Epidemiolog: Jangan Lekas Simpulkan Belum Ada Kasus Covid-19 Pascaacara Rizieq

Reporter

Imam Hamdi

Kamis, 26 November 2020 12:29 WIB

Massa dari berbagai daerah memadati kawasan Petamburan, Jakarta, Selasa, 10 November 2020. Mereka bertujuan menunggu kedatangan Rizieq Shihab dari Arab Saudi ke Indonesia khususnya ke markas besar Front Pembela Islam (FPI). TEMPO / Hilman Fathurrahmam W

TEMPO.CO, Jakarta - Epidemiolog Universitas Indonesia Tri Yunis Miko Wahyono meminta pemerintah tidak menyimpulkan secara dini belum terjadi penularan Covid-19 setelah acara akad nikah putri Rizieq Shihab sekaligus Maulid Nabi di Markas FPI, Petamburan, Jakarta Barat, dua pekan lalu.

"Kalau dilakukan analisis dengan benar saya yakin pasti ditemukan," kata Tri saat dihubungi, Kamis, 26 November 2020.

Menurut Tri, setiap kerumunan pasti berpotensi penularan Covid-19. Namun, pemerintah memang tidak bisa langsung menyatakan bahwa telah terjadi klaster dari kegiatan yang dihadiri Rizieq Shihab di Tebet dan Petamburan dengan hanya berbekal rapid test.

"Belum tentu juga yang diperiksa reaktif karena kontak di sana." Selama ini, kata Tri, yang dilakukan masih rapid test, belum tes swab sehingga memang belum membuktikan.

Pelacakan baru bisa dilakukan setelah ditemukan kasus Covid-19. Penemuan kasus bisa cepat dilakukan jika pemerintah maksimal menganalisis temuan dan melacaknya. "Dari pelacakan kontak akan terlihat urutan penularannya."

Advertising
Advertising

Tri menuturkan pernyataan pemerintah yang menyatakan belum atau telah terjadi klaster dalam kegiatan yang dihadiri Rizieq Shihab, perlu dibuktikan dengan pelacakan yang maksimal melalui tes swab.

Kepala Suku Dinas Kesehatan Jakarta Pusat Erizon Safari mengatakan belum menemukan kasus positif Covid-19 dari kegiatan akad nikah putri Rizieq Shihab sekaligus Maulid Nabi di Markas FPI, Petamburan, Jakarta Pusat, dua pekan lalu.
Erizon mengatakan pemerintah belum melakukan tracing atau pelacakan karena belum menemukan laporan kasus positif dari kegiatan itu.

"Belum ada laporan positif dari kegiatan itu, bagaimana mau ditracing?" kata Erizon melalui pesan singkatnya, Rabu, 25 November 2020.

Erizon membantah informasi yang beredar bahwa telah terjadi klaster penularan Covid-19 dari kegiatan Maulid Nabi di Petamburan. Menurut dia, informasi yang beredar belum bisa dipertanggungjawabkan karena belum ditemukan kasus positif dari kegiatan itu.

"Emang sudah ada kluster di Petamburan? Epidemiolog UI saja bilang sampai saat ini tidak ada kluster itu," kata Erizon.

Berita terkait

Dugaan Infeksi Cacar Monyet di Jayapura, Epidemiolog: Lesi Bisa ke Alat Kelamin

11 hari lalu

Dugaan Infeksi Cacar Monyet di Jayapura, Epidemiolog: Lesi Bisa ke Alat Kelamin

Cacar monyet atau Mpox bukanlah penyakit yang berasal dari Indonesia.

Baca Selengkapnya

Bambang Widjojanto Beri Respons Banjir Amicus Curiae dalam Sengketa Pilpres di MK

12 hari lalu

Bambang Widjojanto Beri Respons Banjir Amicus Curiae dalam Sengketa Pilpres di MK

Bambang Widjojanto tim hukum Anies-Muhaimin beri respons banjir amicus curiae ke MK dalam sidang sengketa Pilpres 2024.

Baca Selengkapnya

4 Poin Amicus Curiae Rizieq Shihab Cs ke Mahkamah Konstitusi

13 hari lalu

4 Poin Amicus Curiae Rizieq Shihab Cs ke Mahkamah Konstitusi

Rizieq Shihab Cs mengajukan Amicus Curiae terkait sidang sengketa Pilpres 2024 ke MK. Berikut empat poin isinya.

Baca Selengkapnya

Rizieq Shihab dan Din Syamsuddin Cs Ajukan Amicus Curiae ke MK

13 hari lalu

Rizieq Shihab dan Din Syamsuddin Cs Ajukan Amicus Curiae ke MK

Rizieq Shihab dkk menyampaikan empat poin dalam amicus curiae mereka.

Baca Selengkapnya

Kecelakaan Maut Terjadi di KM 58 Tol Jakarta-Cikampek, Pernah Terjadi Pula Tragedi Unlawful Killing di KM 50

14 hari lalu

Kecelakaan Maut Terjadi di KM 58 Tol Jakarta-Cikampek, Pernah Terjadi Pula Tragedi Unlawful Killing di KM 50

Tol Cikampek Kilometer atau KM 50-an kembali menjadi lokasi tragedi. Sebuah kecelakaan maut terjadi di KM 58 Tol Jakarta-Cikampek pada arus mudik lalu

Baca Selengkapnya

Epidemiolog: Kasus Flu Singapura Bisa Bertambah Karena Idul Fitri dan Mudik Lebaran

25 hari lalu

Epidemiolog: Kasus Flu Singapura Bisa Bertambah Karena Idul Fitri dan Mudik Lebaran

Jumlah kasus flu Singapura bisa bertambah lagi seiring momentum Idul Fitri dan mudik Lebaran yang membuat intensitas pertemuan di masyarakat meninggi.

Baca Selengkapnya

Rizieq Shihab Gunakan Hak Suara: Proses Pemilu Harus Jujur dan Adil

14 Februari 2024

Rizieq Shihab Gunakan Hak Suara: Proses Pemilu Harus Jujur dan Adil

Rizieq Shihab mengatakan proses pemilu harus berjalan sesuai dengan amanah konstitusi serta jujur dan adil.

Baca Selengkapnya

Rizieq Shihab Sudah Menonton Film Dirty Vote, Sesalkan Tiga Pakar Hukum dan Sutradaranya Dipolisikan

14 Februari 2024

Rizieq Shihab Sudah Menonton Film Dirty Vote, Sesalkan Tiga Pakar Hukum dan Sutradaranya Dipolisikan

Mantan pemimpin FPI Rizieq Shihab menyesalkan pakar hukum tata negara yang menjelaskan kecuarangan pemilu di Dirty Vote dilaporkan ke polisi.

Baca Selengkapnya

Prabowo-Gibran Menang di TPS Petamburan Tempat Rizieq Shihab Mencoblos

14 Februari 2024

Prabowo-Gibran Menang di TPS Petamburan Tempat Rizieq Shihab Mencoblos

Prabowo-Gibran unggul di TPS Petamburan tempat Rizieq Shihab mencoblos.

Baca Selengkapnya

Menantu Rizieq Shihab Datang ke TPS di Jalan Petamburan, Doakan Anies Menang

14 Februari 2024

Menantu Rizieq Shihab Datang ke TPS di Jalan Petamburan, Doakan Anies Menang

Menantu Rizieq Shihab, Muhammad Hanif Alatas menyatakan dukungannya kepada calon pasangan nomor urut 1, Anies Baswedan dan Cak Imin di TPS.

Baca Selengkapnya