Pria Tanpa Identitas Tabrakkan Diri ke Kereta Api di Serang Banten

Reporter

Antara

Rabu, 12 Agustus 2020 16:30 WIB

Ilustrasi stop bunuh diri. Shutterstock

TEMPO.CO, Serang - Seorang pria tanpa identitas diduga bunuh diri dengan menabrakkan diri ke kereta api (KA) yang melintas di perlintasan rel Kroya, Kelurahan Kasunyatan, Kecamatan Kasemen, Kota Serang, Banten, Rabu, 12 Agustus 2020

Menurut salah seorang saksi mata, Muhamad Rusdi, peristiwa itu terjadi pada Rabu sekitar pukul 07.00 pagi, korban saat itu datang mendekati perlintasan KA dengan menggunakan sepeda motor jenis Yamaha Vega ZR dengan nopol A 6431 BS dan langsung memarkirkannya di sisi perlintasan.

Baca Juga: Ayah Tak Yakin Yodi Prabowo Bunuh Diri, Polisi: Masak Iya Ngarang-ngarang

Setelah itu, kata dia, saat perlintasan kondisi sudah tertutup pria yang belum diketahui identitasnya itu langsung menerobos dan tidur di rel KA. "Kejadian itu sekitar pukul 07.00, ada pria yang membawa sepeda motor mendekati rel kereta api. Tidak lama pria itu langsung menerobos perlintasan yang sudah ditutup," katanya.

Ia juga menjelaskan bahwa dirinya yang sedang di lokasi dan menyaksikan langsung kejadian tersebut tidak sempat menolong karena kereta yang melintas sudah mendekati korban dan langsung terlindas hingga tewas di tempat."Saya mau menolong, cuma waktu itu kereta sudah dekat. Akhirnya pria itu terlindas hingga tewas," katanya.

Sementara Kasatlantas Polres Serang Kota, AKP Gesit Febriaatmoko membenarkan bahwa telah terjadi kecelakaan lalulintas (lakalantas) di perlintasan KA Keroya, Kasemen, Kota Serang."Ya, betul tadi terjadi lakalantas di perlintasan rel kereta api di Keroya. Kami juga mendapatkan informasi itu ada indikasi bunuh diri," katanya.

Gesit mengatakan, bahwa saat ini pihaknya telah meminta keterangan dari sejumlah saksi mengenai dugaan bunuh diri yang dilakukan oleh korban."Ia memang dari keterangan saksi mata seperti itu, bahwa si korban ini mau melakukan percobaan bunuh diri," ungkapnya.

Ia juga menjelaskan untuk identitas korban sendiri saat ini belum diketahui, namun pihaknya akan menelusuri dari barang-barang yang ditinggalkan korban di kendaraannya."Kalau untuk identitasnya sendiri bahwa dari korbannya tidak ditemukan identitas, terus kami akan coba cari di kendaraannya. Kami juga akan menelusuri alamatnya si korban," kata Gesit.

Berita terkait

Pengembangan Stasiun Tanah Abang Ditargetkan Selesai Akhir Tahun Ini

13 jam lalu

Pengembangan Stasiun Tanah Abang Ditargetkan Selesai Akhir Tahun Ini

Proyek peningkatan dan pengembangan Stasiun Tanah Abang ditargetkan rampung pada akhir tahun ini.

Baca Selengkapnya

Projo Banten Dorong Program Calon Kepala Daerah Searah dengan Program Prabowo-Gibran

2 hari lalu

Projo Banten Dorong Program Calon Kepala Daerah Searah dengan Program Prabowo-Gibran

Projo Banten berharap program-program Prabowo-Gibran dapat berjalan dan searah dengan program kepala daerah.

Baca Selengkapnya

Soal Kematian Brigadir RAT, Kompolnas Ungkap Sejumlah Kejanggalan

3 hari lalu

Soal Kematian Brigadir RAT, Kompolnas Ungkap Sejumlah Kejanggalan

Kompolnas menilai masih ada sejumlah kejanggalan dalam kasus kematian Brigadir RAT.

Baca Selengkapnya

Keluarga Akui Tak Tahu Detail Masalah Pribadi yang Diduga Sebabkan Brigadir RA Tewas

4 hari lalu

Keluarga Akui Tak Tahu Detail Masalah Pribadi yang Diduga Sebabkan Brigadir RA Tewas

Keluarga Brigadir RA masih menunggu hasil pemeriksaan ponsel oleh penyidik Polres Jakarta Selatan

Baca Selengkapnya

Penyidikan Kematian Brigadir RA Disetop, Ini Kata Kapolri

4 hari lalu

Penyidikan Kematian Brigadir RA Disetop, Ini Kata Kapolri

Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo merespons perihal penghentian penyidikan kasus kematian Brigadir Ridhal Ali Tomi atau Brigadir RA

Baca Selengkapnya

Cerita Sepupu saat Memandikan Jenazah Brigadir RA

4 hari lalu

Cerita Sepupu saat Memandikan Jenazah Brigadir RA

Sepupu Brigadir Ridhal Ali Tomi (Brigadir RA), Rudi Dagong, bercerita saat dia memeriksa jenazah hingga memandikannya

Baca Selengkapnya

Keluarga Bilang Jenazah Brigadir RA Tak Diautopsi Atas Permintaan Istri dan Orang Tua

4 hari lalu

Keluarga Bilang Jenazah Brigadir RA Tak Diautopsi Atas Permintaan Istri dan Orang Tua

Jenazah Brigadir RA dijemput tiga perwakilan keluarga dan komandannya di Polresta Manado.

Baca Selengkapnya

Kapolri Pertimbangkan Lanjutkan Pemeriksaan Kematian Brigadir RA, meski Polres Jaksel Resmi Sebut Bunuh Diri

4 hari lalu

Kapolri Pertimbangkan Lanjutkan Pemeriksaan Kematian Brigadir RA, meski Polres Jaksel Resmi Sebut Bunuh Diri

Kapolri menyatakan polisi masih terus mendalami motif Brigadir RA nekat menghabisi nyawanya dalam mobil Alphard hitam di sebuah rumah di Mampang.

Baca Selengkapnya

Kereta Api Indonesia Angkut 15,7 Juta Ton Barang di Triwulan Pertama 2024

4 hari lalu

Kereta Api Indonesia Angkut 15,7 Juta Ton Barang di Triwulan Pertama 2024

PT Kereta Api Indonesia (Persero) atau KAI mencatat jumlah barang yang diangkut sepanjang triwulan pertama 2024 sebanyak 15.758.465 ton.

Baca Selengkapnya

Pengusaha Indra Pratama Bantah Brigadir RA sebagai Ajudan dan Sopir, Datang ke Rumah untuk Silaturahmi

5 hari lalu

Pengusaha Indra Pratama Bantah Brigadir RA sebagai Ajudan dan Sopir, Datang ke Rumah untuk Silaturahmi

Keterangan Indra Pratama sebagai pemilik rumah lokasi tewasnya Brigadir RA berbeda dengan keterangan Polda Sulut. Ridhal disebut sebagai ajudan.

Baca Selengkapnya