Korlantas Bagikan 9.500 Paket Bahan Pangan untuk Sopir Angkutan Umum

Reporter

Antara

Jumat, 11 Desember 2020 16:40 WIB

Ilustrasi ojek pangkalan. wikipedia.org

TEMPO.CO, Jakarta - Korlantas Polri mengadakan bakti sosial dengan membagikan 9.500 paket bahan pangan untuk masyarakat terdampak pandemi COVID-19 di kawasan Bintaro, Jakarta, Jumat, 11 Desember 2020. Paket bahan pangan dibagikan kepada sopir angkot, tukang ojek, pemulung, masyarakat di sekitar Bintaro dan masyarakat di kawasan Jakarta Selatan, seperti Pesanggaran, Tebet, Kebayoran Lama, Setiabudi, dan Mampang.

Kegiatan ini juga melaksanakan bakti kesehatan melalui rapid test karena pengemudi jasa angkutan berisiko besar terpapar COVID-19. "Sopir angkot ini berkomunikasi terus dengan masyarakat sebagai pengguna jasa angkutan," kata Direktur Regident Korlantas Polri Brigjen Yusuf di Jakarta, Jumat, 11 Desember 2020.

Kegiatan ini digelar dalam rangkaian peringatan Hari Ulang Tahun ke-65 Lalu Lintas. Korlantas Polri menggandeng Bank BNI dalam kegiatan itu dihadiri Ahmad Salman Soemantri selaku Vice President Bank BNI.

Tes rapid, ujar Yusuf, merupakan sarana kontrol mereka untuk mencegah penyebaran COVID-19. Kegiatan ini digelar di Balai Rakyat Bintaro, Jalan Bintaro Permai III Nomor 100, RT 2/RW 9, Bintaro, Kecamatan Pesanggrahan, Jakarta Selatan.

Kegiatan bakti sosial dan bakti kesehatan ini merupakan bagian dari komitmen Korlantas Polri sebagai polisi yang pengayom untuk membantu masyarakat di tengah pandemi.


Berita terkait

Polri: 75 Motor dan 50 Mobil Listrik Ikut Kawal VVIP di World Water Forum Bali

9 jam lalu

Polri: 75 Motor dan 50 Mobil Listrik Ikut Kawal VVIP di World Water Forum Bali

Polri menyatakan kendaraan listrik untuk pengamanan World Water Forum ke-10 di Bali pada 18-25 Mei 2024 telah siap digunakan.

Baca Selengkapnya

Tak Kebal Aturan Ganjil-Genap, Apa yang Masuk Kategori Pelat Nomor Khusus?

18 jam lalu

Tak Kebal Aturan Ganjil-Genap, Apa yang Masuk Kategori Pelat Nomor Khusus?

Apa itu pelat nomor khusus dan bagaimana aturannya termasuk saat masuk wilayah sistem ganjil-genap?

Baca Selengkapnya

Koalisi Desak Perbankan Setop Investasi ke Energi Kotor dan Segera Beralih ke EBT

2 hari lalu

Koalisi Desak Perbankan Setop Investasi ke Energi Kotor dan Segera Beralih ke EBT

Koalisi organisasi masyarakat sipil mendesak agar kalangan perbankan berhenti memberikan dukungan pendanaan energi kotor seperti batu bara.

Baca Selengkapnya

Korlantas Uji Coba Pengiriman Surat Tilang Melalui Whatsapp

2 hari lalu

Korlantas Uji Coba Pengiriman Surat Tilang Melalui Whatsapp

Bila sistem pengiriman surat tilang melalui Whatsapp aman, Korlantas akan memberlakukan aturan ini secara nasional.

Baca Selengkapnya

Segini Harta Kekayaan Dirjen Bea Cukai Askolani yang Juga Menjabat Komisaris BNI

4 hari lalu

Segini Harta Kekayaan Dirjen Bea Cukai Askolani yang Juga Menjabat Komisaris BNI

Dirjen Bea dan Cukai Askolani menjadi sorotan karena memiliki harta Rp 51,8 miliar

Baca Selengkapnya

Korlantas Polri Tegaskan Pelat Dinas Berkode ZZ Harus Patuhi Aturan Ganjil Genap

5 hari lalu

Korlantas Polri Tegaskan Pelat Dinas Berkode ZZ Harus Patuhi Aturan Ganjil Genap

Korlantas Polri memastikan pelat nomor khusus kendaraan dinas berkode 'ZZ' harus tetap mematuhi aturan ganjil genap.

Baca Selengkapnya

Korlantas Ungkap Banyak Lembaga Negara Buat Pelat Dinas Tapi Tak Tercatat di Database Polri

5 hari lalu

Korlantas Ungkap Banyak Lembaga Negara Buat Pelat Dinas Tapi Tak Tercatat di Database Polri

Korlantas Polri mengungkap, terdapat banyak lembaga negara yang membuat pelat kendaraan dinas dan STNK khusus sendiri.

Baca Selengkapnya

Polda Sulut Mengonfirmasi Brigadir RA Jadi Ajudan dan Sopir Pengusaha di Jakarta Sejak 2021

6 hari lalu

Polda Sulut Mengonfirmasi Brigadir RA Jadi Ajudan dan Sopir Pengusaha di Jakarta Sejak 2021

Brigadir RA yang disebut tewas bunuh diri dalam mobil Alphard selama ini jadi ajudan pengusaha sejak 2021. Tanpa izin dari pimpinan.

Baca Selengkapnya

BNI Sampaikan Langkah Hadapi Geopolitik Global dan Kenaikan Suku Bunga

7 hari lalu

BNI Sampaikan Langkah Hadapi Geopolitik Global dan Kenaikan Suku Bunga

PT Bank Negara Indonesia atau BNI bersiap menghadapi perkembangan geopolitik global, nilai tukar, tekanan inflasi, serta suku bunga.

Baca Selengkapnya

BNI Telah Salurkan Kredit hingga Rp 695,16 Triliun per Kuartal I 2024

7 hari lalu

BNI Telah Salurkan Kredit hingga Rp 695,16 Triliun per Kuartal I 2024

Tiga bulan pertama 2024, kredit BNI utamanya terdistribusi ke segmen kredit korporasi swasta.

Baca Selengkapnya