TEMPO.CO, Jakarta - Arus balik menuju Jakarta terpantau di sejumlah ruas tol sejak Sabtu, 26 Desember 2020, menandai berakhirnya libur Natal 2020. PT Jasa Marga (Persero) Tbk mencatat sebanyak 125.217 kendaraan menuju Jakarta pada hari pertama arus balik libur Natal, yakni 26 Desember 2020

Angka itu merupakan kumulatif arus lalu lintas kendaraan dari beberapa Gerbang Tol (GT) Barrier atau Utama, yaitu GT Cikampek Utama dan GT Kalihurip Utama (arah Timur), GT Cikupa (arah Barat) dan GT Ciawi (arah Selatan).

"Total volume lalu lintas yang menuju Jakarta ini turun 2,2 persen jika dibandingkan lalu lintas normal baru," kata Corporate Communication & Community Development Group Head PT Jasa Marga (Persero) Tbk. Dwimawan Heru dalam keterangan tertulis, Ahad, 27 Desember 2020.

Distribusi lalu lintas kendaraan menuju Jakarta dari tiga arah. Mayoritas kendaraan, sebanyak 48,96 persen dari arah Timur, 29,84 persen dari arah Barat dan 21,19 persen dari arah Selatan.

Berikut rincian distribusi lalu lintas kendaraan:

1. ARAH TIMUR

- GT Cikampek Utama 2, dengan jumlah 33.936 kendaraan menuju Jakarta, naik sebesar 10,0 persen dari lalu lintas normal baru.

- GT Kalihurip Utama 2, dengan jumlah 27.373 kendaraan menuju Jakarta, turun sebesar 13,2 persen dari lalu lintas normal baru.

Total kendaraan menuju Jakarta dari arah Timur adalah sebanyak 61.309 kendaraan, turun sebesar 1,7 persen dari lalu lintas normal baru.

2. ARAH BARAT

Lalu lintas menuju Jakarta dari arah Barat melalui GT Cikupa Jalan Tol Tangerang-Merak sebesar 37.370 kendaraan, atau turun sebesar 7,6 persen dari lalu lintas normal baru.

3. ARAH SELATAN

Jumlah kendaraan yang menuju Jakarta dari arah Selatan/Lokal melalui GT Ciawi 2 Jalan Tol Jagorawi sebanyak 26.538 kendaraan, naik 5,5 persen dari lalu lintas normal baru.

Sebelumnya, Direktorat Lalu Lintas Polda Metro Jaya memastikan tak akan menyekat perbatasan Jakarta pada arus balik liburan Natal 2020. "Enggak, enggak ada penyekatan saat arus balik nanti," ujar Direktur Lalu Lintas Polda Metro Jaya Komisaris Besar Sambodo Purnomo Yogo di kantornya, Jakarta Selatan, Sabtu, 26 Desember 2020.

Polisi juga tidak melakukan penyekatan arus keluar Jakarta saat memasuki musim libur Natal. Namun, pos Operasi Lilin 2020 di perbatasan Jakarta tetap akan ada. Pos yang berjumlah 30 itu akan melakukan rapid test secara acak kepada pengedara mobil dan motor pribadi.

Operasi Lilin 2020 bertujuan menjaga jalannya perayaan Natal dan Tahun Baru 2021. Operasi akan berlangsung selama 15 hari, sejak 21 Desember 2020 hingga 4 Januari 2021.