Setahun Covid-19 Landa Indonesia, Pasien 02: Kita Bisa Apa?

Selasa, 2 Maret 2021 14:40 WIB

Penari Maria Darmaningsih (tengah), Ratri Anindyajati (kiri) dan Sita Tyasutami (kanan) berpose saat sesi pemotretan di Depok, Jawa Barat, Minggu, 21 Juni 2020. Ketiga penari yang merupakan pasien 01, 02 dan 03 COVID-19 di Indonesia yang telah sembuh tersebut kini telah kembali berkarya di dunia seni tari. ANTARA FOTO/Muhammad Adimaja

TEMPO.CO, Depok - Hari ini tepat setahun Covid-19 melanda Indonesia. Saat itu, Presiden Joko Widodo atau Jokowi mengumumkan pasien Covid-19 nomor satu asal Kota Depok, Sita Tyasutami.

Selain Sita, ada Maria Darmaningsih sebagai pasien 02. Maria adalah ibu dari Sita. Seorang lagi yang merupakan pasien 03 Ratri Anindyajati yang juga anak dari Maria.

"Kaget aja ya, karena kami yang pertama, (apalagi) kami sebagai pasien tidak diberi tahu apa-apa, tiba-tiba ada pengumuman (pasien Covid-19 02),” kata Maria menceritakan pengalamannya, Selasa 2 Maret 2021.

Maria mengaku, saat itu ia merasakan tubuhnya demam tinggi hingga mencapai 39 derajat celsius, diiringi dengan batuk-batuk disertai sesak nafas, hingga akhirnya diputuskan untuk dilarikan ke Rumah Sakit Penyakit Infeksi Sulianti Saroso.

Baca juga: Setahun Pandemi, Wagub DKI Sebut Pemprov Bisa Kendalikan Covid-19

Advertising
Advertising

“Saya juga sempat pingsan sekali aja waktu itu di kamar mandi, mungkin karena oksigennya kurang,” kata Maria.

Selama 14 hari, Maria dan kedua anaknya diisolasi di rumah sakit tersebut. Mulai dari obat batuk, vitamin dan antibiotik diberikan kepada ketiganya. “Setiap hari di pagi hari pun saya di swab, ya mungkin karena kasus pertama ya, belum heboh juga di sana (di Rumah Sakit), satu ruangan satu pasien,” kata Maria.

Maria dan kedua anaknya pun dinyatakan sembuh pada 16 Maret 2020. Saat itu ketiganya sudah bisa langsung beraktivitas normal, namun anak pertamanya Sita Tyasutami (Pasien 01) masih harus menerima serangan psikologis karena di-bully setiap kasus Covid-19 meningkat tajam di Indonesia.

“Kalau saya sih setelah keluar sehat aja, kalau anak saya paling yang pertama itu karena suka di-bully, setiap Covid naik di-bully, agak lama penyembuhannya, utamanya terhadap psikologisnya,” kata Maria.

Maria mengakui, bukan hanya keluarganya yang dibuat kaget dengan kehadiran virus tersebut, seluruh masyarakat Indonesia pun seolah dibuat kaget, karena belum ada penanganan secara khusus virus tersebut. “Bikin heboh seluruh Indonesia dong tentunya," kata Maria.

Bahkan, Maria melanjutkan, karena dahsyatnya virus tersebut, sesaat setelah ia dan anaknya dinyatakan positif Covid-19, terdapat pemberitahuan di lingkungan rumahnya bahwa warga yang saat itu sempat berinteraksi dengan keluarganya diminta untuk berdiam di rumah. Keadaan saat itu seolah genting.

"Dulu heboh banget, luar biasa hebohnya. Orang-orang yang satu kompleks dengan saya saat itu disuruh pulang, yang kerja dan sekolah disuruh pulang dan nggak boleh kerja atau sekolah lagi," kata Maria.

Kepanikan ditambah lagi, setelah dinyatakan positif Covid-19, pada hari yang sama di malam harinya, beberapa kendaraan taktis milik Brimob Mabes Polri mendatangi kompleksnya dan menyemprotkan cairan disinfektan di seluruh komplek rumahnya di Studio Alam Indah, Sukmajaya, Kota Depok.

Maria pun tidak menyangka kepanikan itu berlanjut hingga hari ini tepatnya sudah setahun Covid-19 berjalan. Serangan virus ini pun tak kunjung mereda bahkan semakin melonjak tinggi. “Kita bisa melakukan apa sih, yang penting kan kita, harus melindungi diri dan keluarga, protokol kesehatan itu harus dilaksanakan, nggak ada pilihan. Ini adalah transisi kehidupan yang luar biasa buat bumi kita,” kata Maria.

ADE RIDWAN YANDWIPUTRA

Berita terkait

Pencurian Kambing Modus Sisakan Jeroan di Kandang Terjadi Lagi di Depok, 17 Ekor Kambing Hilang Sekaligus

3 jam lalu

Pencurian Kambing Modus Sisakan Jeroan di Kandang Terjadi Lagi di Depok, 17 Ekor Kambing Hilang Sekaligus

Pemilik heran karena tidak mendengar pencurian kambing itu terjadi, padahal dia dan warga lain nongkrong usai nobar timnas U-23 hingga pukul 02.00.

Baca Selengkapnya

Begal Ponsel Siswi di Depok Berdalih Butuh HP untuk Anak Nonton YouTube

4 jam lalu

Begal Ponsel Siswi di Depok Berdalih Butuh HP untuk Anak Nonton YouTube

Bapak satu anak itu nekat merampas ponsel siswi SMP di Depok itu hingga korban jatuh dan terseret, setelah gagal transaksi HP secara COD.

Baca Selengkapnya

Polres Metro Depok Tangkap Begal Ponsel yang Menyebabkan Siswi SMP Terseret

13 jam lalu

Polres Metro Depok Tangkap Begal Ponsel yang Menyebabkan Siswi SMP Terseret

Siswi SMP di Depok itu terjatuh dan terseret beberapa meter hingga luka di lengan dan lutut saat berusaha mempertahankan HP yang dirampas begal.

Baca Selengkapnya

Polres Metro Depok Tangkap 2 Kurir Narkoba Modus Tempel dan Bungkus Permen

2 hari lalu

Polres Metro Depok Tangkap 2 Kurir Narkoba Modus Tempel dan Bungkus Permen

Dari kedua kurir narkoba itu, polisi juga mengamankan 6 botol liquid ganja cair dan alat hisap.

Baca Selengkapnya

Ribuan Warga Penuhi Lapangan Balai Kota Depok Nobar Timnas U-23 Indonesia Vs Uzbekistan

2 hari lalu

Ribuan Warga Penuhi Lapangan Balai Kota Depok Nobar Timnas U-23 Indonesia Vs Uzbekistan

Ribuan warga Depok memenuhi Lapangan Balai Kota Depok untuk nobar semi final Piala Asia U-23 2024 antara Timnas U-23 Indonesia Vs Uzbekistan.

Baca Selengkapnya

Nobar Timnas U-23 Indonesia Vs Uzbekistan di Lapangan Balai Kota Depok, Tersedia 2.500 Porsi Bakso

2 hari lalu

Nobar Timnas U-23 Indonesia Vs Uzbekistan di Lapangan Balai Kota Depok, Tersedia 2.500 Porsi Bakso

Wali Kota Depok menyediakan 2.500 porsi bakso dan doorprize saat nobar Timnas U-23 Indonesia Vs Uzbekistan di Piala Asia U-23.

Baca Selengkapnya

Pengendara Motor di Depok Jadi Korban Tabrak Lari Kendaraan Dinas Polisi

2 hari lalu

Pengendara Motor di Depok Jadi Korban Tabrak Lari Kendaraan Dinas Polisi

Seorang pengendara motor di Depok jadi korban tabrak lari kendaraan dinas polisi. Korban alami luka serius dan harus dirawat di rumah sakit.

Baca Selengkapnya

Pemkot Depok Bakal Gelar Nobar Timnas U-23 Indonesia vs Uzbekistan di DOS Margonda

3 hari lalu

Pemkot Depok Bakal Gelar Nobar Timnas U-23 Indonesia vs Uzbekistan di DOS Margonda

Nobar pertandingan timnas Indonesia vs Uzbekistan itu akan digelar mulai pukul 20.00 WIB di Depok Open Space, Jalan Margonda.

Baca Selengkapnya

Desak Polisi Usut Anggota Polda Metro Jaya Pesta Narkoba Secara Terbuka, IPW: Terapkan Jargon Presisi

3 hari lalu

Desak Polisi Usut Anggota Polda Metro Jaya Pesta Narkoba Secara Terbuka, IPW: Terapkan Jargon Presisi

Menurut IPW, polisi pesta narkoba di Depok harus diberi sanksi lebih berat karena mereka tahu mengonsumsi narkoba itu dilarang.

Baca Selengkapnya

Gempa 6,5 Magnitudo di Laut Selatan Jawa Barat, Guncangan Terasa Hingga Depok

3 hari lalu

Gempa 6,5 Magnitudo di Laut Selatan Jawa Barat, Guncangan Terasa Hingga Depok

Warga Depok merasakan guncangan gempa 6,5 magnitudo yang terjadi pada Sabtu malam. Titik gempa di laut selatan Jawa Barat.

Baca Selengkapnya