Perampasan Ponsel Pengendara Sepeda di Bundaran HI Bukan Hipnotis

Kamis, 2 Juli 2020 11:00 WIB

Warga mengayuh sepedanya saat melintas di jalan MH Thamrin, Jakarta, Selasa, 30 Juni 2020. Untuk menyikapi maraknya penggunaan sepeda sebagai sarana transportasi oleh masyarakat, Kementerian Perhubungan menyiapkan regulasi terkait keselamatan pesepeda yang meliputi pemantul cahaya bagi pesepeda, jalur sepeda, serta penggunaan alat keselamatan. ANTARA FOTO/Nova Wahyudi

TEMPO.CO, Jakarta - Pengendara sepeda di Bundaran Hotel Indonesia yang kehilangan telepon seluler atau ponsel ternyata bukan karena kena hipnotis. Kepala Kepolisian Sektor Menteng Ajun Komisaris Besar Guntur Muhammad Thariq mengatakan ponsel milik pengendara sepeda itu dipastikan dirampas.

Guntur mengatakan para pelaku perampasan ponsel itu sudah diketahui identitasnya lewat kendaraan yang mereka pakai saat beraksi.

"Motornya udah terpantau, saat ini kami sudah tracing (lacak)," ujar Guntur saat dikonfirmasi, Kamis, 2 Juli 2020.

Guntur menjelaskan, perampasan ponsel itu murni kejahatan jalanan biasa, bukan hipnotis seperti yang diberitakan sebelumnya. Selain itu, pelaku tidak menggunakan senjata tajam saat memalak korban.

Pelaku, kata Guntur, hanya mengancam korban saat merampas ponsel, yakni dengan mengatakan korban tak akan bisa pulang jika berteriak.

Advertising
Advertising

"Iya, ini murni kejahatan jalanan bukan hipnotis," ujar Guntur.

Sebelumnya, Kepala Unit Reskrim Polsek Menteng Komisaris Polisi Gozali Luhulima mengatakan aksi pernapasan ponsel dialami oleh empat anak perempuan saat duduk beristirahat dari kegiatan bersepeda di wilayah Bundaran HI.

"Mereka kemudian diminta mengikuti pelaku karena dibilang, hati-hati di kawasan HI rawan. Karena kepandaian atau kelihaian ucapan pelaku yang berbuntut korban nurut ngikut ajakannya," kata Gozali Luhulima.

Pelaku kemudian membawa empat pesepeda itu ke Jalan Maluku. Disela-sela obrolan, pelaku itu meminta telepon genggam milik dua orang anak dengan dalih agar para remaja putri itu tetap aman.

"Pas di Jalan Maluku itu, tidak lama setelah berhasil mendapat handphone korban, pelaku langsung melarikan diri," ujar Gozali.

Keempat anak yang masih berada di bawah pengaruh hipnotis tidak mengejar pelaku dan justru memilih duduk di pinggir jalan karena masih merasa aman. "Pas sadar langsung menceritakan bahwa mereka baru saja dihipnotis. Kemudian petugas membawa mereka ke Polsek Metro Menteng. Pengakuan korban mereka menyerahkan dua HP," kata Gozali.

Berita terkait

Mobil Dilarang, Wisatawan yang ke 12 Destinasi Ini Harus Rela Jalan Kaki atau Naik Perahu

3 Maret 2024

Mobil Dilarang, Wisatawan yang ke 12 Destinasi Ini Harus Rela Jalan Kaki atau Naik Perahu

Destinasi bebas mobil ini menawarkan tempat pelarian dari hiruk-pikuk kehidupan modern.

Baca Selengkapnya

Jokowi Bagi-bagi Sepeda, Warga Diminta Ucapkan Pancasila bukan Nama Ikan

23 Februari 2024

Jokowi Bagi-bagi Sepeda, Warga Diminta Ucapkan Pancasila bukan Nama Ikan

Presiden Jokowi kembali membagikan sepeda ke warga ketika berkunjung ke Kota Bitung, Sulawesi Utara, Jumat, 23 Februari 2024.

Baca Selengkapnya

Penjambret Handphone Pesepeda di Menteng Ditangkap, Korbannya Istri Anggota TNI

31 Januari 2024

Penjambret Handphone Pesepeda di Menteng Ditangkap, Korbannya Istri Anggota TNI

Polda Metro menangkap tiga kawanan penjambret yang merampas handphone pesepeda di Jalan Latuharhary Menteng.

Baca Selengkapnya

Pesepeda Perempuan di Menteng Jakarta Pusat Dijambret Sampai Jatuh

26 Januari 2024

Pesepeda Perempuan di Menteng Jakarta Pusat Dijambret Sampai Jatuh

Seorang pesepeda wanita dijambret di Jalan Latuharhari, Menteng, Jakarta Pusat pada Rabu, 24 Januari 2024.

Baca Selengkapnya

Dishub DKI Bakal Bongkar Stick Cone Jalur Sepeda Secara Bertahap, Alasannya?

17 Januari 2024

Dishub DKI Bakal Bongkar Stick Cone Jalur Sepeda Secara Bertahap, Alasannya?

Keputusan itu diambil Kepala Dishub DKI Jakarta setelah mengevaluasi jalur sepeda terproteksi berdasarkan aduan warga.

Baca Selengkapnya

5 Poin Gugatan B2W Indonesia ke Heru Budi Soal Jalur Sepeda di Jakarta

14 Januari 2024

5 Poin Gugatan B2W Indonesia ke Heru Budi Soal Jalur Sepeda di Jakarta

Gugatan komunitas B2W Indonesia terhadap Heru Budi ini memiliki konsekuensi hukum terhadap Pemerintah Provinsi DKI Jakarta.

Baca Selengkapnya

United E-Motor Tawarkan 25 Persen Saham Motor Listrik untuk Umum

11 Januari 2024

United E-Motor Tawarkan 25 Persen Saham Motor Listrik untuk Umum

Pemegang merek United E-Motor, PT TDI Tbk, menawarkan sebanyak 1.666.666.700 saham kepada publik atau mencapai 25 persen dari modal.

Baca Selengkapnya

10 Kiat Bersepeda untuk Pemula

9 Januari 2024

10 Kiat Bersepeda untuk Pemula

Olahraga bermain sepeda atau bersepeda tak sekadar hobi

Baca Selengkapnya

Produsen Motor Listrik Bagikan Transportasi Ramah Lingkungan ke Siswa

19 Desember 2023

Produsen Motor Listrik Bagikan Transportasi Ramah Lingkungan ke Siswa

Selaku produsen motor listrik United, menyerahkan 394 unit transportasi ramah lingkungan berupa sepeda lipat United Bike ke sekolah.

Baca Selengkapnya

Daftar Sepeda Listrik yang Harganya di Bawah 5 Juta

29 November 2023

Daftar Sepeda Listrik yang Harganya di Bawah 5 Juta

Ada banyak sepeda listrik yang harganya di bawah Rp5juta dengan kualitas bagus. Merek sepeda listrik ini bisa Anda pilih untuk aktivitas sehari-hari.

Baca Selengkapnya