TEMPO.CO, Tangerang Selatan - Kapolda Metro Jaya Inspektur Jenderal Fadil Imran menyebut Vaksinasi Merdeka memiliki sejumlah keunggulan. Hari ini, Fadil meninjau Vaksinasi Merdeka Aglomerasi di wilayah Pondok Aren dan Serpong, Tangerang Selatan.

"Vaksinasi Merdeka ini memiliki beberapa keunggulan, antara lain dia bebas antrean. Coba dilihat tidak ada antrean yang panjang kan," kata Fadil di Pondok Aren, Kamis 30 September 2021.

Menurut Fadil, selain tanpa antrean, Vaksinasi Merdeka diadakan langsung di tengah masyarakat dan berbasis komunitas. Masyarakat tak perlu pergi jauh dari rumah, langsung bisa disuntik.

"Itu sangat diharapkan oleh masyarakat, kemudian persyaratannya relatif sangat mudah, hanya dengan KTP, kalau tidak punya KTP cukup domisili dari RT. Faktanya banyak warga yang KTP bukan dari sini tapi domisilinya di sini," tambah Kapolda Metro Jaya itu.

Agar semua warga yang belum divaksin bisa mendapatkan Vaksinasi Merdeka ini, kata Fadil, akan ada petugas dari rumah ke rumah iuntuk menyisir supaya semua warga untuk ikut vaksin.

"Nah ini adalah sebuah ekosistem yang sedang kita bangun dan anda tahu relawan ini semuanya mahasiswa, bidan, perawat dan macam macam," ujarnya.

Saat ini, Vaksinasi Merdeka Aglomerasi sedang bergerak di wilayah penyangga DKI Jakarta seperti Tangsel, Tangerang Kota, Depok, kota dan kabupaten Bekasi. "Tangerang Selatan ini sudah 69,5 persen, Tangerang Kota sudah 80 persen. Tapi ini bukan soal angka kalau kita kerjakan dengan model seperti ini saya kira semua masyarakat bisa mendapatkan haknya untuk divaksin," kata Fadil.

#cucitangan, #jagajarak, #pakaimasker

MUHAMMAD KURNIANTO

Baca juga: Polda Metro Jaya Gelar Vaksinasi Merdeka Aglomerasi di Bekasi, Depok, Tangerang