Cai Changpan Pernah Kunci Kamar Sel dari Dalam

Senin, 5 Oktober 2020 10:40 WIB

Poster Napi Kabur Cai Changpan yang dirilis polisi. Dok: Polda Metro Jaya

TEMPO.CO, Jakarta - Cai Changpan dikenal bersifat pendiam dan temperamental oleh petugas di Lembaga Pemasyarakatan atau Lapas Kelas 1 Tangerang. "Mudah marah, yang sering dimarahi teman sekamarnya," kata seorang petugas yang tak mau disebut namanya kepada Tempo, Senin, 5 Oktober 2020.

Petugas itu mengatakan pria yang punya nama alias Cai Ji Fan itu bahkan pernah mengunci kamar nomor 5 Blok D tempatnya ditahan. Padahal dalam satu kamar itu ada rekan Cai yang juga warga negara Cina terpidana kasus narkoba 17 tahun.

Saat itu, kata petugas, Cai beralasan mengunci pintu kamarnya dari dalam karena ketiduran. Kuat dugaan, saat kamar dikunci itulah Cai menggali terowongan untuk kabur dari selnya.

Pria berbadan gempal itu menggali terowongan selama 8 bulan. Menurut Kepala Bidang Humas Polda Metro Jaya Komisaris Besar Yusri Yunus, Cai menggali lubang di bawah selnya tiap malam hingga subuh.

Penggalian terowongan sepanjang 30 meter itu pun diduga dibantu oleh petugas Lapas. Menurut Yusri, 2 petugas lapas berinisial S membelikan pompa untuk menguras air di dalam terowongan.

Advertising
Advertising

<!--more-->

Menurut sumber Tempo, kawan sekamar Cai sebetulnya ikut diajak kabur tapi menolak. Ia hanya memberikan telepon selulernya ke Cai.

"Waktu itu sejumlah narapidana curiga ada tanah merah numpuk, tapi kemudian mereka mengira tanah dan galian dekat bangunan dapur. Rupanya tanah galian terowongan," kata petugas Lapas tadi.

Sebelumnya Yusri mengatakan jika dihitung tanah yang digali Cai selama 8 bulan itu banyaknya sekitar dua dump truk.

Kini kamar Cai Changpan di Lapas Tangerang itu sudah disegel. "Digembok karena dikhawatirkan lubang terowongan dijadikan tempat meloloskan diri napi lain," ujar petugas tadi.

Kepala Bagian Humas dan Protokol Direktorat Jendral pemasyarakatan
Kementerian Hukum dan HAM Rika Aprianti mengatakan jika kawan sekamar Cai saat ini sudah dipindahkan ke sel lain.

"Masih berada di lapas. Tapi sudah pindah kamar,"kata Rika.

Rika mengatakan ada lima petugas lapas yang telah dinonaktifkan dalam kasus kaburnya Cai Changpan.

Ia mengatakan kelimanya saat ini ditempatkan di Kantor Wilayah Hukum dan HAM Provinsi Banten di Serang.

"Kepala Keamanan dan Komandan regu jaga malam dan pagi pada saat kejadian sementara waktu dibebastugaskan,"kata Rika.

Dua petugas lain yang dicopot adalah anggota regu jaga malam dan pagi. Adapun mengenai dua petugas berisinial S yang diduga kuat 'membantu' pelarian Cai dengan membelikan pompa air, Rika menyebutkan belum ada sanksi karena menunggu keputusan kepolisian.

"Kami belum tahu inisial S itu siapa. Saat ini masih praduga tak bersalah,"kata Rika.

Berita terkait

Berkas Kasus Firli Bahuri Mandek di Polda Metro, Penyidik Tak Kunjung Penuhi Permintaan Jaksa Penuntut Umum

20 jam lalu

Berkas Kasus Firli Bahuri Mandek di Polda Metro, Penyidik Tak Kunjung Penuhi Permintaan Jaksa Penuntut Umum

Kejaksaan Tinggi DKI Jakarta merasa tak ada kedala menangani kasus dugaan pemerasan oleh eks Ketua KPK Firli Bahuri.

Baca Selengkapnya

Lima Polisi Pesta Narkoba, Kompolnas: Tak Layak Dipercaya Jadi Anggota Polri

20 jam lalu

Lima Polisi Pesta Narkoba, Kompolnas: Tak Layak Dipercaya Jadi Anggota Polri

Kompolnas minta Polda Metro Jaya melakukan pemeriksaan secara transparan dan profesional terhadap lima polisi diduga pesta narkoba

Baca Selengkapnya

Seleb TikTok Galih Loss Tampak Gundul Setelah Jadi Tahanan, Adakah Aturan Menggunduli Tahanan?

1 hari lalu

Seleb TikTok Galih Loss Tampak Gundul Setelah Jadi Tahanan, Adakah Aturan Menggunduli Tahanan?

Setelah ditangkap karena kasus penistaan agama, seleb TikTok Galih Loss tampak tampil gundul. Bagaimana aturan menggunduli tahanan?

Baca Selengkapnya

IM57 Nilai Tak Ada Lagi Alasan Penyidik Polda Metro Jaya Tidak Menahan Firli Bahuri

2 hari lalu

IM57 Nilai Tak Ada Lagi Alasan Penyidik Polda Metro Jaya Tidak Menahan Firli Bahuri

Sebaiknya, kata IM57, persidangan SYL dan Firli Bahuri itu berjalan bersamaan sehingga masalah pemerasan ini bisa saling terkonfirmasi.

Baca Selengkapnya

Setelah Laporkan Kapolres Tangsel ke Divisi Propam Polri, Pengusaha ini ke LPSK Bawa Bukti Penembakan Kantornya

2 hari lalu

Setelah Laporkan Kapolres Tangsel ke Divisi Propam Polri, Pengusaha ini ke LPSK Bawa Bukti Penembakan Kantornya

Budi meminta perlindungan LPSK. Lawan pengusaha importir mesin itu diduga dibekingi jenderal.

Baca Selengkapnya

Polda Metro Jaya Dalami Dugaan Pembunuhan dalam Kasus Penemuan Mayat dalam Koper di Bekasi

2 hari lalu

Polda Metro Jaya Dalami Dugaan Pembunuhan dalam Kasus Penemuan Mayat dalam Koper di Bekasi

Polda Metro Jaya mendalami dugaan pembunuhan dalam kasus penemuan mayat dalam koper yang ditemukan di Bekasi.

Baca Selengkapnya

Puluhan Miliaran Digelapkan Mafia Tanah Bekas ART, Nirina Zubir Ungkap Pernah Mau Dicicil Rp 2 Juta per Bulan

2 hari lalu

Puluhan Miliaran Digelapkan Mafia Tanah Bekas ART, Nirina Zubir Ungkap Pernah Mau Dicicil Rp 2 Juta per Bulan

Bekas asisten Cut Indria Marzuki, Riri Khasmita, sempat berkelit telah menggelapkan surat berharga dan harta sebanyak miliaran rupiah dari ibunda Nirina Zubir.

Baca Selengkapnya

Galih Loss Mengaku Buat Konten yang Diduga Menistakan Agama untuk Menghibur

2 hari lalu

Galih Loss Mengaku Buat Konten yang Diduga Menistakan Agama untuk Menghibur

Niat itu kini berujung penahanan Galih Loss di Rumah Tahanan (Rutan) Polda Metro Jaya.

Baca Selengkapnya

Cerita Warga Depok Sering Lihat Pria Tak Dikenal Kunjungi Rumah Polisi Pesta Narkoba

2 hari lalu

Cerita Warga Depok Sering Lihat Pria Tak Dikenal Kunjungi Rumah Polisi Pesta Narkoba

Cerita penangkapan lima anggota polisi pesta narkoba mulai terendus warga Kampung Palsigunung, Depok, Jawa Barat.

Baca Selengkapnya

Jadi Tersangka Penistaan Agama, Galih Loss Minta Maaf ke Umat Muslim

2 hari lalu

Jadi Tersangka Penistaan Agama, Galih Loss Minta Maaf ke Umat Muslim

Konten kreator TikTok Galih Loss meminta maaf atas konten video tebak-tebakannya dengan seorang anak kecil yang dianggap menistakan agama.

Baca Selengkapnya