TEMPO.CO, Tangerang- Perwakilan buruh yang ada di Tangerang Raya akan bergerak ke Istana Negara di Jakarta untuk memperingati Hari Buruh Internasional atau May Day pada hari ini Sabtu, 1 Mei 2021.

Mereka berangkat dari beberapa titik kumpul dan akan bergabung dengan perwakilan buruh dari Jakarta, Bogor, Depok, Bekasi dan Serang. Para buruh akan mengusung tuntutan perihal Undang-Undang Cipta Keja.

Ketua Dewan Pimpinan Cabang Konfederasi Serikat Pekerja Seluruh Indonesia (KSPSI) Kabupaten Tangerang Ahmad Supriadi mengatakan, ada delegasi ke Jakarta sebanyak 15 orang dengan protokol kesehatan Covid-19 ketat.

"Tidak ada turun ke jalan. Kami hanya menyampaikan surat permohonan ke Presiden RI dan Mahkamah Konstitusi (MK)," kata Supriadi kepada Tempo hari ini.

Supriadi mengatakan, surat dan petisi kepada presiden itu untuk mendesak proses gugatan UU nomor 11 /2020 agar dapat segera diputuskan oleh MK.

"May Day tahun ini mayoritas Serikat Pekerja tidak melakukan kegiatan yang bersifat massal," kata Supriadi.

Sementara itu elemen serikat pekerja dari Kota Tangerang juga akan mengirimkan delegasi buruh ke Jakarta. Jumlahnya sekitar 114 orang.

Meski jumlahnya ditentukan tetapi pengawalan dari Kepolisian Resor Metro Kota Tangerang tetap dilakukan.

Kapolres Metro Tangerang Komisaris Besar Deonijiu De Fatima menyatakan demi keamanan, maka Polres menerjunkan pengawalan terhadap para buruh yang bergerak ke Jakarta.

"Kami melakukan penyekatan di sejumlah titik menuju Jakarta," kata Deoniju.

Polres Metro Tangerang, kata Deoniju, menyiagakan sekitar 874 personil untuk melakukan penyekatan dan pengamanan di beberapa jalur utama, seperti Batu Ceper, Jatiuwung dan Jalan Jenderal Sudirman. Jalur tersebut diperkirakan akan dilalui massa yang memperingati Hari Buruh.

Baca juga: Hari Buruh 2021, Polres Metro Jakarta Selatan Kerahkan 700 Personel Pengamanan

AYU CIPTA