Gerindra Gantungkan Harapan ke Riza Patria untuk Dongkrak Suara Partai di Pemilu

Selasa, 25 Januari 2022 19:36 WIB

Wakil Gubernur DKI Jakarta Ahmad Riza Patria di Balai Kota DKI Jakarta, Jakarta Pusat, Jakarta [TEMPO/Eka Yudha Saputra]

TEMPO.CO, Jakarta - Wakil Gubernur DKI Jakarta Ahmad Riza Patria disebut harus memperoleh elektabilitas paling tidak di atas 30 persen untuk menjadi sosok yang berpengaruh mendongkrak suara partai di Pemilu (pemilihan umum) 2024 atau disebut efek ekor jas.

Wakil Ketua Dewan Pimpinan Daerah (DPD) Partai Gerindra DKI Jakarta Syarif berharap kepada Riza untuk menjadi figur berpengaruh partai di Ibu Kota.

"Kami menggantungkan harapan kepada Ketua DPD, Wakil Gubernur kita," kata dia dalam diskusi daring DPD Gerindra DKI berjudul 'Pengaruh Efek Ekor Jas Dalam Meningkatkan Elektabilitas Partai Politik', Selasa, 25 Januari 2022.

Per Desember 2021, Syarif menuturkan, elektabilitas Riza baru mencapai 13 persen. Dia optimistis elektabilitas Riza bakal tembus 30 persen dengan menciptakan tokoh berpengaruh di tingkat lokal.

Menurut dia, banyak tokoh di tingkat Pimpinan Anak Cabang (PAC) Gerindra DKI yang berpengaruh di masyarakat untuk membantu meningkatkan elektabilitas Riza.

Advertising
Advertising

Sebenarnya, Syarif melanjutkan, Gerindra memiliki Prabowo Subianto selaku Ketua Umum untuk mendulang suara partai. Namun, sosok Prabowo rupanya tak begitu berpengaruh signifikan dalam Pemilu 2019.

Sebab, Gerindra hanya meraup 13,9 persen suara pada Pemilu 2019. Angka ini naik cuma 1,8 persen dari Pemilu 2014 dengan total perolehan 12,1 persen.

"Maka perlulah kita ada jembatan," jelas dia.

Baca juga: Relawan Anies Baswedan Bermunculan, Gerindra: Kami Dukungnya Ariza Patria

Berita terkait

TKD prabowo-Gibran Aceh Syukuran Kemenangan: Tidak Terlalu KO Kita

11 menit lalu

TKD prabowo-Gibran Aceh Syukuran Kemenangan: Tidak Terlalu KO Kita

Pasangan Prabowo-Gibran mendapatkan 27 persen suara di Aceh, pada Pilpres 2024.

Baca Selengkapnya

Nasdem dan Gerindra Berkoalisi Usung Petahana Aep Syaepuloh di Pilkada Karawang

33 menit lalu

Nasdem dan Gerindra Berkoalisi Usung Petahana Aep Syaepuloh di Pilkada Karawang

Bakal calon bupati pendamping Aep Syaepuloh di Pilkada Karawang akan ditentukan oleh Gerindra.

Baca Selengkapnya

Wantim Golkar Rekomendasikan Ahmed Zaki Iskandar Jadi Bakal Cagub Jakarta, Apa Alasannya?

14 jam lalu

Wantim Golkar Rekomendasikan Ahmed Zaki Iskandar Jadi Bakal Cagub Jakarta, Apa Alasannya?

Wantim Golkar mengakui popularitas Ahmed Zaki Iskandar tak setinggi kandidat lain seperti Ridwan Kamil.

Baca Selengkapnya

Yusril Yakini Prabowo Tidak Mengulangi Kabinet 100 Menteri Era Soekarno

17 jam lalu

Yusril Yakini Prabowo Tidak Mengulangi Kabinet 100 Menteri Era Soekarno

Yusril meyakini Kabinet 100 Menteri di era Presiden Soekarno tak akan berulang dalam pemerintahan Prabowo-Gibran

Baca Selengkapnya

Rumah Dinas Menteri di IKN Bisa Ditambah Jika Prabowo Bentuk Kementerian Baru, Pengamat: Pemborosan Anggaran

18 jam lalu

Rumah Dinas Menteri di IKN Bisa Ditambah Jika Prabowo Bentuk Kementerian Baru, Pengamat: Pemborosan Anggaran

Satgas Pelaksana Pembangunan Infrastruktur IKN menyebut rumah dinas menteri di IKN bisa ditambah jika presiden terpilih Prabowo Subianto membentuk kementerian baru. Pengamat menilai hal ini sebagai bentuk pemborosan anggaran.

Baca Selengkapnya

3 RUU dalam Sorotan Publik: RUU Penyiaran, RUU MK, dan RUU Kementerian Negara

18 jam lalu

3 RUU dalam Sorotan Publik: RUU Penyiaran, RUU MK, dan RUU Kementerian Negara

Dalam waktu berdekatan tiga RUU DPR mendapat sorotan publik yaitu RUU Penyiaran, RUU MK, dan RUU Kementerian Negara. Apa sebabnya?

Baca Selengkapnya

Setelah Diusung Golkar, Khofifah Berharap Dukungan Gerindra dan PAN di Pilgub Jawa Timur

18 jam lalu

Setelah Diusung Golkar, Khofifah Berharap Dukungan Gerindra dan PAN di Pilgub Jawa Timur

Wakil Ketua Umum PAN Viva Yoga Mauladi membenarkan Koalisi Indonesia Maju mendukung Khofifah-Emil di Pilgub Jawa Timur.

Baca Selengkapnya

Soal Isu Kementerian Bertambah Jadi 40, Yusril: Saya Belum Dengar Resmi dari Prabowo

20 jam lalu

Soal Isu Kementerian Bertambah Jadi 40, Yusril: Saya Belum Dengar Resmi dari Prabowo

Yusril Ihza Mahendra menyebut belum ada pembicaraan resmi soal wacana jumlah kementerian bertambah dalam Koalisi Indonesia Maju

Baca Selengkapnya

Yusril Sebut Adanya Kader di Eksekutif Bisa Bantu Dongkrak Suara di Pemilu Berikutnya

21 jam lalu

Yusril Sebut Adanya Kader di Eksekutif Bisa Bantu Dongkrak Suara di Pemilu Berikutnya

Yusril mengatakan perlu strategi yang jitu untuk menempatkan kadernya sebagai kepala daerah dan kabinet untuk dongkrak suara di pemilu berikutnya

Baca Selengkapnya

Mendekati Pilkada 2024, Susanti Dewayani Daftar ke DPC Gerindra

1 hari lalu

Mendekati Pilkada 2024, Susanti Dewayani Daftar ke DPC Gerindra

Langkah politik dr. Susanti Dewayani SpA semakin terlihat mantap dengan pendaftarannya ke DPC Partai Gerindra

Baca Selengkapnya