Eksekutor Begal yang Tewaskan Karyawan Basarnas di Bawah Pengaruh Narkoba

Reporter

Antara

Selasa, 16 November 2021 20:26 WIB

Kepala Bidang Hubungan Masyarakat Polda Metro Jaya Komisaris Besar Yusri Yunus saat menunjukkan foto pelaku kasus pembegalan karyawan Basarnas yang masih buron di Polda Metro Jaya, Jakarta Selatan, pada Senin, 1 November 2021. Tempo/Adam Prireza

TEMPO.CO, Jakarta - Jajaran Satuan Reserse Kriminal Polres Metro Jakarta Pusat berhasil menangkap begal berinisial ADR alias T yang merupakan eksekutor aksi begal yang menewaskan karyawati Basarnas

Wakil Kepala Polres Metro Jakarta Pusat Ajun Komisaris Besar Polisi Setyo Koes Hariyanto menjelaskan sang eksekutor T melarikan diri ke daerah Gadog, Bogor, usai melakukan pembegalan bersama ketiga rekannya di kawasan Kemayoran pada 22 Oktober 2021 lalu.

"Di sana dia bersembunyi dan berpindah-pindah tempat. Akhirnya kita dapat melakukan penangkapan di Cigudeg, Bogor," kata Setyo saat konferensi pers di Jakarta, Selasa, 16 November 2021

ADR diringkus petugas di wilayah Cigudeg, Kabupaten Bogor pada Minggu 14 November 2021 dinihari sekitar pukul 03.00 WIB.

Selain menangkap tersangka, polisi juga menyita sejumlah barang bukti, yakni pakaian yang dikenakan ADR saat beraksi, pakaian korban, dan rekaman tersembunyi di sekitar lokasi kejadian.

Advertising
Advertising

Sebelumnya, petugas Polres Metro Jakarta Pusat telah meringkus tiga pelaku lainnya, yakni RP (18) di Tamansari, Jakarta Barat, selanjutnya MG (18) di Klender, Jakarta Timur, dan terakhir MR (24) di Bogor.

Diketahui, komplotan tersebut telah melakukan aksi kejahatan pada dua lokasi lainnya yang berada di Jakarta Timur. "Selain kejadian di Basarnas, mereka juga melakukan dua tindak kejahatan yakni di Jakarta Timur, begal juga, curanmor di Jaktim," tutur Setyo.

Dari hasil pencurian sepeda motor itu, pelaku menggunakan untuk membeli narkoba. Polisi pun menegaskan bahwa tindak kejahatan ini didasari oleh ketergantungan pada narkoba.

Bahkan, eksekutor ADR juga mengadakan pesta narkoba sebelum menjalankan aksinya, demi menaikkan nyali untuk melakukan tindakan keji tersebut.

Penyidik Polres Metro Jakarta Pusat mengungkapkan eksekutor begal berinisial ADR alias T yang menewaskan karyawati Basarnas, sempat menggelar pesta narkoba sebelum menjalankan aksi kejahatan.

"Sebelum melakukan aksi, dia pesta narkoba dulu, kemudian mereka berangkat," kata Wakil Kepala Polres Metro Jakarta Pusat Ajun Komisaris Besar Polisi Setyo Koes Hariyanto saat konferensi pers di Jakarta, Selasa.

Baca juga: Polisi Ultimatum Pelaku Begal Pegawai Basarnas Segera Serahkan Diri

Berita terkait

Polres Metro Jakarta Barat Sita 5,1 Kilogram Narkoba Jenis Sabu Sejak Maret-April 2024

5 jam lalu

Polres Metro Jakarta Barat Sita 5,1 Kilogram Narkoba Jenis Sabu Sejak Maret-April 2024

Dari total sabu yang berhasil diamankan, Polres Metro Jakarta Barat berhasil menyelamatkan sebanyak 51.480 jiwa dari dampak buruk narkoba.

Baca Selengkapnya

Bareskrim Polri Bongkar Pabrik Narkoba di Bali, 3 WNA Ditangkap

13 jam lalu

Bareskrim Polri Bongkar Pabrik Narkoba di Bali, 3 WNA Ditangkap

Polisi kembali membongkar pabrik narkoba.

Baca Selengkapnya

Polisi Masih Buru Penyuplai Narkoba Rio Reifan

1 hari lalu

Polisi Masih Buru Penyuplai Narkoba Rio Reifan

Polisi telah memasukkan BB penyuplai narkoba ke Rio Reifan sebagai DPO.

Baca Selengkapnya

Rio Reifan Tidak Dapat Rehabilitasi karena Terjerat Kasus Narkoba 5 Kali

2 hari lalu

Rio Reifan Tidak Dapat Rehabilitasi karena Terjerat Kasus Narkoba 5 Kali

Polisi tak akan melepas Rio Reifan untuk menjalani rehabilitasi karena sudah lima kali terjerat kasus narkoba.

Baca Selengkapnya

Kurir Pabrik Ganja Sintetis Pinaca Mengaku Dijanjikan akan Dibayar Rp 80-Rp 100 Juta

3 hari lalu

Kurir Pabrik Ganja Sintetis Pinaca Mengaku Dijanjikan akan Dibayar Rp 80-Rp 100 Juta

GBH, kurir tempat produksi ganja sintetis di Sentul, Babakan Madang, Kabupaten Bogor, mengaku dijanjikan oleh pengendali imbalan Rp 80-100 juta.

Baca Selengkapnya

Polisi Ungkap Tempat Produksi Ganja Sintetis 'Pinaca' di Sentul, Bahan Baku Dibeli dari Cina Pakai Crypto

3 hari lalu

Polisi Ungkap Tempat Produksi Ganja Sintetis 'Pinaca' di Sentul, Bahan Baku Dibeli dari Cina Pakai Crypto

Polda Metro Jaya mengungkap laboratorium terselubung narkoba jenis cannabinoid/MDMB-4en-Pinaca atau ganja sintetis di Sentul, Bogor.

Baca Selengkapnya

Bahaya Konsumsi Paracetamol Sembarangan, Perlu Perhatikan Dosis yang Tepat

3 hari lalu

Bahaya Konsumsi Paracetamol Sembarangan, Perlu Perhatikan Dosis yang Tepat

Paracetamol tidak dapat dikonsumsi sembarangan karena memiliki efek dan bahaya bagi kesehatan. Perhatikan dosis yang disarankan.

Baca Selengkapnya

Begal Ponsel Siswi di Depok Berdalih Butuh HP untuk Anak Nonton YouTube

3 hari lalu

Begal Ponsel Siswi di Depok Berdalih Butuh HP untuk Anak Nonton YouTube

Bapak satu anak itu nekat merampas ponsel siswi SMP di Depok itu hingga korban jatuh dan terseret, setelah gagal transaksi HP secara COD.

Baca Selengkapnya

Polres Metro Depok Tangkap Begal Ponsel yang Menyebabkan Siswi SMP Terseret

4 hari lalu

Polres Metro Depok Tangkap Begal Ponsel yang Menyebabkan Siswi SMP Terseret

Siswi SMP di Depok itu terjatuh dan terseret beberapa meter hingga luka di lengan dan lutut saat berusaha mempertahankan HP yang dirampas begal.

Baca Selengkapnya

Tunjuk Pamannya Jadi Plh Sekda Kota Medan, Berikut Sederet Kontroversi Bobby Nasution

5 hari lalu

Tunjuk Pamannya Jadi Plh Sekda Kota Medan, Berikut Sederet Kontroversi Bobby Nasution

Bobby Nasution kembali menuai kontroversi setelah melantik pamannya menjadi Sekda Kota Medan. Ini deretan kontroversinya.

Baca Selengkapnya