Cegah Antrean, MRT Jakarta Siapkan Thermal Scanner di 5 Stasiun

Jumat, 12 Juni 2020 05:55 WIB

Petugas didampingi tentara berjaga di pintu keluar Stasiun MRT Bundaran HI, Jakarta, Jumat, 5 Juni 2020. Operasional pada akhir pekan dimulai pukul 06.00 sampai 20.00 dengan headway 20 menit serta tetap membatasi penumpang sebanyak 390 per rangkaian. TEMPO/M Taufan Rengganis

TEMPO.CO, Jakarta - PT Mass Rapit Transit Jakarta bakal memasang teknologi pengecek suhu tubuh atau thermal scanner di pintu masuk stasiun. Direktur Utama PT MRT Jakarta, William Sabandar, menyampaikan pemasangan thermal scanner untuk mengurai antrean penumpang.

"Diharapkan akan mengurai antrean nantinya dan dengan antrean yang berkurang, maka social distancing-nya bisa tetap terjaga," kata William saat konferensi pers virtual, Kamis, 11 Juni 2020. Alat tersebut, dia melanjutkan, dapat memantau suhu tubuh penumpang MRT. Penumpang dengan suhu tubuh di atas 37,3 derajat celcius tak diizinkan naik kereta bawah tanah Ratangga.

William menyatakan thermal scanner telah diuji coba di beberapa stasiun. Rencananya alat itu ditempatkan di lima stasiun pada Juli 2020. Lima stasiun itu ialah Bundaran Hotel Indonesia (HI), Dukuh Atas, Blok M, Fatmawati, dan Lebak Bulus. "Thermal scanner akan dipasang di lima stasiun besar karena itu stasiun yang akan memungkinkan terjadinya penumpukan penumpang akibat antrean," papar dia.

BUMD Jakarta ini telah menyimulasikan skema jika penumpang MRT membludak dan menimbulkan antrean panjang. Dia menjelaskan maksimal 147 orang yang diizinkan mengantre di dalam peron di setiap stasiun. Sebab, kereta hanya boleh membawa 62-67 orang per kereta atau 390 orang per rangkaian guna menerapkan jaga jarak.

Apabila masih banyak penumpang MRT yang belum terangkut, maka mereka harus membuat antrean baru di bawah tangga atau area concourse stasiun. Antrean kedua ini boleh masuk peron kalau antrean pertama sudah berangkat. Syarat ini juga berlaku jika terdapat antrean ketiga di luar pintu masuk. "Kami buat sistem antrean berikutnya di luar gate," ujar dia.

Sebelumnya, Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan menetapkan Pembatasan Sosial Berskala Besar (PSBB) dilanjutkan sekaligus memasuki masa PSBB transisi. Itu artinya, PSBB bakal diperlonggar.

Pemerintah DKI pun mengizinkan aktivitas sosial dan ekonomi dibuka mulai 5 Juni hingga waktu yang tak ditentukan. Meski begitu, pembatasan jumlah penumpang dan jaga jarak di transportasi publik tetap berlaku selama masa PSBB transisi.

LANI DIANA

Berita terkait

Anies Baswedan Disebut Berencana Hidupkan Kembali Acara Desak Anies

2 hari lalu

Anies Baswedan Disebut Berencana Hidupkan Kembali Acara Desak Anies

Anies Baswedan akan tetap berkegiatan mengunjungi masyarakat meski Pilpres telah usai.

Baca Selengkapnya

Bahlil Bersyukur Capres Penolak IKN Kalah Pilpres, Sindir Anies Baswedan?

3 hari lalu

Bahlil Bersyukur Capres Penolak IKN Kalah Pilpres, Sindir Anies Baswedan?

Bahlil menyebut calon presiden yang menolak IKN sama dengan tidak setuju upaya mendorong pertumbuhan ekonomi Indonesia timur. Sindir Anies Baswedan?

Baca Selengkapnya

Tim Pemenangan Anies Baswedan-Muhaimin Bubar, Kilas Balik Gunakan Istilah Timnas AMIN

3 hari lalu

Tim Pemenangan Anies Baswedan-Muhaimin Bubar, Kilas Balik Gunakan Istilah Timnas AMIN

Timnas Pemenangan Anies Baswedan-Muhaimin Iskandar (Timnas AMIN) dibubarkan pada 30 April 2024. Kilas balik pembentukan dan siapa tokoh-tokohnya?

Baca Selengkapnya

Berpeluang Jadi Calon Gubernur Jakarta, Presiden PKS Pilih Jadi Komandan Pemenangan Partai

4 hari lalu

Berpeluang Jadi Calon Gubernur Jakarta, Presiden PKS Pilih Jadi Komandan Pemenangan Partai

Ahmad Syaikhu mengatakan PKS telah menyiapkan kader-kader terbaik untuk Pilkada Jakarta.

Baca Selengkapnya

Beda Respons NasDem dan Anies soal Surya Paloh Absen di Pembubaran Timnas AMIN

4 hari lalu

Beda Respons NasDem dan Anies soal Surya Paloh Absen di Pembubaran Timnas AMIN

Ketua Umum Partai NasDem Surya Paloh absen dalam acara pembubaran Timnas AMIN. Anies dan Sekjen Partai NasDem respons begini.

Baca Selengkapnya

Pilres 2024 Usai, Anies: Belum Ada Rencana Buat Ormas, Apalagi Partai Politik

5 hari lalu

Pilres 2024 Usai, Anies: Belum Ada Rencana Buat Ormas, Apalagi Partai Politik

Anies Baswedan mengatakan belum ada rencana untuk membuat ormas, apalagi partai politik pasca kalah di pilpres 2024.

Baca Selengkapnya

Begini Jawaban Anies saat Ditanya Kemungkinan Merapat ke Kubu Prabowo

5 hari lalu

Begini Jawaban Anies saat Ditanya Kemungkinan Merapat ke Kubu Prabowo

Anies Baswedan menanggapi soal kemungkinan dirinya bergabung dengan kubu Prabowo-Gibran.

Baca Selengkapnya

Timnas AMIN Resmi Bubar, Anies: Bukan Mengakhiri Perjuangan

5 hari lalu

Timnas AMIN Resmi Bubar, Anies: Bukan Mengakhiri Perjuangan

Timnas AMIN resmi bubar pada hari ini. Menurut Anies Baswedan, pembubaran ini bukan berarti mengakhiri perjuangan.

Baca Selengkapnya

Surya Paloh Tak Hadiri Silaturahmi Timnas AMIN di Kediaman Anies Baswedan

5 hari lalu

Surya Paloh Tak Hadiri Silaturahmi Timnas AMIN di Kediaman Anies Baswedan

Ketum NasDem Surya Paloh tak menghadiri acara silaturahmi Timnas AMIN di kediaman Anies Baswedan.

Baca Selengkapnya

Jawaban Anies Baswedan dan Ganjar Soal Kemungkinan Bergabung dalam Kabinet Prabowo-Gibran

6 hari lalu

Jawaban Anies Baswedan dan Ganjar Soal Kemungkinan Bergabung dalam Kabinet Prabowo-Gibran

Setelah putusan MK yang menolak keputusan kubu Anies Baswedan dan Ganjar Pranowo, akankah mereka kemudian gabung di kabinet Prabowo-Gibran?

Baca Selengkapnya