Viral Dukun di Bekasi Bisa Gandakan Duit, Polisi: Uang Palsu Itu Sudah Dibakar

Senin, 22 Maret 2021 17:55 WIB

Ilustrasi Uang Palsu. ANTARA FOTO/Nyoman Budhiana

Jakarta - Kabid Humas Polda Metro Jaya Komisaris Besar Yusri Yunus mengatakan ratusan lembar uang pecahan Rp 100 ribu yang digandakan oleh dukun bernama Herman di Babelan, Bekasi, yang sempat viral adalah palsu.

Video penggandaan uang oleh Herman menggunakan kotak ajaib dan jenglot itu viral di media sosial, serta sempat menggegerkan masyarakat setempat.

"Semua benda dalam video tersebut diduga uang palsu, sudah diserahkan ke mertuanya dan dibakar oleh istrinya," ujar Kabid Humas Polda Metro Jaya Komisaris Besar Yusri Yunus di kantornya, Jakarta Selatan, Senin, 22 Maret 2021.

Tim penyidik dari Polresta Bekasi yang datang ke rumah Herman, juga menemukan sisa-sisa uang yang terbakar. Penyidik juga menemukan kotak dan jenglot yang digunakan sebagai properti Herman menggandakan uang.

"Dia mengaku untuk iseng saja, karena itu hanya trik sulap. Saudara H (Herman) dikenal penjual benda antik dan mistik, bisa mengobati banyak penyakit. Pengunjungnya banyak dari luar kota," ujar Yusri.

Baca juga : Pria Tambun Terjun dari Lantai 23 Apartemen Ambassador, Ini Dugaan Polisi

Advertising
Advertising

Yusri mengatakan pelaku mengaku membuat video itu pada Maret 2020. Saat pembuatan video, Herman disaksikan oleh beberapa orang yang merupakan pasien, saudara, istri, dan anaknya.

"Kami masih selidiki apakah dengan video tersebut H pernah melakukan penipuan," ujar Yusri.

Penangkapan terhadap Herman terjadi pada Ahad malam lalu di rumahnya. Dalam video viral itu, memperlihatkan pria berambut gondrong bernama Herman atau dipanggil ustaz Herman melakukan ritual penggandaan uang pecahan Rp100 ribu. Video berdurasi 12 menit itu juga menunjukkan praktik itu memakai media jenglot dan kotak ajaib.

Akan tetapi sebelum video viral itu, rumah pelaku penggandaan uang itu memang kerap didatangi orang. Rumah Herman berada di Gang Veteran, RT 01 RW 03, Kelurahan Bahagia, Kecamatan Babelan, Kabupaten Bekasi.

M JULNIS FIRMANSYAH

Berita terkait

Polisi Ungkap Peran 5 Tersangka Laboratorium Narkotika Ganja Sintetis di Sentul

4 jam lalu

Polisi Ungkap Peran 5 Tersangka Laboratorium Narkotika Ganja Sintetis di Sentul

Penangkapan lima tersangka clandestine laboratory ganja sintetis ini bermula dari laporan pengiriman bahan baku narkoba jenis pinaca dari Cina.

Baca Selengkapnya

Kurir Pabrik Ganja Sintetis Pinaca Mengaku Dijanjikan akan Dibayar Rp 80-Rp 100 Juta

16 jam lalu

Kurir Pabrik Ganja Sintetis Pinaca Mengaku Dijanjikan akan Dibayar Rp 80-Rp 100 Juta

GBH, kurir tempat produksi ganja sintetis di Sentul, Babakan Madang, Kabupaten Bogor, mengaku dijanjikan oleh pengendali imbalan Rp 80-100 juta.

Baca Selengkapnya

Viral Pria Robek Tas Hermes di Depan Petugas Bea Cukai Karena Tolak Bayar Pajak: Saya Gak Terima..

19 jam lalu

Viral Pria Robek Tas Hermes di Depan Petugas Bea Cukai Karena Tolak Bayar Pajak: Saya Gak Terima..

Viral seorang pria yang merobek tas Hermes mewah miliknya di depan petugas Bea Cukai. Bagaimana duduk persoalan sebenarnya?

Baca Selengkapnya

Polisi Ungkap Tempat Produksi Ganja Sintetis 'Pinaca' di Sentul, Bahan Baku Dibeli dari Cina Pakai Crypto

19 jam lalu

Polisi Ungkap Tempat Produksi Ganja Sintetis 'Pinaca' di Sentul, Bahan Baku Dibeli dari Cina Pakai Crypto

Polda Metro Jaya mengungkap laboratorium terselubung narkoba jenis cannabinoid/MDMB-4en-Pinaca atau ganja sintetis di Sentul, Bogor.

Baca Selengkapnya

Pembunuh Mayat dalam Koper Diduga Tak Sendirian Membunuh Korban

21 jam lalu

Pembunuh Mayat dalam Koper Diduga Tak Sendirian Membunuh Korban

Polisi saat ini masih mendalami keterlibatan orang-orang yang diduga membantu pelaku pembunuhan korban yang mayatnya ditemukan dalam koper.

Baca Selengkapnya

6 Fakta Pembunuhan Wanita Asal Bandung dalam Koper, Pelaku Butuh Uang Buat Nikah

21 jam lalu

6 Fakta Pembunuhan Wanita Asal Bandung dalam Koper, Pelaku Butuh Uang Buat Nikah

Fakta-fakta penemuan mayat wanita asal Bandung dalam koper yang menjadi korban pembunuhan rekan kerjanya.

Baca Selengkapnya

Polisi Ungkap Mayat Perempuan dalam Koper Sempat Disetubuhi sebelum Dibunuh

22 jam lalu

Polisi Ungkap Mayat Perempuan dalam Koper Sempat Disetubuhi sebelum Dibunuh

Polisi mengungkapkan Ahmad Arif Ridwan Nuwloh (29) menyetubuhi RM, sebelum membunuhnya dan mayat perempuan itu ditemukan di dalam koper di Cikarang.

Baca Selengkapnya

Polisi Ungkap Motif Pembunuhan Perempuan dalam Koper: Diambil Uangnya karena Mau Menikah

1 hari lalu

Polisi Ungkap Motif Pembunuhan Perempuan dalam Koper: Diambil Uangnya karena Mau Menikah

Dari hasil pemeriksaan tersangka, diketahui motif pembunuhan adalah uang.

Baca Selengkapnya

Pelaku Pembunuhan Wanita dalam Koper Berencana Gelar Resepsi Ahad Besok

1 hari lalu

Pelaku Pembunuhan Wanita dalam Koper Berencana Gelar Resepsi Ahad Besok

Pelaku pembunuhan ditangkap di rumah istrinya di Palembang

Baca Selengkapnya

Mayat dalam Koper, CCTV Rekam Detik-Detik Pelaku dan Korban Masuk Hotel

1 hari lalu

Mayat dalam Koper, CCTV Rekam Detik-Detik Pelaku dan Korban Masuk Hotel

Polisi berhasil menangkap terduga pelaku pembunuhan pada kasus mayat dalam koper

Baca Selengkapnya