Wagub DKI Tinjau Gerebek Lumpur di Kali Sentiong untuk Pengendalian Banjir

Minggu, 18 Oktober 2020 23:32 WIB

Sejumlah anak melintasi jalan yang dihasilkan pekerja pembangunan proyek tanggul sepanjang Kali Sentiong, Kampung Rawa Johar Baru di Jakarta, Selasa 14 Januari 2020. Proyek tanggul sepanjang 3 km tengah dibangun sejak 2019 akhir tahun guna membentengi kampung tersebut dari banjir. TEMPO/Ahmad Tri Hawaari

TEMPO.CO, Jakarta -Wakil Gubernur DKI Jakarta Ahmad Riza Patria memantau program Gerebek Lumpur di Kali Sentiong untuk pengendalian banjir pada musim hujan, Ahad. Dalam program pengerukan lumpur itu sebanyak 350 personel gabungan Suku Dinas Sumber Daya Air dan UPK Badan Air Dinas Lingkungan Hidup dikerahkan.

Wagub DKI itu mengecek langsung perkembangan program pengendalian banjir Jakarta tersebut. Menurut Ahmad Riza Patria, Pemprov DKI Jakarta mengantisipasi anomali cuaca, perubahan iklim dan La Nina yang diperkirakan terjadi pada Desember mendatang.

"Akhir tahun ini dan awal tahun 2021 nanti bisa dipastikan akan terjadi peningkatan debit air, jadi memang perlu upaya ekstra," ujar Riza Patria di Kali Sentiong, Ahad 18 Oktober 2020.

Sejumlah alat berat diturunkan untuk pengerukan dan pengangkatan lumpur di Kali Sentiong, Kecamatan Johar Baru. Tiga ekskavator dan delapan truk jungkit disiapkan untuk mengangkat lumpur dari Kali Sentiong.

"Diharapkan semua pihak terlibat aktif sehingga semua program penanganan banjir dapat terlaksana dengan baik," ujar Riza Patria.

Baca juga: 5 RW Kebanjiran Karena Proyek Turap Kali Sentiong Jakarta

Wali Kota Jakarta Pusat Bayu Meghantara menyatakan program gerebek lumpur dilakukan pada delapan titik di Jakarta Pusat. "Gerebek lumpur untuk di Kecamatan Johar Baru dipusatkan di Kali Sentiong ini," kata Bayu.

Program pengerukan lumpur atau Gerebek Lumpur Kali Sentiong ini melibatkan petugas Sudin Sumber Daya Air, Sudin Lingkungan Hidup, Sudin Penanggulangan Kebakaran dan Penyelamatan hingga Satpol PP. "Sudin Perhubungan dan Satpol PP membantu menjaga kelancaran arus lalu lintas di sekitar lokasi pekerjaan," kata Bayu.


Berita terkait

Di Daratan Asia Gelombang Panas, BMKG: Indonesia Suhu Panas Biasa

3 hari lalu

Di Daratan Asia Gelombang Panas, BMKG: Indonesia Suhu Panas Biasa

Suhu panas muncul belakangan ini di Indonesia, setelah sejumlah besar wilayah daratan benua Asia dilanda gelombang panas (heat wave) ekstrem.

Baca Selengkapnya

Dulu Dampingi Anies Baswedan, Projo Sebut Ahmad Riza Patria Cocok Maju Pilkada Jakarta Bersama Ridwan Kamil

18 hari lalu

Dulu Dampingi Anies Baswedan, Projo Sebut Ahmad Riza Patria Cocok Maju Pilkada Jakarta Bersama Ridwan Kamil

Eks Wagub DKI Jakarta Ahmad Riza Patria disebut Projo potensial maju menjadi pendamping Ridwan Kamil di Pilkada Jakarta 2024, selain Rahayu Saraswati

Baca Selengkapnya

Golkar Dukung Ridwan Kamil, Ahmad Riza: Tak Semua Bisa Diusung

25 hari lalu

Golkar Dukung Ridwan Kamil, Ahmad Riza: Tak Semua Bisa Diusung

Ketua DPD Gerindra Jakarta Ahmad Riza Patria menanggapi Airlangga Hartarto soal Ridwan Kamil dan dua kader Golkar yang jadi calon Gubernur Jakarta.

Baca Selengkapnya

Waspada 9 Penyakit ini Sering Muncul Saat Musim Hujan

39 hari lalu

Waspada 9 Penyakit ini Sering Muncul Saat Musim Hujan

Musim hujan membawa risiko peningkatan penyebaran berbagai penyakit berikut ini.

Baca Selengkapnya

Leptospirosis Penyakit Langganan Musim Hujan, Seberapa Berbahaya?

39 hari lalu

Leptospirosis Penyakit Langganan Musim Hujan, Seberapa Berbahaya?

Leptospirosis adalah penyakit yang kerap muncul setiap musim hujan, terutama di daerah yang rawan banjir dan genangan air. Seberapa berbahaya?

Baca Selengkapnya

Pemprov DKI Jakarta Benahi Infrastruktur dan Operasional Sarana Banjir

39 hari lalu

Pemprov DKI Jakarta Benahi Infrastruktur dan Operasional Sarana Banjir

Langkah-langkah ini disusun dalam program penanganan banjir yang menjadi bagian dari rencana aksi roadmap untuk penyusunan RPJPD 2025-2045.

Baca Selengkapnya

Pengendara Mobil Patut Waspada Aquaplaning Saat Musim Hujan, Apa itu?

42 hari lalu

Pengendara Mobil Patut Waspada Aquaplaning Saat Musim Hujan, Apa itu?

Pengendara mobil patut mewaspadai bahaya aquaplaning saat musim hujan, Ini penjelasannya.

Baca Selengkapnya

Kemarau Mundur, Kapan Musim Hujan di Indonesia Selesai?

47 hari lalu

Kemarau Mundur, Kapan Musim Hujan di Indonesia Selesai?

Musim hujan di Indonesia masih akan terus berlangsung selama Maret 2024

Baca Selengkapnya

Hotel di Singapura Ini Janji Bayar Tamu jika Hujan Turun selama Liburan

5 Maret 2024

Hotel di Singapura Ini Janji Bayar Tamu jika Hujan Turun selama Liburan

Hotel ini menjanjikan akan mengganti biaya menginap semalam jika turun hujan yang mengganggu liburan di Singapura.

Baca Selengkapnya

BMKG Sebut Cuaca Ekstrem akan Berlangsung sampai 8 Maret 2024, Ini Indikator Cuaca Ekstrem

3 Maret 2024

BMKG Sebut Cuaca Ekstrem akan Berlangsung sampai 8 Maret 2024, Ini Indikator Cuaca Ekstrem

BMKG sebut cuaca ekstrem sampai 8 Maret 2024. Ada tiga indikator untuk menentukan cuaca ekstrem, dari tekanan udara, awan, sampai angin.

Baca Selengkapnya