Siklus Hujan di Jakarta Meningkat 3 Kali Sehari, Lapan Ingatkan Potensi Banjir

Senin, 18 Januari 2021 11:15 WIB

Ilustrasi hujan gerimis. REUTERS

TEMPO.CO, Jakarta - Wilayah Jakarta mengalami pembentukan dan peningkatan hujan sebanyak tiga kali sehari, yaitu pada pagi, siang, dan malam hari, Senin, 18 Januari 2021. Peneliti klimatologi dari Lembaga Penerbangan dan Antariksa Nasional (LAPAN) Erma Yulihastin mengatakan, biasanya siklus harian hujan di Jakarta normalnya sekali terjadi pada sore hari.

“Kondisi ini patut diwaspadai oleh masyarakat dan pemangku kepentingan, khususnya pemerintah daerah terkait karena dapat menimbulkan bencana banjir,” katanya saat dihubungi lewat keterangan tertulis, Senin 18 Januari 2021.

Peningkatan siklus hujan di Jakarta itu menurutnya akan berlangsung mulai 18-20 Januari 2021. Penyebabnya adalah penguatan angin utaraan yang berasosiasi dengan anomali di atmosfer berupa seruak angin yang kuat dari Laut Cina Selatan atau disebut fenomena Cross Equatorial Northerly Surge (CENS).

Baca juga: BMKG Perkirakan Pagi Ini Sebagian Wilayah Jakarta Diguyur Hujan

Kekuatan angin utara itu menurutnya lebih dari 10 meter per detik di ketinggian 1 hingga 1,5 kilometer. Sementara itu pada ketinggian 10 meter, angin barat lautan dari Laut Jawa yang menuju Jakarta juga sangat kuat. “Sekitar 6-7 meter per detik,” ujar Erma.

Advertising
Advertising

Mekanisme hujan pagi hari di Jakarta dan sekitarnya, diawali dari pembentukan konveksi laut yang menimbulkan hujan maksimum di atas Laut Jawa sebelah utara Jakarta. Waktunya sejak dini hari pukul 01.00 WIB. Angin barat lautan dari Laut Jawa kemudian membawa pembentukan awan itu ke darat sehingga turun hujan pada pukul 06.00 WIB seperti hari ini.

Kekuatan angin barat lautan itu menurut Erma, kemudian menggeser hujan ke arah timur seperti wilayah Cikarang, Karawang dan sekitarnya. Selanjutnya, pada siang hari sekitar pukul 12.00 WIB, terjadi kembali penguatan angin dari laut sehingga memicu pembentukan awan di darat dan hujan kembali terjadi di Jakarta dan sekitarnya.

Kemudian pada sore hari pukul 17.00 WIB, konveksi laut terbentuk di sekitar Selat Sunda dan oleh angin barat lautan kembali dibawa menuju darat sehingga menimbulkan hujan maksimum yang terbentuk pada sore hingga malam hari. Penguatan angin dari laut untuk ketiga kalinya itu juga membawa sumber kelembaban yang sangat berlimpah.

Intrusi kelembaban dari laut ini selanjutnya bergabung dengan sistem konveksi darat yang terbentuk pada sore hari sehingga membangkitkan sistem konveksi yang meluas tidak hanya meliputi Jakarta. “Namun memanjang dari wilayah Tangerang hingga Karawang,” kata Erma.

Selain mencakup kawasan yang luas, hujan malam hari juga memiliki intensitas maksimum dan persister atau terjadi pada durasi yang lama hingga tengah malam. Arah pergerakannya ke timur terjadi secara massif di sepanjang utara Jawa bagian barat, mencapai wilayah Pamanukan dan Indramayu. “Pengaruh CENS ini akan berlanjut pada 19-20 Januari 2021 berupa terjadinya hujan pagi hari,” jelas Erma.

Berita terkait

Jakarta Peringkat 10 Kota dengan Udara Terburuk pada Sabtu Pagi

18 jam lalu

Jakarta Peringkat 10 Kota dengan Udara Terburuk pada Sabtu Pagi

Pada Sabtu pagi pukul 07.02 WIB Indeks Kualitas Udara (AQI) di Jakarta berada di angka 122 atau masuk dalam kategori tidak sehat.

Baca Selengkapnya

BMKG: Mayoritas Wilayah Indonesia Berpotensi Hujan Lebat Disertai Petir dan Angin Kencang

18 jam lalu

BMKG: Mayoritas Wilayah Indonesia Berpotensi Hujan Lebat Disertai Petir dan Angin Kencang

Potensi hujan sedang hingga hujan lebat disertai petir dan angin kencang dipengaruhi oleh Madden Julian Oscillation.

Baca Selengkapnya

Top 3 Tekno Berita Hari Ini: Peringatan Waspada Banjir Jateng, 3 Sesar Aktif di Sekitar IKN, Redmi Pad SE

20 jam lalu

Top 3 Tekno Berita Hari Ini: Peringatan Waspada Banjir Jateng, 3 Sesar Aktif di Sekitar IKN, Redmi Pad SE

Topik tentang BMKG mengimbau warga Jawa Tengah waspada potensi banjir dan tanah longsor menjadi berita terpopuler Top 3 Tekno Berita Hari Ini.

Baca Selengkapnya

BMKG Prakirakan Sebagian Jakarta Diguyur Hujan Sabtu Pagi hingga Malam

20 jam lalu

BMKG Prakirakan Sebagian Jakarta Diguyur Hujan Sabtu Pagi hingga Malam

Pada siang hari seluruh wilayah Jakarta dan Kepulauan Seribu diguyur hujan dengan intensitas ringan dan sedang.

Baca Selengkapnya

Usai Temukan 3 Korban Tewas Tanah Longsor, Basarnas Imbau Sebagian Warga Garut Mengungsi

1 hari lalu

Usai Temukan 3 Korban Tewas Tanah Longsor, Basarnas Imbau Sebagian Warga Garut Mengungsi

Warga yang tinggal di perbukitan dan lereng diminta mengungsi untuk meminimalisir korban bencana tanah longsor sepanjang musim pancaroba saat ini.

Baca Selengkapnya

Tanggapan Walhi Jatim Terhadap Banjir di Kota Surabaya Sepanjang 2024

1 hari lalu

Tanggapan Walhi Jatim Terhadap Banjir di Kota Surabaya Sepanjang 2024

Pada 2024, Kota Surabaya menjadi salah satu wilayah di Jawa Timur yang merasakan langsung dampak banjir. Walhi Jatim beri tanggapan.

Baca Selengkapnya

Belajar Buat Narkoba Sintetis dan Diedarkan, Pria di Tangerang Ditangkap Polsek Ciputat Timur

1 hari lalu

Belajar Buat Narkoba Sintetis dan Diedarkan, Pria di Tangerang Ditangkap Polsek Ciputat Timur

Pengungkapan kasus narkoba jenis sintetis ini berawal saat kecurigaan seorang warga akan adanya penyalahgunaan narkoba di wilayah Larangan, Tangerang.

Baca Selengkapnya

5 Panduan Terhindar dari Sambaran Petir

1 hari lalu

5 Panduan Terhindar dari Sambaran Petir

Selain banjir, sambaran petir menjadi bencana yang berbahaya dan patut untuk diwaspadai saat musim hujan.

Baca Selengkapnya

Tol Tangerang Merak dari Serang Barat - Cilegon Timur Dilebarkan Jadi 3 Lajur, Ditargetkan Selesai Awal 2025

1 hari lalu

Tol Tangerang Merak dari Serang Barat - Cilegon Timur Dilebarkan Jadi 3 Lajur, Ditargetkan Selesai Awal 2025

Astra Infra Toll Road Tangerang-Merak pada tahun ini memulai pekerjaan proyek konstruksi penambahan lajur ketiga pada segmen Serang Barat (KM 77+375) sampai dengan Cilegon Timur (KM 87+150).

Baca Selengkapnya

BMKG Imbau Masyarakat Jawa Tengah Waspadai Banjir Meski Jelang Kemarau

1 hari lalu

BMKG Imbau Masyarakat Jawa Tengah Waspadai Banjir Meski Jelang Kemarau

BMKG imbau masyarakat Jawa Tengah mewaspadai potensi banjir dan longsor. Jawa Tengah diperkirakan mulai masuk kemarau bulan April ini.

Baca Selengkapnya