Rizieq Shihab Akhirnya Tanggapi Amien Rais Soal Penembakan 6 Laskar FPI: Blunder
Reporter
M Julnis Firmansyah
Editor
Dwi Arjanto
Senin, 19 Juli 2021 09:59 WIB
Jakarta - Eks Pimpinan FPI Rizieq Shihab akhirnya angkat bicara soal pernyataan Amien Rais yang menyebut institusi Polri dan TNI tidak terlibat dalam tragedi penembakan 6 laskar FPI di Tol Jakarta - Cikampek KM 50.
Menurut Rizieq, pernyataan Amien itu masih sangat prematur dan membutuhkan pembuktian dari Pengadilan HAM.
"Bahwa Pernyataan Amien Rais sangat BLUNDER, karena merugikan tim dan korban serta keluarganya, sebaliknya untungkan pihak lawan," ujar Rizieq Shihab melalui kuasa hukumnya Aziz Yanuar pada Senin, 19 Juli 2021.
Menurut Rizieq, pernyataan pendiri Partai Ummat itu dapat menjadi bumerang bagi Tim Pengawal Peristiwa Pembunuhan atau TP3.
Posisi Amien Rais yang ada dalam tim tersebut dinilai Rizieq bisa menguatkan skenario bahwa penembakan laskar FPI di KM 50 hanya pelanggaran kriminal biasa.
Rizieq mengatakan pernyataan Amien Rais hanya membuat Menko Polhukam Mahfud MD merasa senang.
Selanjutnya: Pernyataan Amien Rais hanya membuat Menko Mahfud MD merasa senang.
<!--more-->
Hal itu terbukti dari Mahfud yang langsung menyatakan apresiasi atas pernyataan Amien.
Menurut Rizieq, selama ada dugaan kuat keterlibatan sejumlah jenderal dan dilakukan secara sistematis dengan garis hirarki komando, maka keterlibatan dua institusi itu bisa sangat terjadi.
"Karenanya IB HRS menolak keras pernyataan Amien Rais tersebut demi tegaknya keadilan bagi para Korban Pembantaian KM 50 & Keluarganya," ujar Aziz.
Sebelumnya, dalam peluncuran buku berjudul Buku Putih Pelanggaran HAM Berat Pembunuhan Enam Pengawal HRS pada Rabu, 7 Juli 2021, Amien Rais mengatakan secara kelembagaan Polri dan TNI tidak terlibat dalam peristiwa penembakan di KM 50 Tol Cikampek.
Politikus senior tersebut mengatakan mendapat kesimpulan itu setelah membaca buku tersebut. Ia kembali mengulang pernyataannya. Dia mengatakan lembaga TNI dari tiga matra dan Polri tidak terlibat, baik dari segi skenario dan pelaksanaan penembakan tersebut. “Alhamdulillah kita bersyukur,” kata dia.
Meski demikian, Amien tidak secara gamblang menyebutkan pihak yang harus bertanggung jawab dalam penembakan laskar FPI.
Sebelum pernyataan Rizieq Shihab terbaru, Amien Rais mengatakan proses hukum kasus ini harus dilakukan secara terbuka dan jujur. Dia berharap dengan keterbukaan itu, kasus pelanggaran HAM tidak akan terulang.
Baca juga : JPU Rizieq Shihab di Perkara RS Ummi Bogor Meninggal, Ini Cuplikan Saat Sidang
M JULNIS FIRMANSYAH