Pengembang Sebut Pembangunan Apartemen 45 Antasari Rampung 2025

Sabtu, 22 Januari 2022 11:27 WIB

Paguyuban korban Apartemen Antasari 45 saat pemaparan kasus mangkraknya pembangunan apartemen di Jakarta, 19 Januari 2022. TEMPO/Eka Yudha Saputra

TEMPO.CO, Jakarta - Pengembang Apartemen 45 Antasari mengatakan pembangunan flat yang diduga mangkrak ini bakal selesai pada 2024 atau 2025. Direktur Utama PT Prospek Duta Sukses (PDS), AH Bimo Suryono, mengatakan proyek ini akan dilanjutkan di bawah pemegang saham pengendali, PT Indonesian Paradise Property Tbk (INPP), dengan mengganti nama menjadi Antasari Place.

INPP telah bekerja sama dengan Cushman & Wakefield sebagai property management dan Cornerstone sebagai retail property management pada 7 Desember 2021. Ini sebagai tahap awal kelanjutan pengembangan proyek Antasari Place,” ujar AH Bimo Suryono dalam keterangan tertulis pada Jumat, 21 Januari 2022.

Bimo menuturkan PT PDS telah mengadakan proses tender di awal Januari 2022. Pada April 2022, PDS akan menunjuk kontraktor yang akan melakukan pembangunan.

Advertising
Advertising

Ia menjelaskan pembangunan Tower I akan dimulai pada Juni 2022 dan topping off direncanakan 12-18 bulan setelah pembangunan dimulai atau sekitar Juni-Desember 2023. “Proses pembangunan Tower I apartemen dijadwalkan selesai dalam 30-36 bulan setelah pembangunan dimulai atau Desember 2024-Juni 2025,” papar Bimo.

Sebelumnya 210 pembeli dari 775 pembeli Apartemen 45 Antasari mendatangi Polda Metro Jaya untuk menanyakan progres laporan mereka terhadap PT PDS pada 20 Januari lalu. Ratusan pembeli itu menolak opsi perdamaian yang diusulkan oleh PT PDS sebagai hasil putusan Penundaan Kewajiban Pembayaran Utang (PKPU).

Ratusan pembeli tersebut menuntut uang pembayaran apartemen mereka dikembalikan karena PT PDS ingkar janji merampungkan apartemen pada Oktober 2017. Namun, hingga kini pembangunan apartemen tersebut mangkrak dan masih berbentuk basement 5 lantai.

Para pembeli Apartemen 45 Antasari itu menuntut pengembalian uang pembelian sekitar Rp164 miliar. Potensi total kerugian yang ditanggung konsumen mencapai Rp591,9 miliar, yang berasal dari seluruh pembayaran yang sudah diberikan oleh 775 pembeli untuk 923 unit kepada PT PDS.

Menanggapi laporan Paguyuban Konsumen Apartemen 45 Antasari, Bimo Suryono mengatakan pihaknya tunduk menjalankan homologasi yang telah berkekuatan hukum tetap. Homologasi adalah putusan pengesahan perdamaian oleh pengadilan atas persetujuan antara debitor dengan kreditor untuk mengakhiri kepailitan.

Mayoritas pembeli apartemen hadir menerima putusan dan menyetujui. Berdasarkan Putusan Pengesahan Perdamaian (Homologasi) No. 140/Pdt.Sus-PKPU/2020/PN.Niaga.Jkt.Pst itu maka disahkan hak dan kewajiban baru untuk PDS dan seluruh kreditor,” kata Bimo.

Baca juga: Pengusutan Kasus Mandek, Korban Apartemen Antasari 45 Datangi Polda Metro

Berita terkait

Ma'ruf Amin Sebut 315 Proyek Senilai Rp 17,8 Triliun Dibiayai Surat Berharga Syariah Negara

4 hari lalu

Ma'ruf Amin Sebut 315 Proyek Senilai Rp 17,8 Triliun Dibiayai Surat Berharga Syariah Negara

Ma'ruf Amin meminta agar KDEKS Jawa Barat mengambil peran untuk memperluas inklusi keuangan syariah.

Baca Selengkapnya

Spanyol Hapus Kebijakan Golden Visa

19 hari lalu

Spanyol Hapus Kebijakan Golden Visa

Spanyol berencana menghapus golden visa yakni program yang memberikan hak kepada warga di luar Uni Eropa untuk membeli proporti di Spanyol

Baca Selengkapnya

TPPU Asabri, Kejagung Lelang 4 Apartemen Mewah di Jakarta Selatan

24 hari lalu

TPPU Asabri, Kejagung Lelang 4 Apartemen Mewah di Jakarta Selatan

Apartemen yang akan dilelang Kejagung yakni 2 unit Apartemen Raffles dan dua unit Apartemen District 8 Tower Infinity.

Baca Selengkapnya

Pengembang Sebut Sirekap Diserang DDoS Saat Pemungutan Suara, Jenis Serangan Apa Ini?

25 hari lalu

Pengembang Sebut Sirekap Diserang DDoS Saat Pemungutan Suara, Jenis Serangan Apa Ini?

Sirekap telah menjadi polemik saat gelaran Pemilu 2024 berlangsung.

Baca Selengkapnya

Terpopuler: Libur Panjang Banyak Penumpang Commuter Line Turun di Stasiun Dekat Pusat Perbelanjaan, OJK Sebut Restrukturisasi Kredit Covid-19 Berakhir

28 hari lalu

Terpopuler: Libur Panjang Banyak Penumpang Commuter Line Turun di Stasiun Dekat Pusat Perbelanjaan, OJK Sebut Restrukturisasi Kredit Covid-19 Berakhir

KAI Commuter mencatat total pengguna commuter line Jabodetabek selama libur panjang mencapai 1,6 juta orang.

Baca Selengkapnya

Daya Beli Masyarakat Menurun, Pendapatan Bisnis Agung Podomoro Land Anjlok 46 Persen

28 hari lalu

Daya Beli Masyarakat Menurun, Pendapatan Bisnis Agung Podomoro Land Anjlok 46 Persen

Penjualan dan pendapatan usaha PT Agung Podomoro Land Tbk (kode saham APLN) anjlok pada 2023.

Baca Selengkapnya

Cerita Pilu RM, Mahasiswi Universitas Jambi Kerja Paksa di Jerman dari Sortir Buah hingga Kuli Bangunan

28 hari lalu

Cerita Pilu RM, Mahasiswi Universitas Jambi Kerja Paksa di Jerman dari Sortir Buah hingga Kuli Bangunan

Hingga detik ini, RM, mahasiswa Universitas Jambi itu menyimpan kisah pilu ferienjob dengan kedok magang mahasisw dengan tidak memberitahu keluarga.

Baca Selengkapnya

Harga Rumah Naik Terus, Bagaimana Cara Belinya? Simak Tipsnya

31 hari lalu

Harga Rumah Naik Terus, Bagaimana Cara Belinya? Simak Tipsnya

Seperti yang diketahui, kini harga rumah naik terus. Lalu, bagaimana cara membelinya? Simak beberapa tipsnya berikut ini.

Baca Selengkapnya

Tanggal Gelaran WWDC 2024 Resmi Diumumkan, Ini Detailnya

31 hari lalu

Tanggal Gelaran WWDC 2024 Resmi Diumumkan, Ini Detailnya

WWDC 2024 akan diadakan secara virtual mulai tanggal 10 hingga 14 Juni 2024.

Baca Selengkapnya

Lika-liku Rekayasa Jual Beli Emas Antam Crazy Rich Surabaya, Ini Usaha Budi Said

32 hari lalu

Lika-liku Rekayasa Jual Beli Emas Antam Crazy Rich Surabaya, Ini Usaha Budi Said

Rekayasa jual beli emas Antam Budi Said berujung ditetapkan crazy rich Surabaya ini sebagai tersangka. Sebelumnya sempat dimenangkan PN Surabaya.

Baca Selengkapnya