Petugas Palang Merah Indonesia (PMI) DKI Jakarta menunjukkan hasil donor plasma konvalesen di PMI DKI Jakarta, Selasa, 19 Januari 2021. Sebanyak 307 penyintas Covid-19 per 1 hingga 15 Januari 2021 telah mendonorkan plasma konvalesen, hasil dari plasma konvalesen tersebut nantinya akan ditransfusikan ke tubuh pasien positif Covid-19 untuk membantu proses penyembuhan pasien tersebut. TEMPO / Hilman Fathurrahman W
TEMPO.CO, Tangerang - Unit Donor Darah PMI Kota Tangerang menerima sertifikat kelayakan pengolahan darah dari Badan Pengawasan Obat dan Makanan (BPOM). Dengan sertifikat itu, PMI Kota Tangerang dapat memproduksi plasma konvalesen.
Ketua PMI Kota Tangerang Oman Jumansyah mengatakan lembaganya masuk dalam daftar 31 PMI se-Indonesia yang direkomendasi PMI Pusat untuk memproduksi plasma darah konvalesen dalam Gerakan Nasional Donor Plasma Konvalesen Covid-19.
Ia mengatakan plasma darah konvalesen menjadi salah satu cara efektif untuk menyembuhkan pasien Covid-19.
"Karena UDD PMI Kota Tangerang sudah memiliki sertifikasi Badan POM. Kita dalam beberapa pekan terakhir sudah mendapat banyak permintaan plasma darah konvalesen dari banyak rumah sakit, baik di Tangerang maupun DKI Jakarta," ujarnya.
Kepala UDD PMI Kota Tangerang dr. David H Sidabutar menambahkan sudah banyak rumah sakit yang meminta plasma darah konvalesen.
<!--more-->
"Kami terus gencarkan melakukan kampanye donor plasma konvalesen terhadap masyarakat agar mau menyumbangkan darahnya, terutama bagi para penyintas Covid-19. Plasma darah dari pasien yang pernah terkena Covid-19, akan menyelamatkan banyak nyawa. Ayo donor plasma," katanya.
PMI terus berkoordinasi dengan Dinkes dan kepala rumah sakit terkait dengan layanan plasma konvalesen itu. Untuk menyiasati minimnya pendonor plasma darah, PMI Kota Tangerang hendak menjalin kerja sama dengan rumah sakit di wilayah Kota Tangerang yang memiliki pasien Covid-19.
Pelayanan untuk warga yang hendak donor plasma konvalesen dibuka setiap hari mulai pukul 08.00 hingga 22.00. PMI Kota Tangerang siap menerima berapa pun pendonor plasma darah. "Kalau untuk pendistribusiannya akan berlangsung selama 24 jam bila ada yang meminta," kata dia.