7 Warga India Lolos Karantina, Polisi Temukan Titik Lemah Alur Karantina WNA

Rabu, 28 April 2021 19:08 WIB

Sejumlah Warga Negara Indonesia (WNI) berada di dalam pesawat Air India AI-1312 bersiap untuk terbang ke Jakarta dari Bandara Internasional Chhatrapati Shivaji, Mumbai, India, Jumat, 22 Mei 2020. . ANTARA FOTO/KJRI Mumbai/pras.

TEMPO.CO, Tangerang - Para tersangka yang meloloskan 7 warga negara India dari proses karantina memanfaatkan lemahnya pengawasan petugas di Bandara Soekarno Hatta. Kepala Bidang Humas Polda Metro Jaya Komisaris Besar Yusri Yunus mengatakan petugas tidak mengawasi para WNA ketika akan naik bus menuju hotel karantina.

"Titik lemahnya ketika WNA akan naik bus dan masuk hotel tidak ada cek dan ricek oleh petugas," ujarnya di Polres Bandara Soekarno-Hatta, Rabu 28 April 2021.

Menurut Yusri, empat pelaku yang membantu WNA India lolos dari karantina itu adalah warga Indonesia yaitu Zakaria Ramdhan, Ahmad Sulaiman, Rusdian dan Mukri.

Tujuh WNA India itu semestinya menjalani karantina selama 14 hari setelah tiba di Bandara Soekarno-Hatta untuk mencegah penularan virus corona karena gelombang kedua Covid-19 di negara itu.

Yusri mengatakan tujuh warga India membayar Rp 6,5 juta hingga Rp 7,5 juta per orang untuk jasa Zakaria dan komplotannya membantu mereka menghindari karantina 14 hari.

Empat tersangka yang memiliki akses bebas keluar masuk bandara Soekarno-Hatta itu mengatur proses warga India dan WNI yang datang dari India agar bebas dari karantina.

Menurut Yusri, WNA maupun WNI yang datang dari luar negeri diperiksa dalam tiga tahap. Tahap pertama dari turun pesawat hingga pemeriksaan kesehatan, PCR/Swab dan pengisian E HAC, t pemeriksaan Imigrasi, Bea Cukai dan Satgas Covid-19. Pada tahap kedua, proses naik bus menuju karantina di hotel dan tahap ketiga proses di dalam tempat karantina.

"Lemahnya pengawasan ditemukan di tahap 2 dan 3," katanya.

Tujuh warga India ini merupakan penumpang pesawat carter Air Asia QZ 988 Chenai India– Soekarno Hatta Jakarta pada 21 April 2021. Dalam penerbangan itu terdapat 132 penumpang. Namun setelah dilakukan tracing ternyata terdapat 8 penumpang yang tidak menjalani kewajiban Karantina yang terdiri dari 7 Orang WNA India dan 1 Orang WNI dengan berbagai alasan dan modus tidak melakukan karantina.

JONIANSYAH HARDJONO

Baca juga: Meloloskan Penumpang India dari Karantina, 11 Orang Jadi Tersangka

Berita terkait

6 Tips Solo Traveling ke India, Keselamatan jadi Prioritas

13 jam lalu

6 Tips Solo Traveling ke India, Keselamatan jadi Prioritas

Pemberitaan tentang tingkat kriminalitas di India membuat banyak pelancong yang berpikir ulang untuk melakukan solo traveling ke sana.

Baca Selengkapnya

Top 3 Dunia: India Tak Terima Tuduhan Xenofobia Biden Hingga Gencatan Senjata Gaza

18 jam lalu

Top 3 Dunia: India Tak Terima Tuduhan Xenofobia Biden Hingga Gencatan Senjata Gaza

Berita Top 3 Dunia pada Sabtu 4 Mei 2024 diawali penolakan India soal tudingan xenofobia oleh Presiden AS Joe Biden

Baca Selengkapnya

Tak Hanya India, Jepang Juga Kecewa Atas Komentar Joe Biden tentang Xenofobia

1 hari lalu

Tak Hanya India, Jepang Juga Kecewa Atas Komentar Joe Biden tentang Xenofobia

Pemerintah Jepang menanggapi komentar Presiden AS Joe Biden bahwa xenofobia menjadi faktor penghambat pertumbuhan ekonomi di Cina, India dan Jepang.

Baca Selengkapnya

Menlu India Tak Terima Komentar Joe Biden tentang Xenofobia

1 hari lalu

Menlu India Tak Terima Komentar Joe Biden tentang Xenofobia

Menteri Luar Negeri India menolak komentar Presiden AS Joe Biden bahwa xenofobia menjadi faktor yang menghambat pertumbuhan ekonomi negaranya.

Baca Selengkapnya

Kanada Tuntut Tiga Tersangka Pembunuhan Pemimpin Sikh, Diduga Terkait India

1 hari lalu

Kanada Tuntut Tiga Tersangka Pembunuhan Pemimpin Sikh, Diduga Terkait India

Polisi Kanada pada Jumat menangkap dan mendakwa tiga pria India atas pembunuhan pemimpin separatis Sikh Hardeep Singh Nijjar tahun lalu.

Baca Selengkapnya

3.300 Video Seks Sekutu PM Modi Menggegerkan Pemilu India

2 hari lalu

3.300 Video Seks Sekutu PM Modi Menggegerkan Pemilu India

India digegerkan oleh beredarnya video seks oleh seorang politisi yang merupakan sekutu PM Narendra Modi.

Baca Selengkapnya

Berkunjung ke Optus Stadium Perth Australia yang Megah

2 hari lalu

Berkunjung ke Optus Stadium Perth Australia yang Megah

Optus Stadium Perth bukan hanya tempat untuk acara olahraga, tetapi juga tuan rumah berbagai konser musik, pertunjukan, dan acara khusus lainnya

Baca Selengkapnya

Aktivitas Seru dan Unik di Pulau Rottnest Perth Australia, Selfie dengan Quokka hingga Melihat Singa Laut Berjemur

3 hari lalu

Aktivitas Seru dan Unik di Pulau Rottnest Perth Australia, Selfie dengan Quokka hingga Melihat Singa Laut Berjemur

Pulau Rottnest di sebelah barat Perth, Australia, menawarkan berbagai aktivitas yang seru dan unik.

Baca Selengkapnya

Kemenhub Putuskan Hanya 17 Bandara Internasional dan 17 Bandara Domestik di Indonesia, Apa Beda Keduanya?

3 hari lalu

Kemenhub Putuskan Hanya 17 Bandara Internasional dan 17 Bandara Domestik di Indonesia, Apa Beda Keduanya?

Kemenhub tetapkan 17 bandara internasional dan 17 bandara domestik di Indonesia. Kenapa?

Baca Selengkapnya

7 Destinasi Wisata India Favorit Wisatawan Asing

4 hari lalu

7 Destinasi Wisata India Favorit Wisatawan Asing

Menariknya tidak hanya ibu kota India yang megah tapi juga beberapa daerah terpencil yang memikat hati wisatawan mancanegara

Baca Selengkapnya