Anak Kabur dari Rumah, Ternyata Alasannya karena Jadi Korban Pencabulan Ayahnya

Jumat, 30 April 2021 12:56 WIB

Ilustrasi pencabulan anak. shutterstock.com

TEMPO.CO, Tangerang Selatan - Seorang pria di desa Sampora, Cisauk, kabupaten Tangerang ditangkap Polres Tangerang Selatan karena pencabulan terhadap anak kandungnya sendiri. Kasus pencabulan itu terungkap setelah anak itu kabur dari rumah.

"Berawal dari ibu korban yang melapor kepada polisi bahwa anaknya telah meninggalkan rumah sejak 15 April 2021," kata Kapolres Tangerang Selatan Ajun Komisaris Besar Imanudin, Kamis 29 April 2021.

Menurut Iman setelah melakukan penyelidikan, tim gabungan Polres Tangerang Selatan dan Polsek Cisauk menemukan keberadaan korban di wilayah Bekasi.

"Korban inisial A (16) kita temukan di wilayah Bekasi pada 28 April 2021, setelah ditanyakan alasan mengapa meninggalkan rumah ternyata korban mengatakan telah beberapa kali dicabuli ayahnya," kata Imanudin.

Kasat Reskrim Polres Tangerang Selatan Ajun Komisaris Angga Surya Saputra mengungkapkan gadis kabur itu dicabuli oleh ayah kandungnya dengan diiming-imingi uang jajan lebih besar jika mau bersetubuh dengan ayahnya.

Advertising
Advertising

"Saat ini W (49) pelaku yang juga ayah korban sudah diamankan di Polres Tangerang Selatan untuk mempertanggung jawabkan perbuatannya," kata Angga.

Pelaku pencabulan terhadap anak kandungnya sendiri itu melakukan perbuatan bejat tersebut di rumah mereka di wilayah desa Sampora, Cisauk, kabupaten Tangerang.

MUHAMMAD KURNIANTO

Baca juga: Pencabulan Bocah di Bogor, Predator Membujuk dengan Uang Rp 10 Ribu

Berita terkait

Ditangkap karena Pencabulan 5 Bocah Laki-laki, Pemuda di Cengkareng Dijerat Pasal Perlindungan Anak

43 menit lalu

Ditangkap karena Pencabulan 5 Bocah Laki-laki, Pemuda di Cengkareng Dijerat Pasal Perlindungan Anak

Polres Metro Jakarta Barat telah memeriksa dan menahan pemuda 23 tahun yang telah ditetapkan tersangka pencabulan itu.

Baca Selengkapnya

Diduga Dikejar dan Ditimpuk ODGJ, Wanita di Bekasi Luka di Kepala hingga 10 Jahitan

2 jam lalu

Diduga Dikejar dan Ditimpuk ODGJ, Wanita di Bekasi Luka di Kepala hingga 10 Jahitan

Keluarga korban telah membuat laporan polisi atas penyerangan yang dilakukan pria diduga ODGJ tersebut di Harapan Jaya, Kota Bekasi.

Baca Selengkapnya

Kasus Ayah di Bekasi Hantam Anak Kandung dengan Linggis Hingga Tewas Dihentikan

14 jam lalu

Kasus Ayah di Bekasi Hantam Anak Kandung dengan Linggis Hingga Tewas Dihentikan

Polisi menghentikan kasus hukum ayah di Bekasi berinisial N yang menghantam anak kandungnya berinisial C, 35 tahun dengan linggis hingga tewas.

Baca Selengkapnya

Polisi Berjaga 24 Jam di Sekitar Rumah Kontrakan Usai Pengeroyokan Mahasiswi Katolik Universitas Pamulang

1 hari lalu

Polisi Berjaga 24 Jam di Sekitar Rumah Kontrakan Usai Pengeroyokan Mahasiswi Katolik Universitas Pamulang

Sejumlah polisi dar Polsek Cisauk berjaga-jaga 24 jam di sekitar rumah kontrakan mahasiswi Universitas Pamulang korban pengeroyokan.

Baca Selengkapnya

Pengurus Bela Kontraktor Soal Bangunan Masjid Al Barkah Senilai Rp 9,75 Miliar Mangkrak

1 hari lalu

Pengurus Bela Kontraktor Soal Bangunan Masjid Al Barkah Senilai Rp 9,75 Miliar Mangkrak

Pengurus Masjid Al Barkah di Jalan Raya Bekasi KM 23, Kelurahan Cakung Timur, Jakarta Timur, membela kontraktor Ahsan Hariri.

Baca Selengkapnya

Kondisi Rumah Murah Program Jokowi di Villa Kencana Cikarang: Banyak yang Terbengkalai

2 hari lalu

Kondisi Rumah Murah Program Jokowi di Villa Kencana Cikarang: Banyak yang Terbengkalai

Kondisi rumah murah program Jokowi di Villa Kencana Cikarang mayoritas terbengkalai dan tak berpenghuni

Baca Selengkapnya

Ibu Pembunuh Anak di Bekasi Kembali Ditahan usai Dirawat di RSJ Grogol

2 hari lalu

Ibu Pembunuh Anak di Bekasi Kembali Ditahan usai Dirawat di RSJ Grogol

Rumah Sakit Jiwa (RSJ) Grogol menyatakan kondisi kejiwaan ibu yang bunuh anak di Bekasi sudah stabil

Baca Selengkapnya

Kemenkumham Buka Suara soal Pembubaran Ibadah Mahasiswa Katolik di Tangsel

2 hari lalu

Kemenkumham Buka Suara soal Pembubaran Ibadah Mahasiswa Katolik di Tangsel

Ibadah mahasiswa katolik Universitas Pamulang (UNPAM) di Kampung Poncol, Tangerang Selatan dibubarkan warga.

Baca Selengkapnya

Prihatin Kekerasan Terhadap Mahasiswa Universitas Pamulang yang Menggelar Doa Rosario, Dirjen HAM: Perlu Dialog

3 hari lalu

Prihatin Kekerasan Terhadap Mahasiswa Universitas Pamulang yang Menggelar Doa Rosario, Dirjen HAM: Perlu Dialog

Menurutnya, kasus kekerasan seperti yang dialami mahasiswa Universitas Pamulang tidak boleh terjadi di Indonesia yang menjunjung tinggi pancasila.

Baca Selengkapnya

Peran Ketua RT dan 3 Warga Tersangka Pembubaran Ibadah Mahasiswa Katolik Universitas Pamulang

3 hari lalu

Peran Ketua RT dan 3 Warga Tersangka Pembubaran Ibadah Mahasiswa Katolik Universitas Pamulang

Warga Kampung Poncol, Kecamatan Setu, Tangerang Selatan membubarkan ibadah rosario sejumlah mahasiswa Katolik Universitas Pamulang

Baca Selengkapnya