Apindo Akan Gugat Kenaikan UMP DKI, KSPI: Jangan Menyiram Bensin ke Dalam Api

Reporter

Tempo.co

Editor

Juli Hantoro

Senin, 20 Desember 2021 15:00 WIB

Presiden Buruh KSPI Said Iqbal berorasi dalam aksi menolak UU Cipta Kerja Omnibus Law di Kawasan Patung Kuda, Jakarta, Senin, 2 November 2020. Dalam aksi tersebut para buruh menyatakan akan mengajukan Judicial Review undang-undang tersebut ke Mahkamah Konstitusi. TEMPO/Muhammad Hidayat

TEMPO.CO, Jakarta - Konfederasi Serikat Pekerja Indonesia (KSPI) menyikapi sikap Asosiasi Pengusaha Indonesia (Apindo) DKI Jakarta yang hendak melayangkan gugatan ke Pengadilan Tata Usaha Negara atau PTUN soal revisi UMP DKI 2022.

Ketua KSPI Said Iqbal menilai sikap Apindo tersebut seperti menyiram bensin ke dalam api yang akan berpotensi menimbulkan aksi-aksi buruh yang lebih luas, tidak hanya di DKI Jakarta tetapi juga seluruh Indonesia.

“Sekali lagi akan mengakibatkan eskalasi aksi gerakan buruh di DKI dan seluruh Indonesia makin meluas dan makin mengeras,” ujarnya dalam konferensi pers daring pada Senin, 20 Desember 2021.

Menurut Iqbal, Gubernur DKI Jakarta, Anies Baswedan dalam menaikkan UMP 2022 sudah sesuai dengan pertimbangan segala kepentingan termasuk kepentingan pengusaha.

Iqbal menjelaskan melihat tahun lalu yang ekonominya lebih buruk dari tahun ini saja UMP bisa naik hingga 3,14 persen. Jadi menurutnya sudah seharusnya tahun yang ekonominya jauh lebih baik UMP naik hingga 5,1 persen.

Advertising
Advertising

“Naiknya upah minimum Jakarta sebesar 5,1 persen sudah memproyeksikan akan terjadi peningkatan konsumsi di DKI seiring dengan pertumbuhan ekonomi 4-5 persen di 2022,” ujar Iqbal.

Menurut Iqbal, seharusnya Apindo akan merasa diuntungkan nantinya karena Bappenas bahkan sudah mengumumkan akan terjadi pertumbuhan daya beli secara nasional hingga Rp 180 triliun.

“Apindo ini mewakili pengusaha yang mana? Kan yang diuntungkan pengusaha, kok Apindo marah pengusahanya mau diuntungkan yang mau beli kan buruh juga,” ujar dia.

Ketua Umum Asosiasi Pengusaha Indonesia (Apindo) Hariyadi B. Sukamdani akan menggugat Gubernur Anies Baswedan ke Pengadilan Tata Usaha Negara (PTUN) Jakarta. Dia berujar penetapan revisi upah minimum provinsi atau UMP DKI 2022 bakal dibawa ke persidangan setelah Anies meneken Peraturan Gubernur yang baru.

"Pergub keluar kami langsung PTUN," kata Hariyadi Sukamdani dalam konferensi pers daring, Senin, 20 Desember 2021.

Baca juga: Apindo Bakal Gugat Anies Baswedan ke PTUN Setelah Pergub Revisi UMP DKI Terbit

KHANIFAHJUNIASARI

Berita terkait

Anies soal Kemungkinan Jadi Menteri di Pemerintahan Prabowo: Saya Tidak Berandai-andai

15 jam lalu

Anies soal Kemungkinan Jadi Menteri di Pemerintahan Prabowo: Saya Tidak Berandai-andai

Anies Baswedan mengomentari peluang bergabung dalam pemerintahan Prabowo-Gibran sebagai menteri.

Baca Selengkapnya

NasDem Prioritaskan Anies Baswedan Maju Pilgub Jakarta

16 jam lalu

NasDem Prioritaskan Anies Baswedan Maju Pilgub Jakarta

Ketua Umum partai NasDem, Surya Paloh mengatakan, pencalonan Anies Baswedan di Pilkada DKI masih perlu pengkajian.

Baca Selengkapnya

Deretan Aktivitas dan Pesan Anies setelah Pilpres 2024

17 jam lalu

Deretan Aktivitas dan Pesan Anies setelah Pilpres 2024

Setelah berakhir Pilpres 2024 dan putusan MK, Anies Baswedan telah melakukan berbagai aktivitas. Ia juga menyampaikan beberapa pesan dan pandangannya

Baca Selengkapnya

May Day, Partai Buruh Sebut akan Ada 50 Ribu Buruh Geruduk Istana

19 jam lalu

May Day, Partai Buruh Sebut akan Ada 50 Ribu Buruh Geruduk Istana

Aksi May Day ini juga akan dilakukan serempak di seluruh Indonesia dengan melibatkan total ratusan ribu buruh

Baca Selengkapnya

Rekam Jejak NasDem di Pilpres 2024, Nyatakan Dukung Pemerintahan Prabowo-Gibran

1 hari lalu

Rekam Jejak NasDem di Pilpres 2024, Nyatakan Dukung Pemerintahan Prabowo-Gibran

Partai NasDem menyatakan bakal menjadi bagian dari koalisi pemerintahan Prabowo dan Gibran. Begini jejak politik NasDem dalam Pilpres 2024.

Baca Selengkapnya

Gibran Janji Beri Perhatian Khusus Daerah Padat Penduduk: Seperti Muara Baru

1 hari lalu

Gibran Janji Beri Perhatian Khusus Daerah Padat Penduduk: Seperti Muara Baru

Wakil Presiden terpilih Gibran Rakabuming Raka menyebut daerah padat penduduk mendapatkan atensi khusus dari pemerintah.

Baca Selengkapnya

Prabowo-Gibran Diminta Penuhi Janji Selamatkan Garuda Indonesia

1 hari lalu

Prabowo-Gibran Diminta Penuhi Janji Selamatkan Garuda Indonesia

Serikat Karyawan Garuda Indonesia meminta Prabowo-Gibran bisa penuhi janjinya untuk menyelamatkan maskapai Garuda Indonesia.

Baca Selengkapnya

KPU Tetapkan Prabowo-Gibran Pemenang Pilpres 2024, Ini Tanggapan PBNU, PP Muhammadiyah hingga Kadin

2 hari lalu

KPU Tetapkan Prabowo-Gibran Pemenang Pilpres 2024, Ini Tanggapan PBNU, PP Muhammadiyah hingga Kadin

Reaksi PBNU, PP MUhammadiyah, Kadin Terhadap Penetapan Prabowo - Gibran Pemenang Pilpres 2024 oleh KPU

Baca Selengkapnya

Apa Kabar Hak Angket Kecurangan Pemilu 2024? Ini Komentar Mereka yang Dulu Berniat Mengusungnya

2 hari lalu

Apa Kabar Hak Angket Kecurangan Pemilu 2024? Ini Komentar Mereka yang Dulu Berniat Mengusungnya

Apakah hak angket soal kecurangan Pemilu 2024 akan bergulir? Berikut pernyataan tokoh dan partai yang dulu getol akan mengusungnya.

Baca Selengkapnya

NasDem-PKS Siap Bersatu Lagi di Pilkada, Kans Usung Anies Masih Dibahas

2 hari lalu

NasDem-PKS Siap Bersatu Lagi di Pilkada, Kans Usung Anies Masih Dibahas

Ketua Umum NasDem Surya Paloh menegaskan partainya siap berkoalisi kembali dengan PKS di Pilkada Serentak 2024.

Baca Selengkapnya