Kasus Covid-19 Depok Naik Lagi, Idris: Munculnya dari PTM

Kamis, 21 Oktober 2021 14:18 WIB

Wali Kota Depok Mohammad Idris. ANTARA/Feru Lantara

TEMPO.CO, Depok - Wali Kota Depok Mohammad Idris menyampaikan, kasus aktif Covid-19 di kota itu mulai terjadi penambahan.

"Dalam dua hari ini terjadi kenaikan, harus diwaspadai," kata Idris di sela kegiatannya, Kamis 21 Oktober 2021.

Idris mengatakan, berdasar catatan Satgas Penanganan Covid-19 Kota Depok, saat ini kasus Covid-19 aktif di Kota Depok sebanyak 162 kasus padahal hari sebelumnya 107. Artinya terjadi penambahan 55 kasus.

Idris mengatakan, salah satu penyebab kenaikan itu karena pelaksanaan Pembelajaran Tatap Muka atau PTM.

"Untuk itu kami selalu ingatkan kepada camat dan lurah memantau kegiatan pembelajaran tatap muka, karena memang munculnya dari situ," kata Idris.

Advertising
Advertising

Namun begitu, belum ada niat Idris untuk menghentikan pelaksanaan PTM Terbatas di Kota Depok.

"Kalau temuan 1-2 pastilah (dilanjut). Apalagi kita di Depok melakukan swab acak, PTM masih berlanjut," kata Idris.

Idris hanya berharap agar penambahan kasus ini tidak terlalu signifikan dan mengulang ironi gelombang dua seperti yang terjadi pada bulan Juni 2021 lalu.

"Mudah-mudahan ini tidak terjadi penyebaran dalam kondisi yang sempat membuat kita ketar ketir, sempat membuat kita stres yang dihadapi pada saat PPKM darurat," kata Idris.

Depok saat ini masuk dalam PPKM Level 2. Berbagai pelonggaran pun dilakukan termasuk soal sekolah tatap muka.

Juru Bicara Satuan Tugas Penanganan Covid-19 Kota Depok, Dadang Wihana menghimbau, masyarakat untuk tetap dalam kendali, tidak melupakan protokol kesehatan dalam setiap aktivitas.

Dadang mengatakan, meski Kota Depok sudah masuk kedalam Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat atau PPKM Level 2, namun pandemi Covid-19 belum usai.

"Alhamdulillah Kota Depok berada di Level 2, untuk menghindari penularan, tetap dengan prokes ketat dalam setiap aktivitas," kata Dadang kepada wartawan, Selasa 19 Oktober 2021.

Namun dalam pemantauan Tempo, soal protokol kesehatan di Kota Depok ini saat ini sudah sangat longgar. Terlihat orang-orang banyak yang tak menggunakan masker, tidak menjaga jarak, dan tidak cuci tangan dengan sabun. Kemacetan dan keramaian di Depok pun kini sudah hampir sama dengan masa normal.

Baca juga: Siswa SMPN 10 Depok Ketahuan Positif Covid-19 Saat PTM Terbatas

ADE RIDWAN YANDWIPUTRA

Berita terkait

Puluhan Emak-emak di Depok Kena Modus Investasi Emas Bodong, Kerugian Capai Rp 6 Miliar

3 jam lalu

Puluhan Emak-emak di Depok Kena Modus Investasi Emas Bodong, Kerugian Capai Rp 6 Miliar

Puluhan emak-emak di Depok menjadi korban penipuan berkedok investasi emas bodong. Kerugian mencapai Rp 6 miliar.

Baca Selengkapnya

PKS Sebut NasDem Bakal Bergabung Usung Imam Budi Hartono-Ririn A Rafiq di Pilkada Depok

1 hari lalu

PKS Sebut NasDem Bakal Bergabung Usung Imam Budi Hartono-Ririn A Rafiq di Pilkada Depok

PKS dan Golkar akan berkoalisi di Pilkada Depok dengan mengusung pasangan Imam Budi Hartono - Ririn Farabi A Rafiq. NasDem dikabarkan akan bergabung.

Baca Selengkapnya

Hilangkan Praktik Calo SIM, Satlantas Polres Metro Depok Imbau Masyarakat Ikuti Prosedur

2 hari lalu

Hilangkan Praktik Calo SIM, Satlantas Polres Metro Depok Imbau Masyarakat Ikuti Prosedur

Kasatlantas Polres Metro Depok mengimbau masyarakat percaya kemampuan sendiri dan ikut prosedur dan tidak meminta bantuan ke calo SIM.

Baca Selengkapnya

Pihak Kampus Akui Pengemudi HR-V yang Tabrak Bis Kuning Mahasiswa Universitas indonesia

4 hari lalu

Pihak Kampus Akui Pengemudi HR-V yang Tabrak Bis Kuning Mahasiswa Universitas indonesia

Kepala Biro Humas Universitas Indonesia membenarkan pengemudi Honda HR-V yang menabrak bis kuning atau Bikun merupakan mahasiswa UI.

Baca Selengkapnya

Kecelakaan di Universitas Indonesia Honda HR-V vs Bikun, Satu Korban Patah Kaki

4 hari lalu

Kecelakaan di Universitas Indonesia Honda HR-V vs Bikun, Satu Korban Patah Kaki

Kecelakaan terjadi di lingkungan Universitas Indonesia. Mobil Honda HR-V milik mahasiswa kampus itu menabrak bis kuning.

Baca Selengkapnya

Analis Politik Sebut Depok Krisis Tokoh Hadapi Dominasi PKS

4 hari lalu

Analis Politik Sebut Depok Krisis Tokoh Hadapi Dominasi PKS

Kota Depok sampai saat ini dinilai masih krisis calon pemimpin. Apalagi untuk melawan dominasi PKS dalam Pilkada 2024.

Baca Selengkapnya

Penemuan Mayat di Kosan Depok, Kepala Tertutup Bantal di Atas Kloset

5 hari lalu

Penemuan Mayat di Kosan Depok, Kepala Tertutup Bantal di Atas Kloset

Polisi telah mengamankan TKP, mencari dan menggali informasi penemuan mayat tersebut.

Baca Selengkapnya

Altaf Pembunuh Mahasiswa UI Divonis Penjara Seumur Hidup, Jaksa Ajukan Banding

5 hari lalu

Altaf Pembunuh Mahasiswa UI Divonis Penjara Seumur Hidup, Jaksa Ajukan Banding

JPU akan banding setelah majelis hakim menjatuhkan vonis seumur hidup terhadap Altaf terdakwa pembunuhan mahasiswa UI Muhammad Naufal Zidan.

Baca Selengkapnya

Pencurian Kambing Modus Sisakan Jeroan di Kandang Terjadi Lagi di Depok, 17 Ekor Kambing Hilang Sekaligus

6 hari lalu

Pencurian Kambing Modus Sisakan Jeroan di Kandang Terjadi Lagi di Depok, 17 Ekor Kambing Hilang Sekaligus

Pemilik heran karena tidak mendengar pencurian kambing itu terjadi, padahal dia dan warga lain nongkrong usai nobar timnas U-23 hingga pukul 02.00.

Baca Selengkapnya

Begal Ponsel Siswi di Depok Berdalih Butuh HP untuk Anak Nonton YouTube

6 hari lalu

Begal Ponsel Siswi di Depok Berdalih Butuh HP untuk Anak Nonton YouTube

Bapak satu anak itu nekat merampas ponsel siswi SMP di Depok itu hingga korban jatuh dan terseret, setelah gagal transaksi HP secara COD.

Baca Selengkapnya