56 Prajurit TNI Ditetapkan Tersangka Penyerangan Polsek Ciracas

Rabu, 9 September 2020 18:20 WIB

Anggota Polisi melintas di depan kantor Polsek Ciracas yang diserang dan dibakar orang tidak dikenal di Polsek Ciracas, Jakarta, Sabtu, 29 Agustus 2020. Markas Kepolisian Sektor Ciracas di Jalan Raya Bogor, Jakarta Timur, diserang sekelompok orang yang tidak dikenal, Sabtu (29/8) dini hari. Para penyerang merusak dan membakar sejumlah fasilitas milik petugas polisi, sampai saat ini motif penyerangan masih dalam proses penyelidikan oleh pihak kepolisian. TEMPO / Hilman Fathurrahman W

TEMPO.CO, Jakarta - Komandan Pusat Polisi Militer (Danpuspom) TNI Mayjen Eddy Rate Muis menyebutkan bahwa sebanyak 56 prajurit TNI telah ditetapkan sebagai tersangka kasus penyerangan Polsek Ciracas. Yakni 50 prajurit TNI Angkatan Darat, dan 6 orang lainnya prajurit TNI Angkatan Laut.

Para tersangka itu didapatkan dari proses pemeriksaan terhadap 106 prajurit TNI hingga Rabu, 9 September 2020. Sebanyak 81 orang di antaranya merupakan prajurit TNI Angkatan Darat (TNI AD), 10 orang dari TNI Angkatan Laut (TNI AL), dan 15 lainnya dari TNI Angkatan Udara (TNI AU).

Baca Juga: Penyerangan Polsek Ciracas, Pangdam Jaya: Total Ganti Rugi Rp 596,7 Juta

“Seluruhnya dari 3 angkatan, yang sudah jadi tersangka jumlahnya 56 orang. Dengan rincian, oknum TNI Angkatan Darat 50 orang dan oknum prajurit TNI Angkatan Laut 6 orang. Sementara oknum prajurit dari TNI Angkatan Udara masih dalam proses pendalaman,” ujar Eddy dalam konferensi pers mengenai perkembangan penyelidikan dan penyidikan kasus penyerangan Polsek Ciracas di Markas Pusat Polisi Militer Angkatan Darat (Mapuspomad), Gambir, Jakarta Pusat, Rabu, 9 September 2020.

Ia mengatakan bahwa para tersangka dijerat Pasal 170 KUHP tentang tindak pidana kekerasan terhadap orang yang dilakukan di muka umum dengan ancaman hukuman penjara paling lama 5 tahun 6 bulan, serta Pasal 169 KUHP tentang perkumpulan yang bertujuan untuk melakukan kejahatan.

Adapun mengenai motif para tersangka, Eddy menyampaikan bahwa penyidik menemukan adanya suatu motif bahwa para prajurit ini melakukan tindakan penyerangan tersebut karena merasa terpanggil oleh jiwa korsa, sehingga langsung bereaksi saat menerima berita bohong mengenai pengeroyokan rekannya, Prada M Ilham.

“Mereka satu angkatan, sama-sama prajurit TNI, tidak menerima rekannya diperlakukan ataupun dianiaya,” kata Eddy.

ACHMAD HAMUDI ASSEGAF | MARTHA WARTA

Berita terkait

10 Anggota Gengster di Tangsel Ditangkap Setelah Serang dan Lukai 2 Orang di Bintaro

49 menit lalu

10 Anggota Gengster di Tangsel Ditangkap Setelah Serang dan Lukai 2 Orang di Bintaro

Polisi menangkap 10 anggota gengster di Tangsel setelah menyerang dan melukai dua orang di Bintaro.

Baca Selengkapnya

Kata Komnas HAM Papua soal Permintaan TPNPB-OPM Warga Sipil Tinggalkan Kampung Pogapa: Wajar Demi Keselamatan

23 jam lalu

Kata Komnas HAM Papua soal Permintaan TPNPB-OPM Warga Sipil Tinggalkan Kampung Pogapa: Wajar Demi Keselamatan

Komnas HAM Papua menyatakan permintaan TPNPB-OPM bukan sesuatu yang berlebihan.

Baca Selengkapnya

Korlantas Polri Tegaskan Pelat Dinas Berkode ZZ Harus Patuhi Aturan Ganjil Genap

1 hari lalu

Korlantas Polri Tegaskan Pelat Dinas Berkode ZZ Harus Patuhi Aturan Ganjil Genap

Korlantas Polri memastikan pelat nomor khusus kendaraan dinas berkode 'ZZ' harus tetap mematuhi aturan ganjil genap.

Baca Selengkapnya

Korlantas Ungkap Banyak Lembaga Negara Buat Pelat Dinas Tapi Tak Tercatat di Database Polri

1 hari lalu

Korlantas Ungkap Banyak Lembaga Negara Buat Pelat Dinas Tapi Tak Tercatat di Database Polri

Korlantas Polri mengungkap, terdapat banyak lembaga negara yang membuat pelat kendaraan dinas dan STNK khusus sendiri.

Baca Selengkapnya

Anggota TNI AL Cekcok dengan Pengendara di Bogor, Danpuspom: Ada Miskomunikasi

1 hari lalu

Anggota TNI AL Cekcok dengan Pengendara di Bogor, Danpuspom: Ada Miskomunikasi

Video viral anggota TNI AL yang cekcok dengan sopir truk katering di kawasan Cileungsi, Kabupaten Bogor pada Senin, 29 April 2024.

Baca Selengkapnya

TNI-Polri Bahas Penyalahgunaan Plat Kendaraan hingga Konflik Antaranggota

1 hari lalu

TNI-Polri Bahas Penyalahgunaan Plat Kendaraan hingga Konflik Antaranggota

Yusri juga berharap, TNI dan Polri memiliki frekuensi yang sama dalam mengatasi berbagai permasalahan itu.

Baca Selengkapnya

TNI Benarkan Ada Serangan TPNPB, Bantah Ada Prajurit yang Luka

1 hari lalu

TNI Benarkan Ada Serangan TPNPB, Bantah Ada Prajurit yang Luka

Kodam XVII/Cenderawasih membenarkan ada serangan dari TPNPB kepada Satgas Yonif 527/BY yang sedang berpatroli di Kampung Bibida, Paniai, Papua

Baca Selengkapnya

Kantornya Digeledah KPK, Ini Kasus yang Menyeret Sekjen DPR Indra Iskandar

1 hari lalu

Kantornya Digeledah KPK, Ini Kasus yang Menyeret Sekjen DPR Indra Iskandar

Penyidik KPK menggeledah kantor Sekretariat Jenderal DPR atas kasus dugaan korupsi oleh Sekjen DPR, Indra Iskandar. Ini profil dan kasusnya.

Baca Selengkapnya

TPNPB Klaim Tembak Mati Empat Anggota TNI-Polri dan Bakar Sekolah di Enarotali

1 hari lalu

TPNPB Klaim Tembak Mati Empat Anggota TNI-Polri dan Bakar Sekolah di Enarotali

TPNPB-OPM menyatakan menembak empat anggota aparat gabungan TNI-Polri. Penembakan itu terjadi pada Rabu, 1 Mei 2024. Keempat orang itu ditembak saat mereka sedang berpatroli.

Baca Selengkapnya

Prabowo Pakai Baret Merah Saat Hadiri HUT ke-72 Kopassus, Ini Arti Baret Merah

1 hari lalu

Prabowo Pakai Baret Merah Saat Hadiri HUT ke-72 Kopassus, Ini Arti Baret Merah

Prabowo mengenakan baret merah saat menghadiri peringatan HUT Kopassus ke-72. Apa arti baret merah?

Baca Selengkapnya