 hari lalu

KAI Commuter Prediksi Lonjakan Penumpang KRL di Daop 6 Yogyakarta Saat Libur Paskah, Jam Perjalanan Ditambah

Saat libur panjang akhir pekan yang bertepatan dengan perayaan Paskah ini total ada 30 perjalanan commuter line (KRL) setiap harinya.

Baca Selengkapnya

Anggota Dewan Minta Pemerintah Pertimbangkan Kenaikan Tarif KRL

9 hari lalu

Anggota Dewan Minta Pemerintah Pertimbangkan Kenaikan Tarif KRL

Anggota Komisi V DPR RI Suryadi Jaya Purnama mengatakan kenaikan tarif tidak boleh membebani mayoritas penumpang KRL

Baca Selengkapnya

MTI Dorong Penyesuaian Tarif KRL

12 hari lalu

MTI Dorong Penyesuaian Tarif KRL

Masyarakat Transportasi Indonesia (MTI) mendorong adanya penyesuaian tarif KRL.

Baca Selengkapnya

Rencana Rute KRL Tembus hingga Karawang, KCI: Ada Rencana, Tunggu Pemerintah

21 hari lalu

Rencana Rute KRL Tembus hingga Karawang, KCI: Ada Rencana, Tunggu Pemerintah

Keputusan memperpanjang rute perjalanan KRL hingga ke Karawang merupakan wewenang pemerintah.

Baca Selengkapnya

Rencana Kenaikan Tarif KRL, Ini Tanggapan PT KCI

21 hari lalu

Rencana Kenaikan Tarif KRL, Ini Tanggapan PT KCI

Tarif kereta rel listrik (KRL) direncanakan akan naik. Bagaimana tanggapan PT Kereta Commuter Indonesia atau KCI?

Baca Selengkapnya

KAI Commuter Catat Rekor Baru Jumlah Pengguna KRL di Masa Libur Lebaran 2024, Tembus 31 Ribu Orang

31 hari lalu

KAI Commuter Catat Rekor Baru Jumlah Pengguna KRL di Masa Libur Lebaran 2024, Tembus 31 Ribu Orang

"Kami melihat beberapa potensi anak-anak ikut naik KRL."

Baca Selengkapnya

H+3 Lebaran, KAI Commuter Catat Ada 31 Ribu Lebih Pengguna yang Turun di Stasiun Bogor

31 hari lalu

H+3 Lebaran, KAI Commuter Catat Ada 31 Ribu Lebih Pengguna yang Turun di Stasiun Bogor

KAI Commuter akan menyesuaikan akses keluar - masuk pengguna ke area Stasiun Bogor mulai tanggal 9 - 16 April 2024.

Baca Selengkapnya

KRL Anjlok di Dekat WTC Mangga Dua, KAI Commuter Line Masih Lakukan Evakuasi

32 hari lalu

KRL Anjlok di Dekat WTC Mangga Dua, KAI Commuter Line Masih Lakukan Evakuasi

Rangkaian kereta rel listrik atau KRL anjlok di lintas Stasiun Kampung Bandan-Rajawali tepanya di depan WTC Mangga Dua pada Sabtu pagi.

Baca Selengkapnya

KAI Commuter Prediksi Jumlah Pengguna KRL Yogya-Solo saat Libur Lebaran 2024 Lebih dari 63 Ribu Orang

33 hari lalu

KAI Commuter Prediksi Jumlah Pengguna KRL Yogya-Solo saat Libur Lebaran 2024 Lebih dari 63 Ribu Orang

VP Corporate Secretary KAI Commuter Anne Purba memperkirakan kenaikan jumlah pengguna Commuter Line mencapai puncaknya pada Sabtu, 12 April 2024.

Baca Selengkapnya

KAI Tambah Perjalanan KRL ke Bandara Soekarno-Hatta dan Kereta Arah Merak

39 hari lalu

KAI Tambah Perjalanan KRL ke Bandara Soekarno-Hatta dan Kereta Arah Merak

PT KAI menambah perjalanan KRL ke Bandara Soekarno-Hatta dan kereta api arah Merak selama libur Lebaran.

Baca Selengkapnya