TEMPO.CO, Jakarta – Kepolisian Daerah Metro Jaya memastikan korban mutilasi yang ditemukan di Apartemen Kalibata City, Jakarta Selatan, malam ini adalah seorang pria berusia 32 tahun. Korban sebelumnya dilaporkan hilang sejak 9 September 2020 di Apartemen Taman Sari Semanggi.
“Jenazah sudah dibawa ke RS Polri, dicocokkan, memang orang yang hilang tersebut," kata Kabid Humas Polda Metro Jaya Komisaris Besar Yusri Yunus saat dihubungi, Rabu malam, 16 September 2020.
Dari hasil olah TKP, Yusri mengatakan korban diduga dibunuh oleh seseorang. Saat ini, identitas pelaku pembunuhan sudah dikantongi dan sedang dalam pengejaran.
“Tim masih mengejar pelaku. Identitas pelaku sudah diketahui,” ujar Yusri.
Kepala Polres Jakarta Selatan Komisaris Besar Budi Sartono mengatakan penemuan mayat ini merupakan pengembangan dari laporan orang hilang yand dilaporkan ke Polda Metro Jaya.
Berdasarkan data laporan pada 12 September 2020, seorang pria berinisial RHW, 32 tahun dinyatakan hilang oleh keluarganya. Ia tak ada kabar sejak 9 September 2020 usai berkunjung ke Apartemen Taman Sari Semanggi, sepulang dari kantornya di Pancoran, Jakarta Selatan.
Adapun ciri korban yakni berkulit putih, hidung mancung, rambut hitam bergelombang, tinggi kurang lebih 170 cm, berbadan gemuk.
Tempo berupaya menghubungi General Manager Apartemen Kalibata City Ishak Lopung terkait penemuan korban mutilasi tersebut di apartemennya. Namun hingga berita diturunkan, Ishak belum merespons panggilan telepon maupun pesan yang dilayangkan Tempo.
