Pemkab Bekasi Pastikan Sanitasi yang Baik Menjelang Sekolah Tatap Muka

Reporter

Antara

Editor

Juli Hantoro

Rabu, 16 Desember 2020 05:55 WIB

Bupati Bekasi Eka Supria Atmaja melantik 543 Aparatur Sipil Negara dan pejabat fungsional secara virtual di Command Center Diskominfosantik Kabupaten Bekasi, Selasa (4/8). (Foto: Pradita Kurniawan Syah)

TEMPO.CO, Jakarta - Pemerintah Kabupaten Bekasi, Jawa Barat memastikan ketersediaan sanitasi sekolah menjelang pemberlakuan kegiatan belajar mengajar secara tatap muka pada 2021 agar berlangsung sesuai protokol kesehatan.

"Dalam rangka persiapan kegiatan belajar secara tatap muka di masa pandemi ini, seluruh aspek harus dipenuhi, termasuk sarana dan prasarana penunjang kesehatan," kata Bupati Bekasi Eka Supria Atmaja usai memantau simulasi sekolah tatap muka di SD Negeri Karangraharja 02 Cikarang Utara, Selasa, 15 Desember 2020.

Eka mengatakan sarana tersebut berkaitan dengan pembangunan toilet di seluruh sekolah dasar maupun menengah pertama negeri. Selain untuk kesiapan belajar tatap muka, pembangunan ini juga untuk mewujudkan Bekasi sebagai kabupaten sehat.

"Sejumlah sarana disiapkan, termasuk toilet, tempat cuci tangan, dan sarana lainnya. Hal itu sengaja kami anggarkan untuk mendukung pembelajaran tatap muka," katanya.

Sebelumnya viral di media sosial tentang pembangunan toilet sekolah di Bekasi dengan anggaran Rp 196 juta untuk satu toilet. Padahal dalam video di media sosial itu, toilet yang dibangun terlihat biasa saja.

Advertising
Advertising

Pelaksana tugas Kepala Dinas Cipta Karya dan Tata Ruang Kabupaten Bekasi Suhup mengapresiasi perhatian publik terhadap pembangunan toilet tersebut, karena secara tidak langsung publik turut membantu mengawasi proses pembangunan.

"Kami berterima kasih pada masyarakat yang sudah memberikan masukan dan selanjutnya kami minta membantu pengawasan agar pembangunan toilet ini sesuai perencanaan," katanya.

Menurut Suhup, video toilet sekolah di Kabupaten Bekasi yang sempat viral beberapa hari lalu itu belum selesai dibangun. Proses pembangunan baru mencapai 30 persen, sehingga terlihat tidak sesuai dengan anggaran yang disiapkan.

"Video yang kemarin viral itu belum semuanya, tapi baru 30 persen pembangunan. Tapi kalau yang kita lihat di lapangan tadi itu pembangunan sudah 90 persen, sehingga terlihat perbedaannya. Bisa dilihat ada wc-nya, urinoir-nya, toren, bio filter, ada mesinnya. Pembangunan toilet itu tidak hanya satu, tapi di 488 sekolah," ucapnya.

Kepala Bidang Bangunan Negara pada Dinas Cipta Karya dan Tata Ruang Kabupaten Bekasi Benny Sugiarto Prawiro mengatakan pembangunan toilet ini mengacu pada standar protokol kesehatan pencegahan Covid-19.

"Belum pernah ada SD yang pakai urinoir. Konsep ini kami bangun agar menjaga suhu tetap sejuk dan kering, sehingga menggunakan urinoir, ventilasi harus memadai. Kami ingin ketersediaan air bersih tersedia. Karena percuma ada wc kalau tidak ada air bersih, makanya kami gunakan ground water tank," katanya.

Dia juga memastikan biaya pembangunan toilet tersebut sudah sesuai ketentuan. "Misalnya anggaran ketentuan APBD kan ada pajak, keuntungan penyedia. Biaya bangun itu sebesar Rp149 juta belum termasuk pajak. Anggaran sebesar itu dengan harga per meter di Kabupaten Bekasi, Insya Allah sudah sesuai dengan bangunan tidak bertingkat sederhana," ungkapnya.

Sebelum proses pembayaran nanti, kata dia, setiap pembangunan akan dilakukan penghitungan ulang untuk memastikan tidak ada pelanggaran.

"Jadi ada skema stock opname dimana nanti dihitung ulang apa saja yang digunakan, berapa biaya, langsung dibayar. Jadi ini untuk memastikan semuanya sesuai aturan," kata dia.

Berita terkait

Polda Metro Jaya Dalami Dugaan Pembunuhan dalam Kasus Penemuan Mayat dalam Koper di Bekasi

2 hari lalu

Polda Metro Jaya Dalami Dugaan Pembunuhan dalam Kasus Penemuan Mayat dalam Koper di Bekasi

Polda Metro Jaya mendalami dugaan pembunuhan dalam kasus penemuan mayat dalam koper yang ditemukan di Bekasi.

Baca Selengkapnya

Jadi Tersangka Penistaan Agama, Galih Loss Minta Maaf ke Umat Muslim

2 hari lalu

Jadi Tersangka Penistaan Agama, Galih Loss Minta Maaf ke Umat Muslim

Konten kreator TikTok Galih Loss meminta maaf atas konten video tebak-tebakannya dengan seorang anak kecil yang dianggap menistakan agama.

Baca Selengkapnya

Polisi Ungkap Identitas Mayat dalam Koper di Bekasi, Karyawati asal Bandung

3 hari lalu

Polisi Ungkap Identitas Mayat dalam Koper di Bekasi, Karyawati asal Bandung

Polda Metro Jaya mengungkap identitas mayat dalam koper yang ditemukan di semak belukar di Jalan Kalimalang, Desa Sukadanu, Cikarang Barat, Bekasi

Baca Selengkapnya

Penemuan Mayat Wanita di Pulau Pari, Karin Dibunuh karena Minta Tambahan Biaya Kencan

3 hari lalu

Penemuan Mayat Wanita di Pulau Pari, Karin Dibunuh karena Minta Tambahan Biaya Kencan

Polisi mengungkap kasus penemuan mayat wanita di dermaga Pulau Pari, Kepualuan Seribu, Jakarta

Baca Selengkapnya

Koper Hitam Berisi Mayat Ditemukan di Semak Belukar Cikarang Bekasi

3 hari lalu

Koper Hitam Berisi Mayat Ditemukan di Semak Belukar Cikarang Bekasi

Koper berwarna hitam berisi mayat ditemukan warga di semak-semak pinggir Jalan Inspeksi Kalimalang, Desa Sukadanau, Cikarang Barat, Kabupaten Bekasi

Baca Selengkapnya

Begini Sosok TikToker Asal Bekasi Galih Loss yang Ditangkap Kasus Penistaan Agama

4 hari lalu

Begini Sosok TikToker Asal Bekasi Galih Loss yang Ditangkap Kasus Penistaan Agama

Di mata tetangga, Galih Loss disebut jarang bercengkerama dengan warga sekitar.

Baca Selengkapnya

Polda Metro Jaya Olah TKP Pembunuhan Perempuan yang Mayatnya di Pulau Pari

4 hari lalu

Polda Metro Jaya Olah TKP Pembunuhan Perempuan yang Mayatnya di Pulau Pari

Selain olah TKP pembunuhan perempuan yang mayatnya ditemukan di Pulau Pari, polisi menyiita barang bungkus rokok hingga tisu magic.

Baca Selengkapnya

Usai jadi Tersangka Dugaan Penodaan Agama, Galih Loss Ditahan di Rutan Polda Metro Jaya

5 hari lalu

Usai jadi Tersangka Dugaan Penodaan Agama, Galih Loss Ditahan di Rutan Polda Metro Jaya

Ditreskrimsus Polda Metro Jaya resmi menetapkan Galih Noval Aji Prakoso alias Galih Loss sebagai tersangka dugaan penyebaran kebencian di TikTok.

Baca Selengkapnya

Residivis Begal Berusia 18 Tahun Terancam Pidana 12 Tahun Penjara

5 hari lalu

Residivis Begal Berusia 18 Tahun Terancam Pidana 12 Tahun Penjara

Seorang residivis begal asal Bekasi berinisial MF, 18 tahun kembali ditangkap polisi usai melakukan aksi yang sama di 2 tempat berbeda.

Baca Selengkapnya

Seorang Perempuan di Bekasi Tewas Ditabrak Pelaku Balap Liar

8 hari lalu

Seorang Perempuan di Bekasi Tewas Ditabrak Pelaku Balap Liar

Perempuan itu tewas setelah kendaraan yang ia tumpangi dihantam pelaku balap liar di Jalan Raya Ahmad Yani, Margajaya, Bekasi, Sabtu dini hari.

Baca Selengkapnya